Suara.com - Pras Neoealdi (19) terpaksa harus diamankan polisi lantaran kedapatan membawa dua bilah celurit di motornya. Celurit tersebut akan dipakai untuk melakukan perbuatan kriminal.
Kapolsek Metro Tanah Abang AKBP Lukman Cahyono mengatakan, Pras ditangkap di kawasan Karet Bivak, Senin (8/4/2019) dini hari.
"Saat kami tangkap, ada dua buah celurit yang dibawa di motornya," kata Lukman dalam keterangannya, Senin (8/4/2019).
Penangkapan bermula saat tim patroli mendapati Pras mengemudikan motor dengan gelagat mencurigakan. Petugas kemudian mengejar dan menangkap Pras di lampu merah Bivak.
"Kemudian anggota mengejar dan terjadi kejar-kejaran. Saat di lampu merah Bivak pelaku dapat diamankan. Saat digeledah didapati dua buah celurit diselipkan dibadannya dan yang satu lagi diletakan distep kaki," jelasnya.
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Metro Tanah Abang Kompol Supriadi mengatakan, dari hasil interogasi Pras akan melakukan perampasan motor bersama temannya di kawasan Palmerah dan Tanah Abang.
"Dia bawa dua celurit. Nah satunya mau diantar ke temannya. Jadi berdua," tutur Supriadi.
Pras saat itu sedang mengintai calon korban yang dapat dirampas harta bendanya. Kepada polisi, Pras mengaku membawa celurit untuk tawuran.
"Jadi dia lagi observasi untuk mencari korban. Kami masih melakukan pemeriksaan untuk memburu pelaku lainnya," pungkas Supriadi.
Baca Juga: Pemabuk Serang Pos Front Penegak Pancasila Pakai Celurit di Pesanggrahan
Akibat perbuatannya, Pras dikenakan UU Darurat no.12 tahun 1951 dengan ancaman kurungan maksimal 5 tahun kurungan penjara.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Lapor ke Mana Pun Tak Direspons, Kisah Wanita Korban Eksibisionisme yang Ditolong Damkar Benhil
-
Brasil Minta Duit Miliaran Dolar Buat Jaga Hutan, tapi Izin Tambang Jalan Terus
-
Korupsi Tax Amnesty: Kejagung Sebut Periksa Sejumlah Nama Sebelum Pencekalan, Termasuk Bos Djarum?
-
Anggaran Bantuan Hukum Warga Miskin di Jember Mengalami Penurunan
-
Detik-detik Tembok Sekolah di Palmerah Roboh: Udah Goyah, Lari Selamatkan Diri dari Api
-
Kementerian HAM Akan Kumpulkan Seluruh Data Hak Asasi Manusia Lewat Platform Ini
-
Ngeri! Cekcok di RS Duta Indah Berujung Petaka, Wanita Dihajar Mantan Suami Sampai Gigi Rontok
-
KPK Kembalikan Aset Korupsi Taspen, Anggota DPR: Ini Harus Jadi Standar Penyelesaian Kasus
-
Jejak Intelektual Dwinanda Linchia Levi: Dosen Brilian Untag yang Tewas Misterius di Hotel
-
Roy Suryo 'Disikat' Polisi, Dicekal ke Luar Negeri Malah Cuma Senyum: Misi di Australia Beres!