Suara.com - Wakil Ketua DPR Fadli Zon membagikan rekaman video yang memperlihatkan dirinya tengah membacakan penggalan puisi untuk rekannya sekaligus musisi kawakan, Ahmad Dhani Prasetyo.
Fadli Zon membagikan video itu melalui akun jejaring sosial Twitter miliknya, @fadlizon. Video itu sendiri diunggah di channel Youtube @KACAMATA_JURNALIS dengan judul 'PUISI AHMAD DHANI 8.4.2019' pada Senin (8/4/2019).
"Dhani korban dari kriminalisasi rezim. Seorang seniman, seorang musisi, yaitu Ahmad Dhani. Judulnya juga Ahmad Dhani," ujar Fadli Zon dalam video tersebut.
Mengenakan topi dan kemeja, Fadli Zon membacakan puisi tersebut diiringi dengan petikan gitar. Dalam puisi, Fadli Zon menyoroti kasus Ahmad Dhani dan menuding kebrutalan rezim sebagai penyebabnya.
Bukan cuma itu, Fadli Zon mengklaim Ahmad Dhani merupakan korban kriminalisasi karena sikapnya yang vokal dinilai berbahaya. Fadli Zon juga menyerukan untuk mengganti rezim.
Berikut isi puisi Fadli Zon:
Ahmad Dhani
Kau telah bersaksi, tentang zaman penuh persekusi
Kau melihat dengan mata kepala sendiri
Teater kebiadaban rezim tirani
Kini kau korban kriminalisasi
Ruang gerakmu makin dibatasi
Kau telah dizalimi
Mereka cemas kata-katamu melahirkan kesadaran
Mereka gentar dengar lagumu membangunkan perlawanan
Menabuh genderang kebangkitan
Mereka bungkam kalimatmu sambil menebar teror ketakutan
Mereka hentikan nyanyianmu sambil mencari-cari kesalahan
Mereka ingin kau tunduk tersungkur
Tapi kau berdiri tegak pantang mundur
Mereka ingin kau berkhianat
Tapi kau kokoh menjunjung amanat
Membela umat, membela rakyat
Perjalananmu kini menentukan
Kau bukan sekadar seorang musisi pemberani
Kau penghela roda perubahan
Rezim ini harus segera diganti dan dimusnahkan
Berita Terkait
-
Khawatir KPU Dihack, Fadli Zon: Hitung Manual Saja, Buang Itu Server
-
Prabowo Sebut Ibu Pertiwi Diperkosa, Fadli Zon: Penguasa yang Memperkosa
-
1 Juta Pendukung di GBK Diragukan TKN, Fadli Zon: Kalkulasi Pakai Drone
-
KPK Klarifikasi Kebocoran Anggaran, Fadli Zon: Mungkin Ditegur Penguasa
-
Fadli Zon Luncurkan Buku Kumpulan Puisi Ada Genderuwo di Istana
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- 5 Link DANA Kaget Terbaru Bernilai Rp 434 Ribu, Klaim Sekarang Sebelum Kehabisan!
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
DPRD DKI Dukung Pramono Tambah Rute LRT hingga PIK2: Perkuat Konektivitas di Utara Jakarta
-
Pemangkasan TKD Diprotes Gubernur, Sultan Sebut Itu Bentuk Kepedulian dan Tanggung Jawab Politik
-
Atraksi Binturong 'Berkaki Lima' Jadi Primadona di Malam Perdana Ragunan Zoo
-
Antusiasme Pengunjung Ragunan Malam di Luar Dugaan, Kadis Pertamanan: Saya Kaget!
-
Uji Coba Wisata Malam Ragunan: Nostalgia Masa Kecil di Bawah Bintang!
-
93 KK di Kampung Nelayan Indramayu Mendapatkan Layanan Sambung Listrik Gratis dari PLN
-
Modal Rp 20 Ribu, Pria Ini Bikin Geger Pasar Malam Usai Sabet Dua Sepeda Listrik Sekaligus
-
Mengenang Kejayaan Grand Mall Bekasi, Dulu Primadona Kini Sepi Bak Rumah Hantu
-
4 Fakta Tutupnya Grand Mall Bekasi, Kalah Saing hingga Tinggalkan Kenangan Manis
-
Agustina Wilujeng: Kader Posyandu Adalah Garda Terdepan Kesehatan Warga Semarang