Suara.com - Seorang personel dari Satuan Reserse dan Kriminal Polres Dairi, Polda Sumatera Utara, Aiptu Jonter Siringo-ringo (51) meninggal dunia saat melaksanakan tugas pengamanan Pemilu 2019.
Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Tatan Dirsan Atmaja membenarkan Aiptu Jonter wafat saat menjalankan tugas negara.
Ia menjelaskan personel Polres Dairi itu meninggal dunia setelah kelelahan mengamankan Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Desa Tiga Baru, Kecamatan Pegagan Hilir, Kabupaten Dairi, Kamis (18/4).
"Aiptu Jonter gugur, dalam menjalankan tugas pengamanan pemilu," ujar Tatan seperti dilansir dari Antara, Minggu (21/4/2019).
Ia menyebutkan Polri mengerahkan seluruh kekuatan guna menjamin keamanan jalannya pesta demokrasi tersebut. Bahkan, katanya, Aiptu Jonter harus bekerja keras hingga malam hari.
"Hingga Kamis (18/4) pukul 10.00 WIB, anggota kepolisian yang dikenal sangat disiplin itu, masih sempat mengawal KPPS guna menyerahkan dokumen pemilu ke PPK," ucap mantan Wakapolrestabes Medan itu.
Tatan menjelaskan, Aiptu Jonter kemudian meminta izin kepada Kapolsek AKP Abdul Rahman Siregar untuk pulang ke rumah karena dadanya tiba-tiba mengalami sesak, seperti penderita penyakit jantung.
Setelah tiba di rumah, Aiptu Jonter meminta kepada keluarganya agar diantarkan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.
Namun, kata dia, tidak berapa lama berada di rumah sakit, akhirnya dia meninggal dunia.
Baca Juga: Kalah dari Prabowo, Jokowi Cuma Unggul 1 Kecamatan di Kota Bekasi
"Almarhum Aiptu Jonter meninggalkan seorang istri boru Siahaan dan tiga orang anak. Jenazahnya telah dikebumikan di Desa Janji, Kabupaten Samosir pada hari ini (20/4)," katanya.
Berita Terkait
-
Kalah dari Prabowo, Jokowi Cuma Unggul 1 Kecamatan di Kota Bekasi
-
Jaga TPS, Polisi Ini Jadi Bahan Godaan Bocah-bocah
-
Hasil Real Count KPU Minggu Pagi: Jokowi 54,28% - Prabowo 45,72%
-
Gangguan Pemilih Siluman, 8 TPS di Bantul Terancam Nyoblos Ulang
-
Tak Pikirkan Honor, Kisah WNI di China 36 Jam Kerja Nonsetop Demi Pemilu
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Sadis! Pembunuh Guru di OKU Ternyata Mantan Penjaga Kos, Jerat Leher Korban Demi Ponsel
-
Gebrakan Menhan-Panglima di Tambang Ilegal Babel Dikritik Imparsial: Pelanggaran Hukum, Tanda Bahaya
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional