Suara.com - Rocky Gerung, aktivis politik, merasa geram terhadap komentar dari sejumlah warganet di media sosial terkait keterlibatannya dalam kasus penyebaran berita bohong alias hoaks yang dilakukan terdakwa Ratna Sarumpaet. Rocky merasa dirisak warganet.
Kegeraman itu diakibatkan oleh komentar warganet, yang mengira Rocky menjadi salah satu aktor di balik kebohongan Ratna. Padahal, Rocky mengakui dirinya sebagai korban kebohongan Ratna Sarumpaet.
"Saya jengkel, saya di-bully, seolah-olah saya bagian dari kebohongan itu. Jadi saya bilang 'gua aja dibohongin'," kata Rocky dalam sidang lanjutan kasus Ratna Sarumpet di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (24/3/2019).
Mantan Dosen UI itu mengatakan, banyak warganet yang menyerang dirinya di media sosial Twitter. Namun, ia tidak menjelaskan secara rinci siapa saja yang melakukan itu.
"Dalam kepala saya, publik jadi korban, saya juga jadi korban. Kenapa jadi mem-bully saya? Itu namanya tidak berakal sehat," jelasnya.
Untuk diketahui, Ratna Sarumpaet sempat mengklaim dianiaya oleh dua orang lelaki hingga wajahnya lebam pada Oktober 2018.
Setelah dilakukan penyelidikan di Polda Metro Jaya, wajah Ratna Sarumpaet yang babak belur bukan dianiaya, melainkan ekses operasi sedot lemak.
Akibat kebohongannya itu, Ratna Sarumpaet disangkakan melanggar Pasal 14 Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1946 tentang Peraturan Hukum Pidana dan Pasal 28 juncto Pasal 45 Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE).
Baca Juga: Quick Count Dituding Curang, Bos Charta Polika Diteror Ditembak Sniper
Berita Terkait
-
Rocky Gerung di Sidang Ratna: Saya Jengkel Aktivis Demokrasi Bisa Berbohong
-
Ratna Sarumpaet Merasa Kasihan Lihat Rocky Gerung dan Tompi Hadir di Sidang
-
Jawaban Makjleb Tompi Ditanya Pengacara di Sidang Hoaks Ratna Sarumpaet
-
Tompi Hubungi Glenn Fredly saat Foto Lebam Ratna Sarumpaet Viral
-
Lihat Foto Lebam Muka Ratna Sarumpaet, Tompi Sempat Tawarkan Operasi Gratis
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Terbongkar! Bisnis Pakaian Bekas Ilegal Rp669 M di Bali Libatkan Warga Korsel, Ada Bakteri Bahaya
-
Mendagri Tegaskan Peran Komite Eksekutif Otsus Papua: Sinkronisasi Program Pusat dan Daerah
-
Prabowo ke Menteri: Tenang Saja Kalau Dimaki Rakyat, Itu Risiko Pohon Tinggi Kena Angin
-
Bahlil Lapor ke Prabowo Soal Energi Pasca-Bencana: Insyaallah Aman Bapak
-
Manuver Kapolri, Aturan Jabatan Sipil Polisi akan Dimasukkan ke Revisi UU Polri
-
KPK Geledah Rumah Plt Gubernur Riau, Uang Tunai dan Dolar Disita
-
Bersama Kemendes, BNPT Sebut Pencegahan Terorisme Tidak Bisa Dilaksanakan Melalui Aktor Tunggal
-
Bareskrim Bongkar Kasus Impor Ilegal Pakaian Bekas, Total Transaksi Tembus Rp668 Miliar
-
Kasus DJKA: KPK Tahan PPK BTP Medan Muhammad Chusnul, Diduga Terima Duit Rp12 Miliar
-
Pemerintah Aceh Kirim Surat ke PBB Minta Bantuan, Begini Respons Mendagri