Suara.com - Budi Taher (55) ditemukan tewas gantung diri di jendela rumahnya menggunakan tali hordeng. Lokasi kejadian berada di Perumahan Bumi Indah Permai (BIP) RT 08 RW 19, Kelurahan Kaligandu, Kota Serang, Banten.
"Pada saat kejadian, korban sendirian di rumah, anak dan menantunya kerja. Pada saat menantunya pulang, pintu nya sudah terbuka dan korban tergantung di jendela," kata Kompol Muhammad Andra Wardhana, Wakapolres Serang Kota saat ditemui di lokasi kejadian, Kamis (16/5/2019).
Korban pernah tiga kali mengalami struk dalam tiga tahun terakhir, yang mengakibatkan sebagian tubuhnya tidak bisa digerakan.
Berdasarkan penyelidikan sementara, belum ditemukan adanya indikasi pembunuhan.
"Untuk sementara anggota kami melakukan penyelidikan, sampai saat ini belum ada indikasi lainnya," terangnya.
Korban pertama kali ditemukan menggantung oleh menantunya sekitar pukul 21.30 WIB pada Rabu 15 Mei 2019 usai pulang kerja.
Pihak kepolisian yang berniat membawa korban ke RSUD Serang untuk dilakukan otopsi sempat ditolak pihak keluarga.
Setelah dilakukan musyawarah yang panjang, akhirnya kelurga korban mengizinkan orang tuanya dibawa ke RSUD Serang oleh Tim Forensik dan kepolisian.
"Tentunya kita coba koordinasi dengan keluarga, sehingga kita bisa membawa korban ke rumah sakit. Kita akan melakukan pemeriksaan luar guna memastikan bahwa yang bersangkutan murni gantung diri," jelasnya.
Baca Juga: Usai Kabur dari RS Jiwa, Dinarto Tewas Gantung Diri di Lonceng Gereja
Sedangkan pengurus RT setempat mengaku tidak mengetahui keberadaan korban di rumah tersebut. Lantaran, penghuni rumah tidak melaporkan keberadaan Budi Taher ke Ketua RT.
Anton, Ketua RT baru mengetahui keberadaan korban setelah terjadi gantung diri.
"Saya tidak begitu mengetahui, karena dari pihak keluarga tidak ada yang melaporkan. Saya kesini posisi jenazah sudah diturunkan sama anaknya," jelas Anton ditempat yang sama, Kamis (16/05/2019).
Kontributor : Yandhi Deslatama
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Sadis! Pembunuh Guru di OKU Ternyata Mantan Penjaga Kos, Jerat Leher Korban Demi Ponsel
-
Gebrakan Menhan-Panglima di Tambang Ilegal Babel Dikritik Imparsial: Pelanggaran Hukum, Tanda Bahaya
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional