Suara.com - Presiden Joko Widodo dijadwalkan menjadi inspektur upacara pemakaman Ibu Negara periode 2004-2014 Ani Yudhoyono, di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta, Minggu (2/6) besok.
Hal itu dikonfirmasi Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin, Sabtu malam.
Selain itu, Presiden juga menyampaikan rasa bela sungkawa atas wafatnya Ibu Ani.
"Innalillahi wa inna ilaihi rajiun. Selamat jalan Ibu Ani Yudhoyono, seorang perempuan teladan, Ibu Negara dan istri yang setia, dan seorang ibu yang baik," demikian cuitan Presiden Jokowi dalam media sosial Twitter.
Kepala Negara juga mendoakan agar keluarga besar Presiden Ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono bersabar atas wafatnya Ibu Ani.
"Semoga amal ibadahnya diterima di sisi Allah SWT dan segenap keluarga besar almarhumah diberi-Nya kekuatan dan kesabaran," kata Presiden.
Menurut jadwal yang diperoleh, jenazah Ibu Ani Yudhoyono diterbangkan dari Pangkalan Udara Paya Lebar, Singapura, menuju Pangkalan Udara TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, sekitar pukul 19.30 waktu setempat atau 18.30 WIB.
Direncanakan pesawat transport berat "VIP" dari Skuadron Udara 17 VIP TNI AU, L-100-30 Hercules nomor registrasi A-1314, yang mendapat kepercayaan mengemban misi membawa pulang jenazah Ibu Ani Yudhoyono.
Selanjutnya jenazah akan disemayamkan di kediaman keluarga SBY di Puri Cikeas Bogor, Jabar.
Baca Juga: Kaesang, Putra Presiden Jokowi, Melayat Ani Yudhoyono di Singapura
Lalu pada Minggu (2/6/2019), pemakaman akan dilakukan di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta.
Bertindak selaku komandan upacara pemakaman yakni Dansat 81 Kopassus Kol Inf Yudha Airlangga.
Berita Terkait
-
Kaesang, Putra Presiden Jokowi, Melayat Ani Yudhoyono di Singapura
-
Cuma 15 Menit, Ini Agenda Upacara Militer Penyambutan Jenazah Ani Yudhoyono
-
Kenang Sosok Ani Yudhoyono, Al Ghazali Sedih
-
Sebelum Divonis Idap Kanker, Ini Foto-foto Ani dengan Pejuang Kanker Anak
-
Disambut Upacara Militer, Ani Yudhoyono Ternyata Punya Bintang Jasa
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Kompetisi Menulis dari AXIS Belum Usai, Gemakan #SuaraParaJuara dan Dapatkan Hadiah
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
Pilihan
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
-
Evakuasi Ponpes Al-Khoziny: Nihil Tanda Kehidupan, Alat Berat Dikerahkan Diirigi Tangis
-
Statistik Brutal Dean James: Bek Timnas Indonesia Jadi Pahlawan Go Ahead Eagles di Liga Europa
Terkini
-
Polisi Larang Warga Berkerumun di Reruntuhan Ponpes Al Khoziny: Kasih Kami Kesempatan!
-
Komitmen TJSL, BNI Perkuat Ekonomi Kerakyatan dan Kelestarian Lingkungan di Desa Ponggok Jawa Tengah
-
MDIS Buka Suara soal Ijazah Gibran, PSI: Hentikan Polemik Jika Niatnya Cari Kebenaran!
-
Rizky Kabah Tak Berkutik di Kamar Kos, Detik-detik Penangkapan TikTokers Penghina Suku Dayak!
-
Sidang Praperadilan: Nadiem Makarim Masih Dibantarkan, Orang Tua Setia Hadir di Ruang Sidang
-
Tragedi Ponpes Al Khoziny: Korban Jiwa Bertambah Jadi 9 Orang
-
Menteri Haji dan Umrah Datangi KPK di Tengah Penyidikan Kasus Korupsi Kuota Haji, Bahas Apa?
-
Mengulik Pendidikan Gibran: MDIS Tak Keluarkan Ijazah, Hanya Jalankan Kurikulum Universitas Asing
-
Bendera Merah Putih Robek di Puncak Monas Saat Gladi HUT TNI, Kapuspen: Bahan Kain Kurang Bagus
-
TNI Jelaskan soal Bendera Merah Putih Robek saat Gladi HUT TNI di Monas, Apa Katanya?