Suara.com - Sejumlah masyarakat dari Jakarta dan sekitarnya datang untuk melihat langsung pemakaman Ani Yudhoyono di Taman Makam Pahlawan Nasional Utama (TMPNU) Kalibata, Jakarta, Minggu (2/6/2019). Marmiah (50), warga Jatibaru, Jakarta Pusat, mengaku sengaja datang ke TMPNU Kalibata sejak pagi. Ia merasakan kehilangan atas wafatnya Ani Yudhoyono.
Marmiah dan seorang temannya datang menggunakan kereta dari Tanah Abang dan turun di stasiun Kalibata. Dari stasiun Kalibata, ia berjalan kaki menuju TMPNU Kalibata.
"Sedih sekali begitu dengar kabar meninggalnya beliau, makanya saya datang ke sini untuk memberikan penghormatan terakhir, " ujar Marmiah.
"Anak-anak di rumah dititip sama bapaknya. Saya ke sini sama teman," kata Marmiah yang mengenakan setelan hitam-hitam itu.
Sementara, Darsih (54), warga Cikeas, Bogor, mengaku datang ke pemakaman untuk memberikan penghormatan terakhir pada Ani Yudhoyono.
"Saya sangat mengagumi beliau," kata Darsih.
Prosesi pemakaman Ani Yudhoyono sendiri rencananya baru akan berlangsung pukul 15.00 WIB. Namun masyarakat sudah banyak yang datang ke lokasi pemakaman. Jenazah baru tiba di bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, pada pukul 08.00 WIB.
Kristiani Herawati atau yang dikenal dengan Ani Yudhoyono wafat Sabtu (1/6/2019) pukul 11.50 waktu Singapura karena menderita kanker darah setelah dirawat selama empat bulan di National University Hospital (NUH), Singapura. (Antara)
Baca Juga: Prajurit TNI Berbaju Merah Bersiap Sambut Jenazah Ani Yudhoyono di TMP
Berita Terkait
-
Prajurit TNI Berbaju Merah Bersiap Sambut Jenazah Ani Yudhoyono di TMP
-
Pemakaman Ani Yudhoyono akan Dihadiri Jokowi, TMP Kalibata Dijaga Ketat
-
Annisa Pohan Ungkap Kondisi Terbaik Ani Yudhoyono Sebelum Meninggal
-
Sambil Menangis, Maruf Amin Pimpin Doa di Depan Jenazah Ani Yudhoyono
-
Ani Yudhoyono Meninggal, TMP Kalibata Penuh dengan Karangan Bunga
Terpopuler
- 7 Sunscreen Terbaik untuk Flek Hitam Usia 50 Tahun, Atasi Garis Penuaan
- 3 Link DANA Kaget Khusus Hari Ini, Langsung Cair Bernilai Rp135 Ribu
- 14 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 7 Oktober 2025, Gaet Rivaldo 112 Gratis
- Sosok Profesor Kampus Singapura yang Sebut Pendidikan Gibran Cuma Setara Kelas 1 SMA
- 5 Fakta Heboh Kasus Video Panas Hilda Pricillya dan Pratu Risal yang Guncang Media Sosial
Pilihan
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
-
Istri Thom Haye Keram Perut, Jadi Korban Perlakuan Kasar Aparat Keamanan Arab Saudi di Stadion
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Kemera Terbaik, Mudah Tapi Bisa Diandalkan
-
Kontroversi Penalti Kedua Timnas Indonesia, Analis Media Arab Saudi Soroti Wasit
-
6 Rekomendasi HP Murah Baterai Jumbo 6.000 mAh, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
Skandal Robot Trading Fahrenheit: Usai Kajari Jakbar Dicopot, Kejagung Buka Peluang Pemecatan
-
Pengacara Nadiem: Tak Ada Pertanyaan Kerugian Negara di BAP, Penetapan Tersangka Cacat Hukum
-
Skandal Haji Makin Melebar: KPK Kini Juga Bidik Korupsi Konsumsi dan Akomodasi
-
Gencarkan Gemarikan di Lembang, Anggota DPR Ini Ajak Emak-emak Jadi Duta Gizi Atasi Stunting
-
Pengakuan Korban Penyerangan Geng Motor di Tanah Abang: Kami Hanya Jualan Kopi, Bukan Cari Musuh!
-
Detik-Detik Geng Motor Bersenpi Serang Warkop di Tanah Abang, Tembak Pemilik dan Karyawan
-
Api Mengamuk di Kantor Bupati Bulukumba, 4 Mobil Dinas Jadi Arang, Ini Dugaan Penyebabnya
-
Mendagri: Inspektorat Daerah Harus Kawal Program Prioritas dan TKD
-
Mendagri Minta Pemda Tidak Bergantung pada Dana Pusat, Dorong Inovasi Pendapatan Daerah
-
KPK Dalami Informasi dari Pansus Haji dalam Dugaan Korupsi Kuota dan Penyelenggaraan Haji