Suara.com - Sejumlah prajurit Tentara Nasional Indonesia (TNI) bersiap melakukan persiapan menjelang pemakaman jenazah Ani Yudhoyono di Taman Makam Pahlawan, Kalibata, Jakarta, Minggu (1/6/2019). Mereka bersiap menyambut jenazah Ani Yudhoyono
Adapun lokasi makam untuk jenazah Ani Yudhoyono terletak di Blok M Nomor 129. Tampak prajurit TNI berbaju merah, celana putih, dan topi baret warna biru muda sudah mendatangi dekat area lokasi makam untuk jenazah Ani Yudhoyono.
Salah satu prajurit yang bertugas menyambut Ani Yudhoyono adalah C.G Manurung. Dia prajurit TNI AD yang ditugaskan untuk upacara pemakaman secara militer terhadap jenazah Ani Yudhoyono.
Ia mengatakan baru pertama kali mengemban tugas tersebut.
"Baru pertama kali jadi petugas ini. Dari Batalyon pengawal protokoler kenegaraan TNI AD. Penembak 10 orang, pembawa bunga enam orang, pembawa foto satu orang. Satu kali tembakan (salfo)," ucap dia.
Selain itu, tampak juga beberapa prajurit TNI lainnya yang membantu untuk merapikan karpet merah di sekitar lokasi makam.
Terdapat tiga tenda di sekitar lokasi makam, yaitu dua untuk tamu dan satu tepat di atas lokasi makam untuk jenazah Ibu Ani.
Terdapat juga beberapa karangan bunga di sekitar lokasi seperti dari Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Menteri Sosial Agus Gumiwang, politisi Partai Golkar Agung Laksono, dan lain-lain.
Sebelumnya, Chief Communication Officer The Yudhoyono Institute Ni Luh Putu Caosa Indryani mengatakan akan dilakukan dua kali upacara menjelang pemakaman jenazah Ibu Ani.
Baca Juga: Pemakaman Ani Yudhoyono akan Dihadiri Jokowi, TMP Kalibata Dijaga Ketat
Pertama, upacara persemayaman jenazah Ani Yudhoyono dilakukan di Pendopo Cikeas kemudian upacara pemakaman di TMP Kalibata, Jakarta.
Upacara persemayaman di pendodo dengan inspektur upacara Ketua DPR RI Bambang Soesatyo, sedangkan upacara pemakaman di TMP Kalibata Jakarta akan dipimpin Presiden Joko Widodo.
Kristiani Herawati atau yang dikenal dengan Ani Yudhoyono merupakan Ibu Negara RI periode 2004-2014. Ani wafat karena menderita kanker darah setelah dirawat selama empat bulan di National University Hospital (NUH), Singapura.
Ani wafat dalam usia 67 tahun, pada hari Sabtu 1 Juni 2019, 27 Ramadhan 1440 H, pukul 11.50 waktu Singapura. (Antara)
Berita Terkait
-
Pemakaman Ani Yudhoyono akan Dihadiri Jokowi, TMP Kalibata Dijaga Ketat
-
Annisa Pohan Ungkap Kondisi Terbaik Ani Yudhoyono Sebelum Meninggal
-
Sambil Menangis, Maruf Amin Pimpin Doa di Depan Jenazah Ani Yudhoyono
-
Ani Yudhoyono Meninggal, TMP Kalibata Penuh dengan Karangan Bunga
-
Maruf Amin Pimpin Salat Jenazah Ani Yudhoyono
Terpopuler
- 7 Sunscreen Terbaik untuk Flek Hitam Usia 50 Tahun, Atasi Garis Penuaan
- 3 Link DANA Kaget Khusus Hari Ini, Langsung Cair Bernilai Rp135 Ribu
- 14 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 7 Oktober 2025, Gaet Rivaldo 112 Gratis
- Sosok Profesor Kampus Singapura yang Sebut Pendidikan Gibran Cuma Setara Kelas 1 SMA
- 5 Fakta Heboh Kasus Video Panas Hilda Pricillya dan Pratu Risal yang Guncang Media Sosial
Pilihan
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
-
Istri Thom Haye Keram Perut, Jadi Korban Perlakuan Kasar Aparat Keamanan Arab Saudi di Stadion
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Kemera Terbaik, Mudah Tapi Bisa Diandalkan
-
Kontroversi Penalti Kedua Timnas Indonesia, Analis Media Arab Saudi Soroti Wasit
-
6 Rekomendasi HP Murah Baterai Jumbo 6.000 mAh, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
Skandal Robot Trading Fahrenheit: Usai Kajari Jakbar Dicopot, Kejagung Buka Peluang Pemecatan
-
Pengacara Nadiem: Tak Ada Pertanyaan Kerugian Negara di BAP, Penetapan Tersangka Cacat Hukum
-
Skandal Haji Makin Melebar: KPK Kini Juga Bidik Korupsi Konsumsi dan Akomodasi
-
Gencarkan Gemarikan di Lembang, Anggota DPR Ini Ajak Emak-emak Jadi Duta Gizi Atasi Stunting
-
Pengakuan Korban Penyerangan Geng Motor di Tanah Abang: Kami Hanya Jualan Kopi, Bukan Cari Musuh!
-
Detik-Detik Geng Motor Bersenpi Serang Warkop di Tanah Abang, Tembak Pemilik dan Karyawan
-
Api Mengamuk di Kantor Bupati Bulukumba, 4 Mobil Dinas Jadi Arang, Ini Dugaan Penyebabnya
-
Mendagri: Inspektorat Daerah Harus Kawal Program Prioritas dan TKD
-
Mendagri Minta Pemda Tidak Bergantung pada Dana Pusat, Dorong Inovasi Pendapatan Daerah
-
KPK Dalami Informasi dari Pansus Haji dalam Dugaan Korupsi Kuota dan Penyelenggaraan Haji