Suara.com - Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto hadir dalam tahlilan hari ketiga almarhumah Ani Yudhoyono di Cikeas, Bogor, Jawa Barat, Senin (3/6/2019). Kehadirannya itu juga sekaligus untuk mmeberikan dukungan moril untuk Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Airlangga menyebut kondisi yang sedang dialami oleh Presiden ke-6 RI tersebut bukan lah hal yang mudah. SBY, kata dia, membutuhkan dukungan dari keluarga dan kerabat.
Bahkan ia meminta, rakyat Indonesia ikut mendukung SBY bangkit dari kesedihannya usai ditinggal sang istri, Ani Yudhoyono.
"Ya tentunya setiap kejadian seperti ini sangat berat bagi keluarga. Harapannya tentu Pak SBY bisa segera, bisa di-support oleh keluarga dan juga di-support oleh bangsa dan rakyat Indonesia," ujar Airlangga di kediaman SBY di Cikeas, Bogor, Senin (3/6/2019).
"Sehingga tentu harapannya beliau merasa ditemani oleh keluarga dan masyarakat," lanjut Airlangga.
Diberitakan sebelumnya, Airlangga Hartarto menyambangi kediaman Susilo Bambang Yudhoyono di Cikeas, Bogor, sekitar pukul 20.51 WIB.
Airlangga datang ke Cikeas bersama dengan Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat, Dedi Mulyadi. Keduanya kompak mengenakan pakaian putih.
Mereka pun langsung menuju ke depan dan duduk untuk mengikuti pembacaan doa yang tengah dilakukan.
Baca Juga: Gestur Tangan SBY Berubah saat Prabowo Ungkit Pilihan Politik Ani Yudhoyono
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
Terkini
-
Cerita Polisi Bongkar Kedok Klinik Aborsi di Apartemen Basura Jaktim, Janin Dibuang di Wastafel
-
Telepon Terakhir Anak 9 Tahun: Apa Pemicu Pembunuhan Sadis di Rumah Mewah Cilegon?
-
Pramono Sebut UMP Jakarta 2026 Naik, Janji Jadi Juri Adil Bagi Buruh dan Pengusaha
-
Polda Metro Bongkar Bisnis Aborsi Ilegal Modus Klinik Online: Layani 361 Pasien, Omzet Rp2,6 Miliar
-
Beda dengan SBY saat Tsunami Aceh, Butuh Nyali Besar Presiden Tetapkan Status Bencana Nasional
-
Kronologi Pembunuhan Bocah 9 Tahun di Cilegon, Telepon Panik Jadi Awal Tragedi Maut
-
Gubernur Bobby Nasution Serahkan Bantuan KORPRI Sumut Rp2 Miliar untuk Korban Bencana
-
Gubernur Bobby Nasution Siapkan Lahan Pembangunan 1.000 Rumah untuk Korban Bencana
-
Misteri Kematian Bocah 9 Tahun di Cilegon, Polisi Periksa Maraton 8 Saksi
-
Rencana Sawit di Papua Dikritik, Prabowo Dinilai Siapkan Bencana Ekologis Baru