Suara.com - Calon wakil presiden nomor urut 01 KH Maruf Amin mengucapkan selamat Hari Raya Idul Fitri 1440 H kepada lawan politiknya di Pilpres 2019, Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno. Dia berharap rekonsiliasi agar Indonesia bisa kembali bersatu.
Ketua Majelis Ulama Indonesia Non Aktif itu berdoa agar seluruh dosa-dosa dirinya beserta Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno bisa diampuni di hari penuh berkah ini.
"Kita ucapkan selamat hari raya idul fitri mudah-mudahan Allah yang maha kuasa mengampuni dosa-dosa kita, saya, Pak Prabowo Pak Sandi, semua kita diampuni," kata Maruf Amin usai menunaikan Salat Ied di di Masjid Alhuda, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (5/6/2019).
Maruf juga berharap rekonsiliasi antara kedua calon pasangan capres dan cawapres ini segera terwujud demi persatuan bangsa yang belakangan terpecah akibat Pemilu 2019.
"Kemudian kita dipersatukan lagi, karena kita membangun bangsa ini lebih penting daripada sekedar menang, menang kalah sudah biasalah di dalam pilpres, oleh karena itu seharusnya kita tidak menjadi bermusuhan, kita saudara sebangsa dan setanah air, saya ingin membangun hubungan yang lebih baik lagi," tegas Maruf.
Seperti diketahui, Komisi Pemilihan Umum telah mengumumkan bahwa calon presiden dan wakil presiden nomor urut 01 Joko Widodo - Maruf Amin mendapatkan 85.036.828 suara atau 55,41 persen. Sementara Prabowo Subianto - Sandiaga Uno mendapat 68.442.493 suara atau 44,49 persen di Pilpres 2019.
Hasil itu masih belum bisa ditetapkan karena kubu Prabowo - Sandi mengajukan gugatan sengketa Pilpres 2019 ke Mahkamah Konstitusi.
Berita Terkait
-
Maruf Amin Salat Ied Dekat Kantor MUI Sebelum Jumpa Jokowi di Istana
-
Jokowi Salat Ied di Masjid Istiqlal
-
Warga Sekitar Hadiri Salat Idul Fitri bersama Prabowo di Hambalang
-
Gangguan Pencernaan Ini Mengintai Apabila Makan Berlebihan Saat Idul Fitri
-
SBY Sudah Maafkan Prabowo yang Ungkit Pilihan Politik Ani Yudhoyono
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Kompetisi Menulis dari AXIS Belum Usai, Gemakan #SuaraParaJuara dan Dapatkan Hadiah
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
Pilihan
-
Evakuasi Ponpes Al-Khoziny: Nihil Tanda Kehidupan, Alat Berat Dikerahkan Diirigi Tangis
-
Statistik Brutal Dean James: Bek Timnas Indonesia Jadi Pahlawan Go Ahead Eagles di Liga Europa
-
Harga Emas Antam Stagnan, Hari Ini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
-
Poin-poin Utama UU BUMN: Resmi Disahkan DPR RI, Selamat Tinggal Kementerian BUMN
-
LPS soal Indeks Situasi Saat Ini: Orang Miskin RI Mengelus Dada
Terkini
-
Dari Spanduk Penolakan hingga Meja Mediasi: Warga Palmerah dan DLH Mencari Titik Temu Soal Sampah
-
Polisi Tangkap Pemuda 22 Tahun di Pelosok Minahasa, Benar Hacker Bjorka atau Sekadar Penipu Ulung?
-
Tragedi Pagi Buta di Pejaten: Terapis Muda Ditemukan Tewas, Polisi Selidiki Dugaan Lompat dari Ruko
-
BBM Langka, Kementerian ESDM Kaji Mekanisme Baru Pengadaan Bahan Bakar ke SPBU Swasta!
-
Terancam 12 Tahun Bui, Sepak Terjang WFT Pemuda Minahasa Ngaku-ngaku Bjorka!
-
Aksi Serangan Udara hingga Pembebasan Sandera Warnai Gladi Bersih HUT ke-80 TNI
-
Niat Sedekah Rp2 Ribu, Harta Rp58 Juta Malah Amblas Digasak Komplotan Hipnotis Berkedok Religius
-
Perintah Pusat Pangkas Dana Transfer, Pramono Pastikan Program Masyarakat Ini Aman
-
Usai Disahkan Kemenkum, Mardiono Yakin Tak Ada Gugatan dan Ajak Kubu Agus Suparmanto Bersatu
-
KPK Soal Korupsi Hibah Jatim: Nama Khofifah, La Nyalla, dan Eks Mendes Terseret, Ini Peran Mereka