Suara.com - Setelah melakukan inspeksi mendadak di TMC Polda Metro Jaya, Ombudsman RI pun langsung bergerak ke Kejaksaaan Agung untuk mengecek Rumah Tahanan (Rutan) Salemba, cabang Kejaksaan Agung (Kejagung), pada Sabtu (8/6/2019) malam.
Adapun anggota Ombudsman RI yang memimpin langsung yakni Adrianus Meliala. Setibanya rombongan sekitar pukul 21.00 WIB, sempat tak diizinkan langsung untuk melihat rumah tahanan, dan ditahan oleh sejumlah anggota pengawalan Kejagung.
Pantauan Suara.com, tim dari Ombudsman pun sempat bernegosiasi dengan petugas penjaga Kejagung.
"Tunggu, kami lapor atasan kami dulu kepala rutan," kata seorang petugas kejagung, Sabtu (8/6/2019) malam.
Setelah menunggu selama 30 menit, akhirnya pihak Ombudsman bertemu dengan Kepala Rutan Kejagung bernama Suwirjo.
Adrianus pun langsung mengajak berbicara kepada Suwirjo dengan kehadirannya bersama awak media, ingin memantau pelayanan publik ketika cuti lebaran.
Adrianus pun meminta izin kepada Suwirjo untuk melihat kondisi rumah tahanan yang dikelola oleh Kejagung.
Sontak, Suwirjo pun enggan memberikan izin tersebut, lantaran Ombudsman tak memiliki izin resmi dari pimpinan dari Jaksa Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus). Meski begitu, Suwirjo mengizinkan hanya melihat dari depan pintu sel masuk tahanan.
"Dilihat dari luar saja pak (kepada Adrianus). Dari dalam maaf tidak bisa (melihat sel tahanan)," kata Suwirjo di Kejagung, Jakarta Selatan, Sabtu (8/6/2019).
Baca Juga: Sidak Depo Pertamina, Ombudsman Geram Tak Ada Petugas Jaga
"Ini kan harus ada izin dari atasan. Ini kan melalui tindak pidana khusus. Disampaikan oleh saya, saya acc baru bisa," Adrianus menambahkan.
Adrianus pun menyebut kedatangannya hanya untuk melihat bagaimana para petugas Kejagung memberikan pelayanan kepada para tahanan.
Namun, Suwirjo pun tetao bersikeras untuk Ombudsman hanya dapat melihat dari depan ruang sel.
"Ini hari libur. Juga tak ada jam besuk. Dengan segala hormat belum bisa mengizinkan. Itu kalau bapak mau lihat dari luar bisa saja," tegas Suwirjo
Setelah berdebat panjang, hingga akhirnya Ombudsman mau dengan tawaran Suwirjo dan menuju sel tahanan kejagung.
Setelah menaiki 7 lantai dengan menggunakan lift, kami melihat kondisi depan sel tahanam Kejagung.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
70 Cagar Budaya Ikonik Sumatra Rusak Diterjang Bencana, Menbud Fadli Zon Bergerak Cepat
-
Waspada Air Laut Tembus Tanggul Pantai Mutiara, Pemprov Target Perbaikan Rampung 2027
-
Pemulihan Bencana Sumatra Butuh Rp51 Triliun, AHY: Fokus Utama Pulihkan Jalan dan Jembatan
-
Perayaan Hanukkah Berdarah di Bondi Beach: 9 Tewas, Diduga Target Komunitas Yahudi?
-
Horor di Bondi Beach: Penembakan Brutal di Pantai Ikonik Australia, 9 Orang Tewas
-
Tak Cukup di Jabar, TikToker Resbob Kini Resmi Dilaporkan ke Polda Metro Jaya
-
Harga Diri Bangsa vs Air Mata Korban Bencana Sumatera, Sosok Ini Sebut Donasi Asing Tak Penting
-
Tembus Proyek Strategis Nasional hingga Energi Hijau, Alumni UPN Angkatan 2002 Ini Banjir Apresiasi
-
PSI Tapsel Salurkan Bantuan ke Sangkunur, Sejumlah Desa Masih Terisolasi
-
Implementasi Pendidikan Gratis Pemprov Papua Tengah, SMKN 3 Mimika Kembalikan Seluruh Biaya