Suara.com - Kapolri Jenderal Tito Karnavian menyambut baik ajakan dari Panitia Seleksi (Pansel) calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) periode 2019-2023 untuk mendaftarkan anggotanya. Tito menyatakan akan mengirimkan anggota terbaiknya untuk mendaftar jadi calon pimpinan KPK.
Hal itu dikatakan Tito usai bertemu Pansel Capim KPK di Mabes Polri, Kamis (13/6/2019). Tito menyebut sebelum masa pendaftaran yang dimulai 13 Juni sampai 4 Juli berakhir, ia akan menentukan nama-nama polisi yang akan didaftarkan.
"Sampai 4 Juli ini tentu dari Polri juga akan berusaha mengirimkan perwira-perwira terbaik, khususnya perwira tinggi yang terbaik," ujar Tito.
Tito berharap nantinya anggota kepolisian ada yang terpilih sebagai Pimpinan KPK. Menurutnya masuknya anggota polisi sebagai pimpinan KPK penting.
Menurut dia, nantinya KPK akan bersinergi dengan bagian di kepolisian. Seperti Dirtipikor di tingkat Mabes Polri, Polda, hingga Polres. Ia berharap bagian-bagian Kepolisian itu bisa dimanfaatkan dengan baik oleh KPK karena penanganan kasus korupsi di Indonesia tidak mudah.
"Sinergi ini lah mudah-mudahan bisa dibangun sehingga ketika ada siapa tahu terpilih komisioner salah satu dari Polri akan mempermudah kerjasama," ujar Tito.
Tito mengatakan akan memilih polisi berdasarkan rekam jejak atau track record. Ia juga akan memilih polisi yang memiliki kemampuan reserse dan penanganan kasus-kasus korupsi yang baik.
"Kriterianya yang penting adalah track recordnya baik, memiliki kemampuan di bidang reserse terutama dalam penanganan kasus korupsi, sehat jasmani rohani," terang Tito.
Meskipun memiliki kriteria tertentu, Tito menyebut akan melakukan pendaftaran terbuka bagi internal kepolisian. Ia mengaku sudah ada beberapa nama polisi yang menyatakan keinginannya untuk menjadi calon pimpinan KPK.
Baca Juga: Bertemu Kapolri, Pansel KPK Ajak Polisi Daftar Capim KPK
"Sudah ada beberapa nama yang menyampaikan keinginannya untuk maju di SDM, ASDM, ada delapan. Masih terbuka kesempatan, karena pembukaanya tanggal 17 - 4 Juli masih ada waktu," imbuh Tito.
Berita Terkait
-
Soal Seleksi Capim KPK, Saut Situmorang: Itu Enggak Bisa Diatur-atur
-
3 Pimpinan KPK Diminta Maju Lagi Jadi Capim KPK
-
Minta Masukan, Pansel KPK Bakal Sowan ke Jaksa Agung dan Kapolri Tito
-
81 Ribu Pemudik Masuk GT Kalikangkung, Kapolri: Tol Trans Jawa Landai
-
Polwan Bakal Dijaga Tentara Bersenjata Selama Bertugas di Jalur Mudik
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini di Pegadaian Kompak Stagnan, Tapi Antam Masih Belum Tersedia
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
Terkini
-
Wanti-wanti Pejabat PKS di Pemerintahan Prabowo, Begini Pesan Almuzzammil Yusuf
-
Dishub DKI Pastikan Tarif Transjakarta Belum Naik, Masih Tunggu Persetujuan Gubernur dan DPRD
-
Jakarta Jadi Tuan Rumah POPNAS dan PEPARPENAS 2025, Atlet Dapat Transportasi dan Wisata Gratis
-
Cuaca Jakarta Hari Ini Menurut BMKG: Waspada Hujan Sepanjang Hari Hingga Malam
-
Sopir Angkot Cegat Mikrotrans JAK41 di Velodrome, Dishub DKI Janji Evaluasi Rute
-
Ratusan Warga Prasejahtera di Banten Sambut Bahagia Sambungan Listrik Gratis dari PLN
-
Hasto PDIP: Ibu Megawati Lebih Pilih Bendungan dan Pupuk Daripada Kereta Cepat Whoosh
-
Putri Zulkifli Hasan Sambut Putusan MK: Saatnya Suara Perempuan Lebih Kuat di Pimpinan DPR
-
Projo Tetapkan 5 Resolusi, Siap Kawal Prabowo hingga 2029 dan Dukung Indonesia Emas 2045
-
Budi Arie Bawa Gerbong Projo ke Gerindra? Sinyal Kuat Usai Lepas Logo Jokowi