Suara.com - Seorang remaja bernama Akhyar (20) terpaksa harus menginap di penjara setelah ditangkap polisi akibat tindakan nekatnya membakar rumah orang tuannya.
Dari pengungkapan kasus ini, motif di balik aksi pembakaran itu karena Akhyar kesal tak dikasih uang jajan.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, kejadian berawal dari pertengkaran mulut Akhyar dengan sang bapak, Ahmad Zulfan di rumah mereka pada Senin (24/6/2019). Pertengkaran antara anak dan bapak itu diduga dipicu karena pelaku tak diberikan uang.
Buntut dari hal itu, Akhyar lalu membakar rumah orang tuanya dengan menggunakan korek api.
“Pelaku melakukan pembakaran menggunakan mancis dan plastik yang kemudian dibakar ke sofa yang ada di ruang tamu,” kata Kasat Reskrim Polres Langkat AKP Teuku Fahtir seperti dikutip dari Kabarmedan.com--jaringan Suara.com, Selasa (25/6/2019).
Api pun cepat menjalar dan membakar seisi rumah. Kerugian ditaksir mencapai Rp100 juta.
Terkait kasus tersebut, polisi telah menangkap pelaku. Kini, remaja tanggung itu harus mempertanggungjawabkan perbuatannya di penjara.
“Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Untuk pelaku sudah diamankan,” kata Teuku.
Baca Juga: Gara-gara Lebih Membela Istrinya, Mario Ancam Bakar Rumah Ibu Kandung
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Mobil Listrik 8 Seater Pesaing BYD M6, Kabin Lega Cocok untuk Keluarga
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
Pilihan
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
Terkini
-
Refleksi Akhir Tahun Menag: Bukan Ajang Euforia, Saatnya Perkuat Empati dan Spirit Kebangsaan
-
Malam Tahun Baru di Jakarta, Dishub Siapkan Rekayasa Lalu Lintas di Ancol, Kota Tua, hingga TMII
-
Gubernur Banten: Tingkat Pengangguran Masih Tinggi, Penataan Ulang Pendidikan Vokasi Jadi Prioritas
-
Perayaaan Tahun Baru di SudirmanThamrin, Pemprov DKI Siapkan 36 Kantong Parkir untuk Warga
-
Kaleidoskop DPR 2025: Dari Revisi UU Hingga Polemik Gaji yang Tuai Protes Publik
-
Sekolah di Tiga Provinsi Sumatra Kembali Normal Mulai 5 Januari, Siswa Boleh Tidak Pakai Seragam
-
Makna Bendera Bulan Bintang Aceh dan Sejarahnya
-
Antara Kesehatan Publik dan Ekonomi Kreatif: Adakah Jalan Tengah Perda KTR Jakarta?
-
Fahri Hamzah Sebut Pilkada Melalui DPRD Masih Dibahas di Koalisi
-
Mendagri: Libatkan Semua Pihak, Pemerintah Kerahkan Seluruh Upaya Tangani Bencana Sejak Awa