Suara.com - Tulisan tentang agama yang diklaim sebagai karya Mustasyar (Dewan Penasihat) PBNU KH Ahmad Mustofa Bisri alias Gus Mus kembali beredar di media sosial.
Tulisan yang berjudul 'Ketika Agama Kehilangan Tuhan' itu dimuat di situs web santrionline.net dan baru-baru ini dibagikan ke Twitter oleh akun pendukung Joko Widodo (Jokowi) - Maruf Amin.
"Dulu agama menghancurkan berhala. Kini agama jadi berhala. Tak kenal Tuhannya, yang penting agamanya. Dulu orang berhenti membunuh karena agama. Sekarang orang saling membunuh karena agama," kutip @Barna_byo di kicauannya.
Namun, tampaknya si pemilik akun kemudian menyadari bahwa tulisan dalam artikel itu sebenarnya bukan buatan Gus Mus.
Ia lantas segera meminta maaf pada Gus Mus dan keluarga serta menghapus tweet-nya.
"Yth Kyai @gusmusgusmu Mbak @tsuroiya Gus @ulil, Mas @masova @lebahtangkai dan yang lainnya.
Mohon maaf atas kebodohan dan keteledoran saya mem-posting artikel yang mencatut nama Kyai Gus Mus," ungkap @Barna_byo, Senin (1/7/2019).
Dirinya juga menyertakan cuitan lawan Ienas Tsuroiya, putri Gus Mus, yang berisi tentang klarifikasi bahwa tulisan itu bukan milik Gus Mus.
Rupanya dulu tulisan itu dijadikan pembelaan untuk puisi kontroversial Sukmawati Soekarnoputri yang berjudul 'Ibu Indonesia'. Si penyebar kemudian 'meminjam' nama Gus Mus untuk dicatut sebagai penulis, meskipun sebenarnya bukan.
Baca Juga: Terbitkan SP3 Kasus Puisi Sukmawati, Kapolri Dinilai Gagal
"Sekali lagi saya tegaskan, postingan yang beredar di WA itu, BUKAN tulisan Abah," tulis Ienas awal April 2018 lalu.
Berita Terkait
-
Sekakmat Putri Gus Mus Balas Nyinyiran Warganet soal Tulisan Arab Dinsos
-
Di-bully! Gedung Pemkab Tasikmalaya Pakai Tulisan Arab Tapi Asal-asalan
-
Blunder Nama Saksi, Dahnil Anzar Dibilang Tak Simak Sidang MK
-
Sebut Arti Doa Gus Mus 'Hancurkan Indonesia', Umar Minta Maaf
-
Soal Istilah 'Iktikaf Run', Ini Penjelasan Sandiaga
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
Terkini
-
Grebek Jaringan Online Scam, Otoritas Myanmar Tangkap 48 WNI
-
Prabowo dan Dasco Bertemu di Istana: Bahas Kesejahteraan Ojol hingga Reforma Agraria
-
Bobby Nasution Tak Kunjung Diperiksa Kasus Korupsi Jalan, ICW Curiga KPK Masuk Angin
-
Kontroversi 41 Dapur MBG Milik Anak Pejabat di Makassar, Begini Respons Pimpinan BGN
-
Buntut Putusan MK, Polri Tarik Irjen Argo Yuwono dari Kementerian UMKM, Ratusan Pati Lain Menyusul?
-
Halim Kalla Diperiksa 9 Jam Terkait Korupsi PLTU Mangkrak Rp1,35 Triliun
-
Cegah Lonjakan Harga Jelang Nataru, Prabowo Minta Ganti Menu MBG dengan Daging dan Telur Puyuh
-
Cegah Inflasi Akibat MBG, Pemerintah Rencanakan Pembangunan Peternakan dan Lahan Pertanian Baru
-
Remaja Perempuan Usia 15-24 Tahun Paling Rentan Jadi Korban Kekerasan Digital, Kenapa?
-
Vonis Tiga Mantan Bos, Hakim Nyatakan Kerugian Kasus Korupsi ASDP Rp1,25 Triliun