Suara.com - Sebanyak 186 siswa - siswi SDN Manggarai 05, Jakarta Selatan ikut menjadi korban saat kebakaran terjadi di Kampung Bali Matraman pada Rabu (10/7/2019) lalu. Namun hal itu tidak menyurutkan semangat para siswa untuk tetap ke sekolah pada hari pertama.
Kepala Sekolah SDN Manggarai 05, Rokhani, menyebut sebagian siswa diantar dengan orang tuanya dan tetap mengikuti kegiatan belajar seperti biasa. Menurutnya anak didiknya itu berasal dari enam RT yang terdampak kebakaran.
"Ada 186 siswa yang kena kebakaran. Jadi memang rata-rata anak kita tuh ada enam RT dalam satu RW yang memang habis (rumah orangtuanya)," ujar Rokhani di lokasi, Senin (15/7/2019).
Rokhani menuturkan, pihak sekolah juga membantu menyalurkan bantuan dari suku dinas pendidikan Jakarta Selatan. Bantuan yang disalurkan berupa perlengkapan sekolah.
"Lengkap. Ada alat tulis, sepatu, topi dasi, seragam putih merah, kemudian pakaian dalam," kata Rokhani.
Kegiatan belajar mengajar pada hari pertama sekolah di SDN Manggarai 05 berlangsung seperti biasa. Namun karena masih hari pertama, pihak sekolah tidak langsung mengadakan kegiatan belajar efektif.
"Kita manfaatkan untuk pengenalan gurunya, berkenalan teman sekelasnya, baru mengatur pembentukan ketua kelas, dan sebagainya. Jadi besok mulai belajar efektif," pungkasnya.
Sri, orang tua korban kebakaran di Kampung Bali, Tebet mengaku tak memiliki kendala menjalani hari pertama sekolah anaknya. Khususnya untuk seragam sekolah, mereka sudah mendapatkan bantuan.
Sri, salah satu korban kebakaran mengaku sudah mendaparkan bantuan seragam dari salah satu posko bantuan. Pagi ini, Sri mengantar anaknya di hari pertama sekolah di SDN 05 Manggarai, Jakarta Selatan.
Baca Juga: Korban Kebakaran Akan Nikah, Ria: Biar Antar Anak Sekolah dengan Ayah Baru
"Sudah ya alhamdulillah ada kemarin ngambil di posko seragam sekolah," ujar Sri di SD 05 Manggarai, Jakarta Selatan.
Berita Terkait
-
Tak Punya Seragam, Siswa Korban Kebakaran Tebet Ngambek Tak Mau Sekolah
-
Hari Pertama Sekolah, Korban Kebakaran Tebet Dapat Bantuan Seragam
-
Dapat Donasi dari Berbagai Pihak, Pasha Akhirnya Bisa Sekolah di SMP Ini
-
Antar Anak Sekolah, PNS DKI Diizinkan Telat Ngantor Senin Besok
-
Bus Polisi Rombongan HUT Bhayangkara Terbakar di Tol Bocimi Bogor
Terpopuler
- Feri Amsari Singgung Pendidikan Gibran di Australia: Ijazah atau Cuma Sertifikat Bimbel?
- 7 Mobil Kecil Matic Murah untuk Keluarga Baru, Irit dan Perawatan Mudah
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Ungkap 38 Ribu Kasus Narkoba, Mahfud MD Puji Polri: Setiap Keberhasian Patut Diapresiasi
-
Duka dari Bangkok: Ratu Sirikit, Ibunda Raja Thailand, Wafat di Usia 93 Tahun
-
Mahfud MD Desak Penegakan Hukum Dugaan Mark Up Proyek Kereta Cepat Whoosh
-
Digasak saat Check In di Hotel, Motor-HP Pacar Dijual di FB, RA Kabur ke Yogya!
-
Menlu AS Tuduh Badan PBB UNRWA 'Antek' Hamas Usai ICJ Putuskan Kewajiban Israel
-
Apes! Check-In di Hotel Kawasan Jaksel, Motor dan HP Si Cewek Malah Dibawa Kabur Pacarnya
-
Ajak Sekda dan Kepala Bappeda, Kemendagri Bakal Gelar Rakornas: Selaraskan Program Pusat-Daerah
-
Dibully Mahasiswa Unud usai Tewas, Polisi Telusuri Isi HP dan Laptop Timothy Anugerah, Mengapa?
-
Dituding Sebar Fitnah soal NCD, Dirut CMNP Dilaporkan MNC Asia Holding ke Polda Metro Jaya
-
Ledek Kubu Roy Suryo Cs? Pentolan ProJo usai Jokowi Pamer Ijazah: Tanya Mas Roy Sajalah