Suara.com - Sebanyak 2.500 masker dibagikan kepada pengguna jalan di ruas protokol Kota Meulaboh Kabupaten Aceh Barat Provinsi Aceh untuk mencegah dampak kabut asap yang berasal dari kebakaran hutan dan lahan.
Pembagian masker yang dilakukan Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Barat tersebut diberikan gratis oleh petugas di beberapa titik.
Titik pembagian tersebut meliputi perempatan Simpang Kisaran, ruas Jalan Manekroo, Jalan Lintas Banda Aceh-Meulaboh tepatnya di kawasan Desa Seuneubok serta di ruas Jalan Imam Bonjol, Meulaboh, Kamis.
"Pembagian masker yang kami lakukan ini untuk mencegah terjadinya infeksi saluran pernapasan (Ispa) dan gangguan tenggorokan bagi masyarakat di Aceh Barat," kata Kepala Dinas kesehatan Kabupaten Aceh Barat, Syarifah Junaidah seperti dilansir Antara di Meulaboh, Kamis (18/7/2019).
Menurutnya, salah satu upaya pencegahan terjadinya gangguan kesehatan terhadap pengguna jalan atau masyarakat yang beraktivitas di luar rumah, harus dilakukan dengan cara pemakaian masker agar warga tidak menghirup kabut asap.
Kabut asap yang ditimbulkan dari kebakaran lahan tersebut diduga sangat berbahaya bagi kesehatan, karena bisa menyebabkan iritasi pada bagian mata, gangguan pernapasan serta menyebabkan gangguan kesehatan.
Dengan adanya pembagian masker ini, Dinas Kesehatan berharap masyarakat dapat terhindar dari dampak kabut asap dan senantiasa diimbau agar tetap memakai masker saat beraktivitas di luar rumah.
"Kami akan terus melakukan pembagian masker khususnya di titik rawan sebaran kabut asap, sekaligus mengedukasi masyarakat agar mewaspadai sebaran kabut asap," kata Syarifah Junaidah. (Antara)
Hal yang sama diungkapkan nelayan Pantai Ngrenehan Endro. Selama dua bulan terakhir, dirinya juga kesulitan dalam mencari ikan. Saat ini, dirinya hanya bisa pasrah.
Baca Juga: Padamkan Kebakaran Hutan Aceh, BNPB Tambah Heli Water Bombing
"Saya juga kerja serabutan, terkadang menjadi buruh tani untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari," katanya. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Penggugat Ijazah Gibran Bantah Bagian dari Musuh Keluarga Jokowi: Saya Tidak Sedang Mencari Musuh!
-
Rekam Jejak Wahyudin Anggota DPRD Gorontalo, Narkoba hingga Video Rampok Uang Negara
-
Bongkar Gurita Korupsi Pertamina, Kejagung Periksa Jaringan Lintas Lembaga
-
Guntur Romli Murka, Politikus PDIP 'Rampok Uang Negara' Terancam Sanksi Berat: Sudah Masuk Evaluasi!
-
Dasco: UU Anti-Flexing Bukan Sekadar Aturan, tapi Soal Kesadaran Moral Pejabat
-
Harta Kekayaan Minus Wahyudin Moridu di LHKPN, Anggota DPRD Ngaku Mau Rampok Uang Negara
-
Dapat Kesempatan Berpidato di Sidang Umum PBB, Presiden Prabowo Bakal Terbang ke New York?
-
SPBU Swasta Wajib Beli BBM ke Pertamina, DPR Sebut Logikanya 'Nasi Goreng'
-
Menkeu Purbaya hingga Dirut Pertamina Mendadak Dipanggil Prabowo ke Istana, Ada Apa?
-
Bukan Kursi Menteri! Terungkap Ini Posisi Mentereng yang Disiapkan Prabowo untuk Mahfud MD