Suara.com - Partai Solidaritas Indonesia (PSI) tampak 'kesal' yang menilai Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan yang berutang untuk menjalankan programnya. Salah satunya adalah pembangunan fasilitas pengolahan sampah atau Intermediate Treatment Facility (ITF) di Sunter, Jakarta Utara.
Politisi PSI, Guntur Romli menyebut Anies kerjanya tidak becus. Padahal menurut Guntur Romli, selama ini Anies sudah memiliki anggaran yang mencapai miliaran rupiah.
"Kerja gak becus, tapi dana operasional miliaran tiap bulan," ujar Guntur Romli melalui akun twitternya, @GunRomli Senin (29/7/2019).
Guntur Romli menyebut Anies justru malah menumpuk utang seperti proyek IFT tersebut. Ia menganggap nantinya bukan Anies yang akan membayar utangnya.
"Eh malah numpuk utang di @aniesbaswedan warga DKI yg suruh bayar," pungkasnya.
Gubernu Anies Baswedan telah resmi membangun proyek Intermediate Treatment Facility (ITF) Sunter, Jakarta Utara. Terkait pembangunan fasilitas pengolahan sampah dalam kota itu, Anies mengutang kepada World Bank (bank dunia).
Direktur Utama PT Jakarta Propertindo (Jakpro) Dwi Wahyu Daryoto mengatakan, utang itu untuk membayar proyek yang nilai anggarannya mencapai 250 juta USD atau Rp 3,6 triliun.
Menurutnya, tempat pengolahan sampah warga Jakarta itu tak memakai Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) DKI.
"Pembiayaannya kita menerima pinjaman dari World Bank, yang kita tanda tanganin skemanya tuh di Bali kemarin pada World Bank Conference, sangat sedikit yang berasal APBD," kata Dwi saat ditemui di ITF, Sunter, Jakarta Utara, Kamis (20/12/2018).
Baca Juga: Kritik Tapi Kok Terapkan Aturan Ahok? Ini Jawaban Bijak Anies
Berita Terkait
-
Kritik Tapi Kok Terapkan Aturan Ahok? Ini Jawaban Bijak Anies
-
Anies Minta Warga Tanam Lidah Mertua, Jubir PSI: Nggak Perlu Disuruh
-
Dibandingkan dengan Anies Baswedan, Ganjar Pranowo: Selamat ya!
-
Mahasiswi Disuruh Bugil di Video Call, Kasus Novel Dibawa ke Kongres AS
-
Video Pria Ancam Bunuh Anies Mulai Diselidiki Polisi
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 5 Rekomendasi Bedak Cushion Anti Longsor Buat Tutupi Flek Hitam, Cocok Untuk Acara Seharian
- 10 Sepatu Jalan Kaki Terbaik dan Nyaman dari Brand Lokal hingga Luar Negeri
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 23 Kode Redeem FC Mobile 6 November: Raih Hadiah Cafu 113, Rank Up Point, dan Player Pack Eksklusif
Pilihan
-
Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
-
4 HP 5G Paling Murah November 2025, Spek Gahar Mulai dari Rp 2 Jutaan
-
6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
Terkini
-
AS Shutdown, Trump Mau Ganti Subsidi ObamaCare dengan BLT Ratusan Miliar Dolar
-
Maling Motor Penembak Mati Hansip di Cakung Diringkus Saat Kabur ke Lampung, Senpi Dilacak
-
Detik-detik Hansip di Cakung Tewas Ditembak Maling Motor Usai Tabrak Pelaku, 5 Saksi Diperiksa
-
Sekda Ponorogo 12 Tahun Menjabat, KPK Bongkar 'Jimat' Jabatannya: Setor ke Bupati?
-
'Saya Ingin Pulang', Permintaan Terakhir Antasari Azhar Sebelum Hembuskan Napas Terakhir
-
Avanza Hitam Hilang Kendali Tabrak Tenda Maulid di Kembangan Jakbar, Dua Orang Dirawat
-
Pasca Ledakan, Menteri PPPA Pastikan SMAN 72 Jakarta Aman: Senin Mulai Sekolah!
-
Mensos Sambut Positif Wacana Mantan Presiden Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional: Ambil yang Baik-Baik!
-
Proyek Ambisius Monumen Reog Ponorogo Kini 'Dibidik' KPK Usai Bupati Sugiri Jadi Tersangka
-
Ini Penampakan Uang Rp 500 Juta yang Diamankan KPK dari OTT Bupati Ponorogo