Suara.com - Para pedagang hewan kurban terlihat membuka lapak dagangannya di trotoar Jalan KH Mas Mansyur Tanah Abang, Jakarta Pusat. Terkait hal tersebut, ternyata Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) sudah memberikan izin.
Hal tersebut diungkap oleh Kepala Satpol PP, Arifin. Menurutnya para pedagang hewan kurban diperbolehkan berjualan hewan kurban di atas trotoar karena waktunya tidak lama. Ia memberikan izin hanya sampai waktu Idul Adha 11 Agustus nanti.
"Di Tanah Abang memang di pedesterian, tetapi atas dasar pertimbangan waktu yang tidak terlalu lama, ini lokasi yang digunakan diberikan toleransi untuk berjualan," ujar Arifin di lapangan silang Monas, Jakarta Pusat, Rabu (7/8/2019).
Perizinan dari Satpol PP itu bertentangan dengan Instruksi Gubernur nomor 46 tahun 2019 yang diterbitkan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan. Dalam aturan tersebut, para pimpinan setempat seperti wali kota, camat, dan lurah harus menyediakan tempat untuk berjualan hewan kurban yang bukan di jalur hijau atau fasilitas umum.
Menurut Arifin, trotoar di Tanah Abang itu juga menjadi lokasi yang dipilih Wali Kota Jakarta Pusat. Ia menyebut Wali Kota memiliki pertimbangan sendiri.
"Instruksi itu menugaskan kepada para pejabat wilayah, wali kota, camat dan lurah, sekiranya itu memang bisa digunakan," kata Arifin.
Namun ia memberikan beberapa catatan bagi para pedagang hewan kurban. Di antaranya seperti ketertiban, keamanan dan ketepatan waktu untuk mencabut lapaknya.
"Tetap menjaga kebersihan dan ketertiban. Karena waktunya juga hanya terbatas," kata dia.
Baca Juga: Diduga karena Isu Antraks, Penjualan Sapi Kurban di Gunungkidul Menurun
Berita Terkait
-
Anies Sebut Masih Ada Masyarakat Jakarta Tak Disiplin dalam Berbisnis
-
Diduga karena Isu Antraks, Penjualan Sapi Kurban di Gunungkidul Menurun
-
Ratusan Lapak PKL Dekat Stasiun Bogor Dibongkar Satpol PP
-
Tips Agar Tetap Bisa Berkurban Meski dengan Dana Minim
-
Bolehkah Kurban Seekor Kambing dengan Cara Patungan?
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 5 Pilihan HP Snapdragon Murah RAM Besar, Harga Mulai Rp 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Poin Pembahasan Penting Prabowo-Dasco di Istana, 4 Program Strategis Dikebut Demi Rakyat
-
Dituduh Punya Ijazah Doktor Palsu, Arsul Sani Tak akan Lapor Balik: Kalau MK kan Nggak Bisa
-
Viral Usul Ganti Ahli Gizi dengan Lulusan SMA, Ini Klarifikasi Lengkap Wakil Ketua DPR Cucun
-
Heboh Sebut Ahli Gizi Tak Penting, Wakil Ketua DPR Cucun Minta Maaf, Langsung Gelar Rapat Penting
-
Minta Pramono Naikkan Upah Jadi Rp6 Juta, Buruh Sesalkan UMP DKI Kalah dari Bekasi-Karawang
-
Tiap Meter Persegi di Jabodetabek Tercemar 4 Puntung Rokok, Perusahaan Ini Juaranya
-
Energi Bersih Bukan Mimpi, Inovasi 95 Tahun Ini Buktinya
-
Bupati Jember: Mulai 2026 setiap triwulan OPD dievaluasi bersama DPRD
-
Bobby Nasution Tak Kunjung Diperiksa, Penyidik KPK Rossa Purbo Bekti Dilaporkan ke Dewas KPK
-
Kasus Tudingan Ijazah Palsu Arsul Sani Masuk Babak Baru, Kini Ada Aduan Masuk ke MKD DPR RI