Suara.com - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi bakal memutuskan nasib taksi online ikut menjadi subjek hukum atau tidak dalam kebijakan perluasan ganjil genap di Jakarta.
Keputusan tersebut akan disampaikan setelah dilakukannya rapat bersama Direktur Jenderal Perhubungan Darat pada Rabu (14/8/2019) besok.
"Besok saya akan rapat dengan Dirjen Darat," ujarnya saat ditemui di Stasiun Metland Telaga Murni, Cibitung, Kabupaten Bekasi, Selasa (13/8/2019).
Menurut Budi, hari ini Direktur Jenderal Perhubungan Darat telah bertemu dengan para perwakilan aplikator taksi online hingga pengemudi untuk mendengarkan usulan kedua pelaku taksi online itu.
Namun, Budi mengaku akan memutuskan seadil-adilnya bagi pelaku transportasi taksi online terkait dengan kebijakan pemerintah DKI Jakarta itu.
"Hari ini Pak Dirjen Darat mengumpulkan stakeholder untuk menampung aspirasi dan mencari jalan yang terbaik untum semuanya Insya Allah ini akan berjalan dengan baik," ucap dia.
Sebelumnya, Budi Karya mengatakan jika taksi konvensional bisa lewat, maka otomatis taksi online alias taksol juga bisa melewati jalan yang terkena ganjil
"Kalau taksi biasa boleh, mestinya mereka (taksi online) boleh juga. Itu yang saya sampaikan," kata Budi Karya Sumadi saat ditemui di Komplek Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Minggu (11/8/2019).
Baca Juga: Ngadu ke Luhut, Bos Grab Minta Taksi Online Kebal Aturan Ganjil Genap
Berita Terkait
- 
            
              Dinilai Zalim karena Ganjil Genap, Anies: Saya Tak Mau Komentar
- 
            
              Menhub: Operasi KRL Mau Diperluas hingga Karawang
- 
            
              Menhub Ajak Artis Naik KRL Resmikan Stasiun Telaga Murni Bekasi
- 
            
              Serang Anies Baswedan, Ferdinand Demokrat: Ganjil Genap Kebijakan Pemalas
- 
            
              Dishub DKI Sosialisasi Perluasan Ganjil Genap, Warganet Masih Keberatan
Terpopuler
- Profil 3 Pelatih yang Dirumorkan Disodorkan ke PSSI sebagai Pengganti Kluivert
- 5 Rekomendasi Mobil Sunroof Bekas 100 Jutaan, Elegan dan Paling Nyaman
- 5 Day Cream Mengandung Vitamin C agar Wajah Cerah Bebas Flek Hitam
- Warna Lipstik Apa yang Bagus untuk Usia 40-an? Ini 5 Rekomendasi Terbaik dan Elegan
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
Pilihan
- 
            
              Cerita Danantara: Krakatau Steel Banyak Utang dan Tak Pernah Untung
- 
            
              Harga Emas Turun Empat Hari Beruntun! Galeri 24 dan UBS Hanya 2,3 Jutaan
- 
            
              Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
- 
            
              Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
- 
            
              Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
Terkini
- 
            
              Pramono Buka Luas Ruang Inovasi, Pengamat: Patut Diapresiasi
- 
            
              Apa Hebatnya Soeharto? Ini Balasan Politisi PSI ke PDIP
- 
            
              Ditemukan Ganja Sisa Hisap, Polisi Sebut Onad Merupakan Korban Penyalahgunaan Narkotika
- 
            
              Setelah Dua Tahun Gelap, Warga Poso Akhirnya Nikmati Terangnya Listrik Berkat Program Pemerintah
- 
            
              Alhamdulillah! Mendikdasmen Naikkan Insentif Guru Honorer Mulai 2026, Jadi Segini!
- 
            
              Lima Tahun Tragedi KM 50, Ini Alasan FPI Tetap Suarakan Keadilan di Depan Komnas HAM
- 
            
              Proyek Whoosh Disorot KPK, Mahfud MD: Jokowi dan Para Menterinya Bisa Dimintai Keterangan
- 
            
              Bagaimana Kondisi Onad Saat Ditangkap Narkoba? Ini Kata Polisi
- 
            
              Kasus Korupsi Jual Beli PGN, KPK Sita Kantor dan Pipa Gas di Cilegon
- 
            
              Tuntut Keadilan Tragedi KM 50, FPI Gelar Aksi Damai di Depan Komnas HAM