Suara.com - Presiden Jokowi memastikan kabinet periode 2019 – 2024 akan diisi oleh kalangan profesional hingga kader-kader partai politik pendukung, dengan komposisi 55 - 45 persen.
Sebanyak 55 persen dari kalangan profesional yang langsung dipilih Jokowi – Maruf, sedangkan 45 persen usulan atau hasil diskusi dengan partai politik.
Dari jumlah 45 persen tersebut, Jokowi memastikan tidak ada menteri dari pendukung pasangan calon 02 Prabowo Subianto – Sandiaga Uno.
Jatah 45 persen untuk parpol itu akan diisi oleh kader-kader koalisi pendukung Jokowi.
“Jumlah partai pendukung saat ini sudah pas, sekitar 65 persen (mendominasi parlemen). Tidak usah ditambah-tambah lagi,” kata Jokowi.
Menurutnya, partai-partai pendukungnya yang menguasai 65 persen kursi DPR RI mampu mendorong roda pemerintahan secara lancar.
“Dulu di DKI saya hanya didukung 18 persen (partai di DPRD) bisa. Sewaktu jadi Wali Kota Solo juga hanya berapa persen, tidak apa-apa,” kata dia.
Dengan partai pendukung saat ini sudah menguasai 65 persen kursi di DPR, baginya sudah cukup. “Kalau tambah Gerindra, bisa sampai 75 persen, tambah Demokrat 83 persen. Kalau PKS dan PAN juga ya 100 persen. Apa mau begitu?” kata dia.
Sebelumnya, beredar kabar kubu Prabowo akan masuk jajaran kabinet, setelah Prabowo Subianto beberapa kali bertemu dengan Megawati dan Joko Widodo. Namun kabar ini surut setelah Jokowi menjawab berbagai rumor tersebut.
Baca Juga: Jokowi: Gaduh Tak Apa-apa, Saya Butuh Menteri yang Ngeyel
Tag
Berita Terkait
-
Jokowi Upacara HUT ke-58 Pramuka, Dapat Lencana dari Buwas
-
Jokowi: Gaduh Tak Apa-apa, Saya Butuh Menteri yang Ngeyel
-
Jokowi Bakal Rektrut Lagi Menteri yang Kini Masih Menjabat
-
Ditanya Soal Tawaran Menteri, Din Syamsuddin: Saya Hanya Ketua Ranting
-
Tolak Presiden Kembali Dipilih lewat MPR, Jokowi: Saya Ini Dipilih Rakyat
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Bali 'Tenggelam' di 120 Titik: BMKG Ungkap Penyebab Hujan Gila dan Peran Sampah Kita
-
Dasco: Belum Ada Surat Presiden Prabowo soal Pergantian Kapolri
-
Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
-
Tim Pencari Fakta Dibentuk: LNHAM Siap Bongkar Borok Kekerasan Aparat di Kerusuhan Agustus
-
BMKG Warning! Cuaca Ekstrem Ancam Indonesia Sepekan ke Depan, Waspada Hujan Lebat
-
Inisiatif Ungkap Fakta Kerusuhan Agustus; 6 Lembaga HAM 'Gerak Duluan', Bentuk Tim Independen
-
DPR 'Angkat Tangan', Sarankan Presiden Prabowo Pimpin Langsung Reformasi Polri
-
KPK Tindak Lanjuti Laporan Soal Dugaan Anggaran Ganda dan Konflik Kepentingan Gus Yaqut
-
Usai Serangan Israel, Prabowo Terbang ke Qatar Jalani Misi Solidaritas
-
Kenapa Ustaz Khalid Basalamah Ubah Visa Haji Furoda Jadi Khusus? KPK Dalami Jual Beli Kuota