Suara.com - Anggota DPR RI Fraksi Demokrat Dapil Papua Barat, Michael Wattimena meminta kepolisian mengusut tuntas aksi pengepungan kepada mahasiswa asal Papua di Surabaya yang akhirnya menjadi pemicu kerusuhan di Manokwari, Papua Barat.
Menurutnya, mahasiwa sebagai pribadi yang intelektual tak pantas mendapatkan persekusi semacam di Malang dan Surabaya. Ia mengatakan mahasiswa memiliki andil besar dalam perjalanan bangsa Indonesia.
"Apa yg terjadi di dalam gedung ini pada era reformasi itu juga akibat daripada kontribusi mahasiswa. Sehingga kita bisa berada dalam iklim reformasi. Sehingga mahasiswa harus diproteksi bukan dipersekusi atau diusir yang sebagaimana kita lihat dalam dinamika tiga hari akhir-akhir ini," kata Michael dalam Rapat Paripurna di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (20/8/2019).
Karena itu Micahel meminta secara khusus kepada Kapolri Jenderal Tito Karnavian mencari tahu dalang dan motif dari peristiwa di Surabaya. Ia meminta pengusutan terhadap siapa di balik insiden penurunan bendera merah putih hingga bendera kemudian berada di selokan.
Sekaligus, kata Michael ihwan siapa yang memviralkan insiden tersebut hingga memancing warga Papua melalukan aksi di Manokwari, Senin (19/8/2019) kemarin.
"Untuk itu melalui forum yang mulia ini supaya diusut dengan tegas kejadian yang terjadi di Surabaya dan Malang dan di Jogja. Sebenarnya ini konten politiknya apa? Apalagi dalam suasana kita baru masuk dalam ulang tahun kemerdekaan kita yang ke-74. Pasti ada sesuatu yang lain di balik ini semua," katanya.
Hal senada juga dikatakan oleh anggota DPR RI Fraksi Gerindra Dapil Papua, Steven Abraham.
Ia meminta adanya pengusutan terhadap oknum TNI-Polri yang diduga terlibat dalam melontarkan kata rasis terhadap mahasiswa asal Papua.
"Saya minta dengan tegas TNI-Polri bahwa kita lihat kemarin video yang beredar luas jelas-jelas sekali ada pihak oknum TNI-Polri yang ikut menyerahkan kata-kata rasis. Ini harus diusut, ditindak, bila perlu pejabat di atasnya harus dicopot," ujar Steven.
Baca Juga: Tak Terima Disebut Monyet, Mahasiswa Papua Bakal Aksi di Depan Istana
Tag
Berita Terkait
-
Tak Terima Disebut Monyet, Mahasiswa Papua Bakal Aksi di Depan Istana
-
Cerita Mahasiswa Papua saat Aparat Kepolisian Datangi Asrama Jakarta Timur
-
Lindungi Mahasiswa Papua di Jabar, Kapolda Rudy Gajah Siap Pasang Badan
-
Pasca Asrama Dikepung, Ini Janji Khofifah ke Mahasiswa Papua
-
Diserbu Ormas, Risma Mau Tengok Asrama Mahasiswa Papua Besok
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
Terkini
-
Fraksi Partai Nasdem Dukung Pilkada Lewat DPRD: Sesuai Konstitusi dan Pancasila
-
DPR Desak KPK Jelaskan Penghentian Penyelidikan Kasus Aswad Sulaiman Secara Transparan
-
Hadapi Tantangan Geografis, Pendidikan dan Kesejahteraan Anak di Maluku Utara Jadi Fokus
-
AMAN Catat Konflik 202 Ribu Hektare Wilayah Adat Bengkulu Sepanjang 2025
-
Harapan Publik Tinggi, KPK Tegaskan Penghentian Kasus Aswad Sulaiman Berbasis Alat Bukti
-
Rentetan Kecelakaan Kerja di Galangan PT ASL Shipyard Kembali Terjadi, Polisi Turun Tangan
-
Viral Sekelompok Orang Diduga Berzikir di Candi Prambanan, Pengelola Buka Suara
-
Bahlil Lahadalia Jamu Cak Imin dan Zulhas Hingga Dasco di Kediamannya, Bahas Apa?
-
Tak Bisa Beli Roti Gegara Cuma Punya Uang Tunai: Kenapa Toko Lebih Suka Cashless?
-
Mendagri: Pemerintah Siapkan Bantuan Renovasi dan Hunian bagi Warga Terdampak Bencana Sumatra