Suara.com - Ibu hamil bernama Novi Sriwahyuni (21) tak menyangka telah mengkonsumsi 38 butir vitamin B6 kadaluarsa yang diberikan oleh pihak Puskesmas Kamal Muara, Kelurahan Kamal Muara, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara. Pusing, mual, muntah-muntah, hingga nyeri pada kandungannya di rasakan Novi usai mengkonsumsi vitamin kadaluarsa itu.
Novi menuturkan, pada bulan Juli 2019 dirinya memeriksa kandungan untuk pertama kalinya ke Puskesmas Kamal Muara. Ketika itu, usia kandungan Novi telah memasuki 2 bulan.
Novi mengatakan pihak puskesmas memberikan empat macam jenis obat dan vitamin, yakni B Complex, B6, B12 dan asam folat masing-masing 3 strip dengan jumlah per-stripnya 12 butir. Total setiap obat dan vitamin itu berjumlah 36 butir. Semua obat dan vitamin itu pun telah Novi habiskan sesuai anjuran dokter.
"Saya habiskan B6. Pas saya minum perut sakit, sakit terus tiap malam sakit, terus muntah-muntah terus, kepala pusing untung saja enggak sampai pingsan," kata Novi saat ditemui di rumahnya RT 07/RW 01, Kelurahan Kamal Muara, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara, Kamis (22/8/2019).
Saat itu Novi tidak menyangka kalau pusing, mual, dan nyeri pada kandungannya itu akibat mengkonsumsi vitamin kadaluarsa. Novi hanya mengira apa yang dialaminya itu merupakan bawaan hamil.
"Iya enggak nyangka, saya nyangkanya itu mungkin efek hamil," ujarnya.
Kemudian pada bulan Agustus 2019, Novi kembali memeriksa kandungan ke Puskesmas Kamal Muara. Novi lagi-lagi diberi obat dan vitamin yang sama.
Namun, baru dua kali mengkonsumsi obat dan vitamin Novi yang masih merasakan efek pusing, mual, dan nyeri itu pun akhirnya merasa penasaran. Sebab, pada bungkus kemasan vitamin B6 yang diberikan oleh pihak puskesmas itu terdapat sebuah coretan spidol.
"Dari empat obat itu yang ada coretan sepidol hanya di vitamin B6," tuturnya.
Baca Juga: Ibu Hamil Diberi Puskesmas Kamal Kuara Obat Kedaluarsa, Lapor Polisi
Novi pun lantas mengecek apa tulisan dibalik coretan spidol berwarna biru pada kemasan vitamin B6.
Tulisan yang sudah dicoret dengan sepidol tidak jelas, Novi akhirnya menggunakan flash pada telepon genggamnya untuk menerawang tulisan dibalik kemasan vitamin B6 itu.
"Karena enggak kelihatan jadi saya senter (pakai flash handphone) ternyata itu coretan untuk menutupi expired tahun 2019 bulan April," ungkapnya.
Novi pun akhirnya panik. Sebab, pada awal dirinya mengecek kandungan juga diberikan vitamin B6 dengan kemasan yang ada coretan spidol serupa. Akhirnya, dia baru sadar bahwa vitamin B6 sebanyak 36 butir di awal pengecekan kandungan yang telah dia habiskan itu ternyata juga kadaluarsa.
"Berarti bulan lalu saya juga dapat obat kadaluarsa. Soalnya bulan lalu kan saya dapat obat yang coretan seperti ini," ucapnya.
Berita Terkait
-
Ini yang Harus Diperhatikan Ibu Hamil saat Berhubungan Seks
-
Ibu Hamil Ingin Olahraga Kardio, Ini Panduan Amannya
-
Ketahui, Risiko Komplikasi dan Pengobatan Plasenta Previa
-
Stres dan Takut Jelang Melahirkan? Coba Atasi dengan 4 Langkah Ini
-
Waspada Efek Guncangan Gempa Bumi Pada Ibu Hamil dan Bayi di Perut!
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
Akal Bulus Pasutri Polisi Gadungan: Pura-pura Istri Pendarahan, Mobil Sopir Online Lenyap
-
Geger Siswa SMPN 19 Tangsel Tewas Diduga Dibully, Mendikdasmen: Saya Akan Dalami Kasus Ini!
-
Operasi Langit di Cilacap: BNPB 'Halau' Hujan Demi Percepat Evakuasi Korban Longsor
-
Perjalanan Cinta Rugaiya Usman dan Wiranto
-
RUU KUHAP Dikebut Tanpa Suara Publik, Anggota Komisi III DPR Terancam Dilaporkan ke MKD
-
Viral Hewan Ragunan Kurus Diduga Dana Jatah Makan Ditilep, Publik Tuntut Audit
-
Kabar Duka! Istri Wiranto, Rugaiya Usman Meninggal Dunia di Bandung
-
Geger Bayi di Cipayung: Dibuang di Jurang, Ditemukan Hidup dalam Goodie Bag Saat Kerja Bakti
-
Tegas! Pramono Anung Larang Jajarannya Persulit Izin Pembangunan Rumah Ibadah di Jakarta
-
Pramono Bantah Isu Tarif LRT Rp160 Ribu: Jadi Saja Belum