Suara.com - Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono mengatakan pihaknya telah memeriksa Aulia Kusuma alias AK otak pembunuhan berencana terhadap suami dan anak tiri. Namun, keterangan yang diberikan AK dinilai tidak konsisten.
Polisi akan terus melakukan penyelidikan terhadap AK dan tersangka lainnya.
"Karena keterangan AK tidak konsisten, (jadi) tentunya keterangan semua tersangka kita padukan," kata Argo di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Minggu (1/9/2019).
Argo mengungkapkan Aulia bersama tersangka lainnya yakni Kusuma Agus dan Muhammad Nur Sahid yang merupakan pembunuh bayaran sewaan Aulia kekinian tengah dalam pemeriksaan penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya. Sedangkan, tersangka KV alias GK keponakan Aulia yang turut serta membunuh anak tiri Aulia, Adi Pradana alias Dana (23) belum dapat diperiksa lantaran masih dalam perawatan di RS Pertamina, Jakarta.
Adapun, Argo menjelaskan bahwasanya pemeriksaan tidak hanya dilakukan terhadap para tersangka. Melainkan kata dia, kekinian pihaknya pun turut mengumpulkan keterangan dari beberapa saksi.
"Kita padukan, kita samakan, sehingga peristiwa itu bisa terlihat, tergambar dari awal perencanaan sampai akhir," ujarnya.
Untuk diketahui, belakangan ini mulai terungkap motif pembunuhan yang digagas oleh Aulia. Selain terlilit utang, motif pembunuhan ditengarai lantaran Aulia hendak menguasai harta sang suami. Istri kedua Edi itu menjanjikan uang kepada para eksekutor sebesar Rp 500 juta agar bisa menghabisi nyawa suami dan anak tirinya.
Dari pengembangan kasus ini, polisi juga masih memburu KA dan suaminya RO yang diduga ikut membantu Aulia dalam merancang kasus pembunuhan tersebut.
Baca Juga: Terjadi dalam Sebulan, 3 Pembunuhan Ini Dilakukan Orang Terdekat Korban
Berita Terkait
-
Buru Pembunuh Wanita Badui, Polda Banten Bentuk Tim Besar
-
Perempuan Muda Suku Baduy Luar Ditemukan Bersimbah Darah di Kebun
-
Terjadi dalam Sebulan, 3 Pembunuhan Ini Dilakukan Orang Terdekat Korban
-
Pura-pura Kencing lalu Gorok Leher Hasbullah, Andi Terancam Hukuman Mati
-
Terkuak, Motif Andi Gorok Leher Hasbullah karena Utang Melapak di Pasar
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Rp80 Jutaan: Dari Si Paling Awet Sampai yang Paling Nyaman
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Timur Kapadze Tolak Timnas Indonesia karena Komposisi Pemain
- 19 Kode Redeem FC Mobile 5 Desember 2025: Klaim Matthus 115 dan 1.000 Rank Up Gratis
Pilihan
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
Terkini
-
Waspada Rob! Malam Minggu Pluit dan Marunda Masih Tergenang, BPBD DKI Jakarta Kebut Penyedotan Air
-
Habiburokhman Bela Zulhas yang Dituding Rusak Hutan hingga Bencana Sumatera: Agak Lucu Melihatnya!
-
Darurat Kekerasan Sekolah! DPRD DKI Pastikan Perda Anti Bullying Jadi Prioritas 2026
-
Update Banjir Rob Jakarta: 17 RT Kepulaun Seribu Terdampak, 6 RT di Jakarta Utara Kembali Terendam!
-
Gelar Panggung Musikal di Sarinah, Aktivis Sebut Banjir Sumatera Tragedi Ekologis
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Hasto Kristiyanto: Respons Bencana Alam Bukan Sekadar Bantuan Cepat
-
Disidak Menteri LH Buntut Banjir, 3 Perusahaan Raksasa Ini Wajib Setop Operasi di Batang Toru
-
Usul Koalisi Permanen, Bahlil Dinilai Ingin Perkuat Stabilitas dan Konsolidasi Golkar
-
Banjir Rob Jakarta Utara: Jalan Depan JIS Kembali Terendam