Suara.com - Kejadian tidak menyenangkan dialami seorang warganet saat mengurus duplikat buku nikah di sebuah Kantor Urusan Agama (KUA).
Lewat jejaring Twitter @apriskafiolita, warganet tersebut mengaku baru saja mendapat musibah buku nikahnya terbakar.
Ia lantas memilih untuk mengurus duplikat buku nikah ke KUA. Namun, sampai di sana ia justru menjumpai kejanggalan.
Dalam narasinya, ia diminta untuk membayar Rp 250.000, kontras dengan informasi yang ditempel di dinding KUA yang menyebutkan jika biaya duplikat buku nikah Rp 0.
Untuk itu, warganet tersebut melaporkan kejadian tersebut ke pihak terkait lewat cuitannya.
"Minggu lalu kami kena musibah, SEMUA DOKUMEN habis. Hari ini akan mengurus ke KUA untuk duplikat buku nikah. Ternyata dikenakan biaya untuk duplikat buku nikah Rp. 250.000. Padahal tertulis di dinding KUA, Duplikat Buku Nikah = Rp 0 @Kemenag_RI @KPK_RI @lukmansaifuddin @e100ss," cuit @apriskafiolita, Senin (2/9/2019).
Dalam cuitan selanjutnya, wanita itu pun mengaku kebingungan dengan sistem tersebut. Apalagi ia juga harus memenuhi persyaratan yang rumit.
"Jadi yang benar yang mana? bayar apa gratis? kalau bayar Rp 250.000 uangnya masuk kemana yaaaaa," imbuhnya.
"Ps: persyaratan juga sangat tidak dimudahkan. Harus bawa copy buku nikah, KTP, KK asli. Pak, KK & KTP posisinya blanko kosong di seluruh Indonesia Raya. Logikanya gimana ya?" tanya @apriskafiolita.
Baca Juga: Kena Pungli, Kernet Truk Wanita di Sumut Semprot Oknum Pemuda Pancasila
Beruntung, curhatan itu tak lama sampai kepada pihak terkait. Akun @Kemenag_RI berjanji untuk menindaklanjuti kasus pungutan liar (pungli) yang terjadi.
"Terima kasih atas informasinya. Kami tindak lanjuti ke satker tersebut untuk memastikan tidak boleh ada pungli dalam layanan masyarakat," balas @Kemenag_RI.
Tak cukup sampai di situ, @apriskafiolita pun langsung mendapat jawaban dari Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin yang menyebutkan bahwa KUA mestinya tidak memungut biaya.
"Update 06.23. Alhamdulillah, barusan ditelpon langsung oleh Pak Menteri @lukmansaifuddin. Semoga segera diatasi permasalahan pungli. Sekadar meneruskan informasi dari Pak Lukman, betul bahwa tiada ada biaya alias Rp 0," kicau @apriskafiolita, Selasa (3/9/2019).
Berita Terkait
-
Pramono Anung Peringatkan Keras Lurah dan Camat: Tak Ada Toleransi untuk Pungli!
-
Pungli di Sekolah Negeri: Gejala Sistemik yang Tak Boleh Dianggap Normal
-
Viral ASN Deli Serdang Ngaku Sulit Naik Pangkat, Bobby Nasution Langsung Mediasi dan Ini Hasilnya
-
Pamer Buku Nikah, Andrew Andika Resmi Menikahi Violentina Kaif
-
5 Fakta Warung Epy Kusnandar Dipalak Preman, Aksi Terekam CCTV hingga Polisi Turun Tangan
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Bahlil Tepati Janji, Kirim Genset Hingga Tenda ke Warga Batang Toru & Pulihkan Infrastruktur Energi
-
Hadiri Final Soekarno Cup 2025 di Bali, Megawati Sampaikan Pesan Anak Muda Harus Dibina
-
Polisi Bongkar Perusak Kebun Teh Pangalengan Bandung, Anggota DPR Acungi Jempol: Harus Diusut Tuntas
-
Tragedi Kalibata Jadi Alarm: Polisi Ingatkan Penagihan Paksa Kendaraan di Jalan Tak Dibenarkan!
-
Bicara Soal Pencopotan Gus Yahya, Cholil Nafis: Bukan Soal Tambang, Tapi Indikasi Penetrasi Zionis
-
Tinjau Lokasi Pengungsian Langkat, Prabowo Pastikan Terus Pantau Pemulihan Bencana di Sumut
-
Trauma Usai Jadi Korban Amukan Matel! Kapolda Bantu Modal hingga Jamin Keamanan Pedagang Kalibata
-
Rapat Harian Gabungan Syuriyah-Tanfidziyah NU Putuskan Reposisi Pengurus, M Nuh Jadi Katib Aam
-
Pakar UIKA Dukung Anies Desak Status Bencana Nasional untuk Aceh dan Sumatera
-
BNI Raih Apresiasi Kementerian UMKM Dorong Pelaku Usaha Tembus Pasar Global