Suara.com - Desas-desus yang menyebut Nur Asia Uno, istri eks Wagub DKI Jakarta Sandiaga Uno, akan maju Pilkada 2020 semakin terdengar kencang.
Menanggapi kabar tersebut, Sandiaga Uno menyampaikan jawabannya dari sudut pandang sebagai suami.
Penjelasan itu ia tuliskan di Instagram sebagai keterangan untuk menyertai video yang diunggahnya pada Kamis (5/9/2019).
Video tersebut merupakan gabungan dari penjelasan Sandiaga Uno saat menjadi tamu di acara E-Talkshow tvOne dan pernyataan Nur Asia Uno untuk KompasTV.
Sandiaga Uno mengaku membebaskan pilihan karier sang istri, tapi ia yakin, Nur Asia tak akan ikut pilkada.
Bagi politikus yang sempat digandeng Prabowo Subianto di Pilpres 2019 ini, tak ada sedikit pun ambisi berpolitik yang terpancar dari Nur Asia.
"Saya sampaikan ke Mak Nur, tentunya ya, saya enggak bisa mengekang karier dia ke depan, tapi sebagai ibu rumah tangga, dia memang bukan orang yang berpolitik dan saya yakin dia enggak memiliki ambisi sama sekali. Dia ingin menolong banyak orang, tapi saya yakin dia enggak memiliki ambisi politik sama sekali," terangnya.
Sementara itu, Nur Asia sendiri mengaku hanya ingin berbuat kebaikan tanpa harus memimpin kota tertentu.
"Apa ajalah. Saya yang penting bisa berbuat kebaikan di mana pun, kapan pun, jadi enggak perlu di Tangsel, di mana pun seluruh Indonesia," ujar Nur Asia.
Baca Juga: Nur Asia Uno Dijagokan Maju Jadi Calon Wali Kota Tangerang Selatan 2020
Melalui keterangan untuk cuplikan kedua video itu, Sandiaga Uno menegaskan kembali bahwa istrinya bisa melakukan kebaikan tanpa harus masuk ke lingkar kekuasaan.
Selain itu, dirinya juga menginginkan supaya sang istri menjadi 'mamah online' saja.
"Banyak yang tanya ke saya apa benar Mpok @nurasiauno akan maju di Pemilihan Kepala Daerah. Jawabannya: Berbuat baik bisa kapan saja, di mana saja, tidak perlu dengan kekuasaan. Kalau saya inginnya Mpok @nurasiauno jadi ibu rumah tangga dan tetap menjadi Mamah Online saja. Setuju kan semua..." tulis @sandiuno.
Pada akhir Juli lalu, untuk kali pertama, Nur Asia Uno disebut-sebut layak maju menjadi calon Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel). Hal itu disampaikan oleh Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad.
Tak tanggung-tanggung, Dasco mengatakan, sudah mengusulkan itu langsung ke Prabowo, selaku Ketua Umum Partai Gerindra.
Alasan Dasco tersebut didasari oleh kemampuan Mpok Nur, yang menurutnya sudah tidak perlu diragukan lagi. Apalagi, katanya, Tangsel sudah terbukti tidak alergi dengan pemimpin yang berasal dari kaum hawa.
Berita Terkait
-
PAN: Kami Buka Karpet Biru Jika Sandiaga Minta Jadi Caketum
-
Jelang Pilkada 2020, PDIP Buka Pendaftaran untuk Menjaring Cawalkot Depok
-
Kronologi Sandi Menghilang Usai Quick Count dan 4 Berita Hit Lainnya
-
Menghilang Setelah Quick Count, Akhirnya Sandi Cerita Kronologi Sebenarnya
-
Desmond Gerindra: Sandiaga Besar karena Ikut Prabowo
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
Terkini
-
Hitung Mundur Dimulai? Analis Sebut Kapolri Diganti Usai Hari TNI, Ini Sinyalnya
-
DPRD 'Geruduk' Parkir Ilegal di Jaktim, Dua Lokasi Disegel Paksa, Potensi Pajak Miliaran Bocor
-
'Keterangan Anda Berubah!' Detik-detik Saksi PT Poison Ditegur Hakim di Sidang Sengketa Tambang
-
Saatnya 'Perbarui' Aturan Main, DPR Genjot Revisi Tiga UU Kunci Politik
-
Noel Dikabarkan Mau Jadi Justice Collaborator, KPK: Belum Kami Terima
-
Jejak Korupsi Noel Melebar, KPK Bidik Jaringan Perusahaan PJK3 yang Terlibat Kasus K3
-
Anggotanya Disebut Brutal Hingga Pakai Gas Air Mata Kedaluarsa Saat Tangani Demo, Apa Kata Kapolri?
-
Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
-
Dikabarkan Hilang Usai Demo Ricuh, Bima Permana Ditemukan di Malang, Polisi: Dia Jualan Barongsai
-
Berawal dari Rumah Gus Yaqut, KPK Temukan Jejak Aliran Dana 'Janggal' ke Wasekjen Ansor