Suara.com - Tak hanya membunuh pedagang sayur keliling bernama Tati (36). Tersangka Rahman hendak melukai dirinya sendiri dengan cara memotong alat kelaminnya sendiri dengan parang.
Terkait luka parah di alat vitalnya itu, pemuda berusia 25 tahun itu dilarikan ke rumah sakit setelah dibekuk polisi.
"Iya pelaku saat ini sudah diamankan. Pelaku atas nama Rahman saat ini di Rumah Sakit Bhayangkara," kata Kapolres Muaro Jambi, AKBP Mardiono seperti dikutip dari Jambiseru.com--jaringan Suara.com, Selasa (10/9/2019).
Menurutnya, peristiwa pembacokan itu terjadi di dua lokasi. Kata dia, untuk lokasi pertama berada di belakang rumah pelaku. Ketika itu, orang tua pelaku memberitahukan kepada saksi Radian bahwa pelaku hendak bunuh diri.
Setibanya di rumah, mereka pun tak melihat pelaku. Namun, tak lama mereka pun melihat pelaku tiba dari samping rumah dengan kondisi mengenakan singlet, bahkan tanpa celana. Tak hanya itu, sambil berjalan pun pelaku sudah berlumuran darah pada bagian alat vitalnya.
"Pelaku berjalan sambil membawa sebilah parang," katanya.
Kemudian, ketika pelaku sedang asik berjalan, tiba-tiba datang korban bernama Karim dan mencoba menenangkan pelaku. Namun, pelaku langsung emosi sehingga Karim pun terkena bacokan sajam pelaku yang mengenai bagian leher dan telinga sebelah kirinya.
“Sambil membacok Karim, si pelaku terdengar berteriak menyebutkan bahwa “Aku ini Dajjal”. Kemudian, saksi dan korban pun langsung melarikan diri dari TKP untuk meminta pertolongan,” sebutnya.
Menurutnya, tak lama kejadian yang menimpa Karim itu, pelaku langsung menuju keluar lorong rumahnya ke jalan raya. Di sana, seorang saksi bernama Yanto melihat pelaku menghentikan kendaraan penjual sayur itu.
Baca Juga: Istri Muda Bunuh Suami dan Anak Jalani Reskontruksi, Ini Fakta yang Terkuak
Selanjutnya, korban Tati jatuh dari motornya karena diberhentikan mendadak oleh pelaku. Melihat korban terjatuh, pelaku pun langsung membacok kepala penjual sayur itu hingga meninggal dunia.
“Selanjutnya pelaku langsung kabur ke perkebunan belakang rumahnya. Akan tetapi, pelaku berhasil diamankan,” imbuhnya.
Selain itu, polisi juga menemukan potongan alat vital yang diduga milik pelaku di belakang rumah pelaku.
"Ada dua potongan alat vital yang ditemukan anggota," katanya.
Sementara itu, saat ini pelaku sedang menjalani penanganan medis di rumah sakit Bhayangkara.
"Kondisi pelaku saat ini masih dirawat. Kondisi pelaku juga saat ini dengan alat vital terpotong. Kondisi terakhir pelaku kritis," ucapnya.
Berita Terkait
-
Berawal Kirim SMS ke Istri Orang, Leher Rasmin Nyaris Putus Digorok
-
Sambil Mengaku Dajal, Rahman Mengamuk Bacoki Warga hingga Tukang Sayur
-
Aulia Kesuma Jalani Rekonstruksi Adegan Bakar Mobil Suami dan Anaknya
-
Pegawai PA Dipergoki Berduaan di Mobil, Ternyata Suaminya Salah Paham
-
Pelampiasan Video Porno di Kelas, Tiga ABG Peremas Payudara Siswi Dicokok
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 5 Pilihan HP Snapdragon Murah RAM Besar, Harga Mulai Rp 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Misteri Kematian Brigadir Esco: Istri Jadi Tersangka, Benarkah Ada Perwira 'W' Terlibat?
-
Semangat Hari Pahlawan, PLN Hadirkan Cahaya Bagi Masyarakat di Konawe Sulawesi Tenggara
-
Diduga Rusak Segel KPK, 3 Pramusaji Rumah Dinas Gubernur Riau Diperiksa
-
Stafsus BGN Tak Khawatir Anaknya Keracunan karena Ikut Dapat MBG: Alhamdulillah Aman
-
Heboh Tuduhan Ijazah Palsu Hakim MK Arsul Sani, MKD DPR Disebut Bakal Turun Tangan
-
Pemkab Jember Kebut Perbaikan Jalan di Ratusan Titik, Target Rampung Akhir 2025
-
Kejagung Geledah Sejumlah Rumah Petinggi Ditjen Pajak, Usut Dugaan Suap Tax Amnesty
-
Kepala BGN Soal Pernyataan Waka DPR: Program MBG Haram Tanpa Tenaga Paham Gizi
-
Muhammad Rullyandi Sebut Polri Harus Lepas dari Politik Praktis, Menuju Paradigma Baru!
-
Hari Pertama Operasi Zebra 2025, Akal-akalan Tutup Plat Pakai Tisu Demi Hindari ETLE