Suara.com - Menteri Tenaga Kerja Hanif Dhakiri mengaku kehilangan atas wafatnya Presiden ketiga B.J. Habibie pada Rabu (11/9/2019) petang.
Kata Hanif, tidak hanya dirinya yang kehilangan Habibie, melainkan seluruh masyarakat Indonesia.
"Kita sangat berduka dengan kepergian beliau. Ini kehilangan kita semua, kehilangan bangsa Indonesia," ujar Hanif saat dihubungi wartawan, Rabu malam.
Hanif menyebut Habibie adalah salah satu tokoh bangsa yang menjadi teladan dan inspiratif banyak orang. Ia pun mendoakan agar Habibie mendapatkan tempat yang terbaik di Tuhan Yang Maha Esa.
"Beliau salah satu tokoh bangsa yang kita banggakan, jadi teladan dan inspirasi banyak orang. Kita doakan, Insyaallah beliau (Habibie) husnul khatimah dan kita semua diberi kekuatan lahir batin untuk meneladani kebaikan-kebaikan beliau," ucap dia.
Tak hanya itu, politisi Partai Kebangkitan Bangsa itu menilai Habibie adalah pribadi yang penuh semangat dan peduli terhadap pembangunan Sumber Daya Manusia di Indonesia.
"Pak Habibie pribadi yang penuh semangat dan selalu ingin berkontribusi untuk banyak orang. Juga salah satu tokoh yang sangat peduli pada pembangunan SDM, satu isu yang saat ini jadi prioritas nasional," ucap Hanif.
Bahkan ia masih mengingat pesan Habibie kepada dirinya dalam suatu kesempatan. Habibie, kata Hanif meminta agar SDM di Indonesia bisa menguasai teknologi sehingga bisa bersaing dengan negara-negara lain. SDM Indonesia juga harus ditanamkan nilai-nilai kebangsaaan
"Beliau bilang dunia memang berubah terus, seriring perkembangan teknologi informasi. SDM Indonesia harus kuasai teknologi agar kemajuan dapat dicapai. Tapi landasan utamanya juga harus disiapkan, yaitu kesehatan dan penanaman nilai-nilai, termasuk nilai-nilai kebangsaan. Pesan yang saya kira selaras dengan apa yang menjadi prioritas pemerintah saat ini," tandasnya.
Baca Juga: Menlu Retno: Rest In Peace Pak Habibie
Sebagaimana diketahui, presiden ke-3 RI, BJ Habibie meninggal dunia di usia 83, di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta Pusat, Rabu petang sekira pukul 18.05 WIB. Sebelum wafat, kondisi BJ Habibie sendiri sempat kritis karena penyakit jantung. Rencananya, jenazah Habibie akan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta Selatan, Kamis (12/9/2019) siang.
Berita Terkait
-
Jokowi jadi Irup Prosesi Pemakaman Habibie di TMP Kalibata
-
Seluruh Kedubes RI di LN akan Kibarkan Bendera Setengah Tiang untuk Habibie
-
Besok Siang, Warga Bisa Ikut Prosesi Pemakaman Habibie di TMP Kalibata
-
50 Petugas TMP Kalibata Siapkan Liang Kubur BJ Habibie
-
Ini Pesan BJ Habibie yang Sulit Dilupakan Pemain Timnas Indonesia
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Sultan Najamudin: Semua Mantan Presiden RI yang Telah Berpulang Layak Diberi Gelar Pahlawan
-
Tragis! Siswa Internasional Pahoa Jatuh dari Lantai 8: Fakta Baru Terungkap
-
Bela Soeharto dari Tuduhan Genosida, Fadli Zon: Nggak Pernah Ada Buktinya
-
Korupsi Minyak Pertamina: 8 Tersangka Dilimpahkan ke Pengadilan, Riza Chalid Lolos?
-
KPK Ungkap Modus 'Jatah Preman' Gubernur Riau, PKB: Buka Seterang-terangnya, Siapa di Balik Itu?
-
Warga Baduy Korban Begal Ditolak Rumah Sakit, Menko PMK Pratikno Turun Tangan
-
Kenaikan Tarif Transjakarta Masih Dikaji, Gubernur Pramono: Belum Tentu Naik
-
Gubernur Riau Abdul Wahid Minta 'Jatah Preman' ke Dinas PUPR Rp7 Miliar, KPK: Pakai Kode 7 Batang
-
Profil dan Pendidikan Rismon Sianipar yang Menduga Prabowo Tahu Ijazah Palsu Wapres Gibran
-
Pemprov Riau Diperingatkan KPK: Sudah 4 Gubernur Kena OTT! Ada Masalah Serius di PBJ?