Suara.com - Sejumlah mahasiswa korban kericuhan aksi massa di depan gedung DPR/MPR Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (24/9/2019), menderita luka akibat gas air mata hingga goresan kawat berduri.
"Kawan saya kena kawat duri yang dilempar dari depan gedung DPR," kata Mahasiswa Stikes Usada Jakarta, Abdul, di RS Mintohardjo Jakarta Pusat.
Abdul mengatakan, rekannya bernama Iskandar mengalami luka gores di bagian tangan kanan saat menghalau kawat berduri.
Menurut dia, Iskandar saat ini sedang menjalani perawatan intensif di ruang Instalasi Gawat Darurat RS Mintohardjo.
Korban tersebut bermunculan seusai kericuhan pecah di sekitar depan Gedung DPR/MPR dan flyover Tol Dalam Kota Jakarta sore tadi.
Saat itu massa dari berbagai kampus di Jabodetabek merangsek ke tengah Jalan Tol Dalam Kota Jakarta untuk melakukan blokade lalu lintas.
"Saat itu ada petugas yang menembakan water cannon, gas air mata untuk memukul mundur kami," katanya.
Hingga pukul 19.30 WIB, korban kericuhan demonstrasi di sekitar kawasan DPR/MPR RI terus berdatangan menuju ke ruang IGD maupun Unit Rawat Jalan (URJ) Gedung A RS Mintohardjo.
"Kalau saya lihat tadi banyak juga mahasiswa yang kena lemparan batu, pukulan tongkat, ditendang, dan paling banyak kena gas air mata," katanya.
Korban lainnya Sultan Hafidz mengaku terkena peluru gas air mata tepat di bibir atas hingga mengalami robek.
"Gas air matanya ditembak kena mulut saya. Tadi baru selesai dijahit di dalam," katanya.
Hingga berita ini dibuat, pihak RS Mintohardjo belum memberikan komentar resmi atas upaya perawatan terhadap korban.
Tag
Berita Terkait
-
Korban Bentrok, Warga Sekitar DPR Nyaris Pingsan Bingung Cari Puskesmas
-
Merinding! Ribuan Demonstran Nyanyi Indonesia Pusaka di Stasiun Palmerah
-
Bentrok, Polisi Tembakan Gas Air Mata ke Para Mahasiswa di Belakang DPR
-
Bentrok di Gedung DPR, Begini Efek Gas Air Mata pada Tubuh
-
Polisi Luka-luka Bentrok dengan Mahasiswa, Hidung dan Mulut Keluar Darah
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
Dampingi Presiden, Bahlil Ungkap BBM hingga Listrik di Sumbar Tertangani Pasca-Bencana
-
UPDATE Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Selangkah Lagi Kunci Runner-up
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
Terkini
-
Begini Kata DPP PDIP Soal FX Rudy Pilih Mundur Sebagai Plt Ketua DPD Jateng
-
Mendagri Tito Sudah Cek Surat Pemerintah Aceh ke UNDP dan Unicef, Apa Katanya?
-
Terjebak Kobaran Api, Lima Orang Tewas dalam Kebakaran Rumah di Penjaringan!
-
Kayu Gelondongan Sisa Banjir Sumatra Mau Dimanfaatkan Warga, Begini Kata Mensesneg
-
SPPG Turut Berkontribusi pada Perputaran Ekonomi Lokal
-
Dukung Program MBG: SPPG di Aceh, Sumut, dan Sumbar Siap Dibangun Kementerian PU
-
Mendagri Tito Jelaskan Duduk Perkara Pemkot Medan Kembalikan Bantuan Beras 30 Ton ke UAE
-
Minggu Besok, Pesantren Lirboyo Undang Seluruh Unsur NU Bahas Konflik Internal PBNU
-
Kementerian PU Tandatangani Kontrak Pekerjaan Pembangunan Gedung SPPG di 152 Lokasi
-
Eks Mensos Tekankan Pentingnya Kearifan Lokal Hadapi Bencana, Belajar dari Simeulue hingga Sumbar