Suara.com - Puluhan pelajar dari berbagai SMK dan SMA di Jabodetabek yang hendak menggelar aksi unjuk rasa depan Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (25/9/2019), akhirnya digelandang polisi ke Polda Metro Jaya.
Mereka sempat mendapatkan hukuman jemur di pinggir jalan oleh aparat kepolisian lantaran dianggap mencela-cela anggota DPR saat menyampaikan aspirasinya.
Pantauan Suara.com, seorang anggota polisi yang memakai pelantas suara sempat mengumpulkan puluhan pelajar tersebut itu untuk duduk di pinggir jalan depan Kompleks Parlemen.
"Duduk yang ujung duduk, yang itu panggil ke mari, panggil ke mari," teriak aparat lewat pelantang suara.
Dari sebagian mereka ada yang sudah membalurkan pasta gigi di bagian wajah. Mereka juga ada yang mengenakan masker. Ekspresi wajah para SMA itu tampak datar ketika disetrap aparat kepolisian.
Setelah dikumpulkan, para pendemo dari kalangan pelajar itu kemudian digiring untuk naik ke atas mobil tronton yang dijaga ketat sejumlah anggota polisi. Saat diangkut, mereka terlihat berbaris untuk bergantian masuk ke atas mobil.
"Ini balik ke Polda?" tanya salah satu pelajar.
"Iya semangat ya," celetuk salah satu aparat.
Baca Juga: Ikut Turun ke Jalan Tolak RUU, Video Entrance Anak STM Ini Bikin Merinding
Salah satu polisi pun sempat menanyakan kepada siswa SMK yang digiring ke truk tronton.
"Lulusan tahun berapa lu?" tanya anggota
"Belum lulus pak, saya masih sekolah. Iya saya enggak masuk," jawab pelajar.
"Wah bolos lo ya," timpal polisi.
Berita Terkait
-
Setelah Dijemur, Puluhan Anak STM Pendemo DPR Diangkut ke Polda Metro
-
Siswa STM Mau Aksi Bantu Kakak Mahasiswa di DPR, Tapi Malah Dijemur Polisi
-
Polisi Larang Anak STM Demo DPR: Mereka Nggak Peduli Kalian Mati!
-
Anak STM Geruduk DPR: Lanjutkan Perjuangan Kakak-kakak
-
Katai DPR Bodoh, Anak STM Malah Disetrap Polisi di Depan Gedung DPR
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- Sabrina Chairunnisa Ingin Sepenuhnya Jadi IRT, tapi Syaratnya Tak Bisa Dipenuhi Deddy Corbuzier
Pilihan
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
-
BREAKING NEWS! Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi Wafat
-
Harga Emas Turun Hari ini: Emas Galeri di Pegadaian Rp 2,3 Jutaan, Antam 'Kosong'
Terkini
-
Raja Keraton Solo Pakubuwono XIII Wafat, Akhir Perjalanan Sang Pemersatu Takhta Mataram
-
Rawan Tumbang Saat Hujan Deras, Pemprov DKI Remajakan Puluhan Ribu Pohon di Jakarta
-
APBD Dipangkas, Dedi Mulyadi Sebut ASN Jabar Bakal Puasa Tahun Depan
-
Viral ASN Deli Serdang Ngaku Sulit Naik Pangkat, Bobby Nasution Langsung Mediasi dan Ini Hasilnya
-
Terungkap! 5 Fakta Baru Kasus Narkoba Onad: Pemasok Dibekuk, Statusnya Jadi Korban
-
Budi Arie Bantah Isu Projo Jauh dari Jokowi: Jangan di-Framing!
-
Budi Arie Hubungi Jokowi, Ungkap Rencana Ganti Logo Projo Lewat Sayembara
-
Delapan Tanggul di Jaksel Roboh dan Longsor, Pemprov DKI Gerak Cepat Lakukan Perbaikan
-
Partai Ummat Kritik Pramono Anung, Sebut Kebijakan Jakarta Tak Berpihak Wong Cilik
-
BMKG: Puncak Musim Hujan Dimulai November, Berlangsung Lebih Lama hingga Februari 2026