Suara.com - Beredar video di media sosial mengenai petugas Dinas Perhubungan (Dishub) yang dikeroyok oleh sejumlah ojek online (Ojol). Alasannya, karena petugas Dishub menindak beberapa ojol yang parkir sembarangan.
Video tersebut diunggah oleh akun koalisi pejalan kaki. Dalam keterangannya, kejadian tersebut berlangsung pada Kamis (26/9/2019) di kawasan Pasar Senen, Jakarta Pusat.
Berdasarkan keterangan koalisi pejalan kaki, seorang personil Satpelhub Jakpus bernama Nurcholis sedang mengimbau beberapa ojol agar tidak memarkirkan kendaraannya di bahu jalan. Karena tidak terima, akhirnya para ojol yang berjumlah sekitar 15 orang memukuli Nurholis.
"Rider ojol tidak terima dan memprovokasikan teman-temannya untuk memukuli personil Satpelhub tersebut. Untuk jumlah Rider Ojol kurang lebih 15 orang yang terlibat," tulis akun koalisi pejalan kaki, Kamis (26/9/2019).
Dalam video tersebut terlihat pemilik kendaraan yang tak terima memukuli dua petugas Dishub. Bahkan terdengar suara sorakan yang mendukung pemukulan itu.
Ada juga seseorang yang melemparkan pembatas jalan berwarna oranye ke arah petugas. Pengroyokan berlangsung dari trotoar hingga tengah jalan dan menganggu lalu lintas.
Video tersebut telah disaksikan sedikitnya oleh 1700 warganet yang kebanyakan mengecam kejadian itu. Akun koalisi pejalan kaki menyebut jika seorang petugas Dishub tidak didengar, terlebih lagi pejalan kaki yang memiliki hak menggunakan trotoar.
"Petugas saja diginiin apalagi pejalan kaki," tulis akun itu.
Baca Juga: Parkir Motor di Jalur Bus, Motor Ojol Diseruduk Bus Trans Jogja
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Uang Jemaah Disita KPK, Khalid Basalamah Terseret Pusaran Korupsi Haji: Masih Ada di Ustaz Khalid
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 24 September 2025: Kesempatan Dapat Packs, Coin, dan Player OVR 111
- Apa Kabar Janji 50 Juta Per RT di Malang ?
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
BNNK Tangerang Bakal Sasar Seluruh ASN Tes Urine Secara Acak, Ada Apa?
-
RUU Perlindungan dan Kesejahteraan Hewan Masuk Prolegnas 2026, DMFI: Momentum Sejarah!
-
DPR Kasih Warning Keras: Usut Tuntas Oknum TNI yang Aniaya Staf Zaskia Mecca
-
Prakiraan Cuaca BMKG 27 September 2025: Jakarta Hujan Sore, Bandung Adem Berawan
-
Terseret Drama Hoaks Ratna Sarumpaet, Tangis Nanik Deyang soal Kasus MBG Dicurigai Publik: Akting?
-
Sindir PSI Gagal Lolos Parlemen, Nasdem: Kami Senang 'Eks Kader Kami Dipakai'
-
Korban Kriminalisasi PT Position Minta Prabowo Bebaskan Mereka: Bapak Jadi Presiden karena Kami!
-
KPK Ungkap Mayoritas Biro Perjalanan Haji Bermasalah Berada di Pulau Jawa
-
Iming-imingi Ojol Uang Rp500 Ribu jika jadi Mata-mata Polisi, Polda Metro: Tantangan Makin Berat
-
Agus Suparmono Dapat Dukungan Eks Ketum Romi dan Wagub Jateng Jelang Muktamar X PPP