Suara.com - Seorang seniman menuangkan potret pelajar Sekolah Teknik Menengah (STM) tengah menutupi wajahnya dari serangan gas air mata sambil memegang bendera merah putih ke dalam sebuah lukisan.
Seniman itu menyebut pelajar STM tersebut sebagai sosok heroik.
Dalam rekaman video berdurasi 22 detik itu, seniman itu memohon izin kepada fotografer yang mengambil momen tersebut untuk dijadikan sebuah lukisan.
"Selamat dini hari untuk fotografer yang mengabadikan siswa STM yang heroik ini saya mohon izin untuk melukisnya, terima kasih. Sebagai seniman saya terketuk dan harus saya abadikan," ujar seniman yang belum diketahui namanya tersebut.
Video seniman itu diunggah oleh Jemmy Setiawan, Ketua DPP Demokrat Bidang KPK melalui akun Twitter pribadinya @Jemmy_biru pada Sabtu (28/9/2019).
Jemmy pun memetik pesan dari apa yang disampaikan seniman itu.
Menurutnya, apabila masih manusia, pasti akan merasakan hal yang sama seperti seniman itu. Ia pun tak lupa menyampaikan pesan tersebut kepada akun Twitter Menkopolhukam Wiranto.
"Jika masih manusia tentu terketuk hatinya melihat mereka yg muda belia maju ke depan mengambil peran paling berbahaya untuk menjadi penyambung suara kebenaran @wiranto1947," kata Jemmy.
Lalu siapakah fotografer yang mengambil momen itu? Ialah Garry Lotulung. Ia mengunggah hasil jepretannya tersebut ke dalam akun Twitter pribadinya @merantauuu pada Jumat (26/9/2019).
Baca Juga: Anak STM Bekasi Gagal Demo di DPR: Saya Cuma Ngerti KPK Mau Dilemahin
"A student carries the national flag during a demonstration againts the government's proposed change in its criminal code laws outside the Indonesia Parliament in Jakarta Indonesia, September 25, 2019," kata Garry.
Berita Terkait
-
Orator Aksi Mujahid 212: Tak Salah STM Turun ke Jalan, Itu Bagus
-
Salah Menuduh Ambulans Bawa Batu, MER-C: Polisi Bacalah Konvensi Jenewa
-
Aksi Pelajar di Medan, Bawa G-String hingga Minta Legalkan Ganja
-
Kalau Terbukti Polisi Aniaya Tim Medis, Anies Buka Peluang ke Jalur Hukum
-
Polresta Bogor Kota Tetapkan Tiga Tersangka Perusakan Mobil Kasatlantas
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Antrean Panjang di Stasiun, Kenapa Kereta Api Selalu Jadi Primadona di Periode Libur Panjang?
-
Kasus Deforestasi PT Mayawana, Kepala Adat Dayak Penjaga Hutan di Kalbar Dijadikan Tersangka
-
Eks Pejabat KPI Tepis Tudingan Jaksa Atur Penyewaan Kapal dan Ekspor Minyak
-
Diperiksa KPK Soal Korupsi Haji, Gus Yaqut Pilih Irit Bicara: Tanya Penyidik
-
Buka-bukaan Kerry Riza di Sidang: Terminal OTM Hentikan Ketergantungan Pasokan BBM dari Singapura
-
MBG Dinilai Efektif sebagai Instrumen Pengendali Harga
-
Ultimatum Keras Prabowo: Pejabat Tak Setia ke Rakyat Silakan Berhenti, Kita Copot!
-
Legislator DPR: YouTuber Ferry Irwandi Layak Diapresiasi Negara Lewat BPIP
-
Racun Sianida Akhiri Pertemanan, Mahasiswa di Jambi Divonis 17 Tahun Penjara
-
Ramai Narasi Perpol Lawan Putusan MK, Dinilai Tendensius dan Tak Berdasar