Suara.com - Mantan Wakil Perdana Menteri Malaysia Dato Anwar Ibrahim menghadiri acara takziah di rumah Presiden ke-3 RI, Almarhum Bacharuddin Jusuf Habibie di Patra Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (9/10/2019) malam. Hari ini merupakan 28 hari setelah BJ Habibie wafat.
Pemimpin Parti Keadilan Rakyat (PKR) tersebut dijadwalkan hadir bersama lima oranf delegasi dari Malaysia di kediaman Habibie sekitar pukul 20.00 WIB.
"Bapak Dato Anwar Ibrahim berkenan memberikan testimoni setelah Tausiyah, setelah testimoni, akan digelar ramah tamah dengan Keluarga Almarhum Bapak Habibie di Ruang Perpustakaan," kata Sespri Habibie, Rubijanto, di lokasi, Rabu (9/10/2019)
Pantauan Suara.com, suasana terkini di rumah Habibie sudah dipenuhi tetangga dan ratusan anak-anak warga sekitar sudah datang bahkan meluber ke luar jalanan depan rumah Habibie.
Seperti diketahui, kedekatan Anwar dan Habibie dimulai pada 2015 saat ia disebut menginap di rumah Habibie di kawasan Kuningan sebelum divonis penjara lima tahun dengan kasus sodomi yang bermotif politik karena Anwar dikenal sebagai tokoh pejuang reformasi yang lantang menentang korupsi dalam tubuh koalisi berkuasa saat itu, Barisan Nasional.
Anwar kemudian menyatukan kekuatan bersama musuh bebuyutannya, Mahathir Mohamad membentuk koalisi Pakatan Harapan untuk menjatuhkan Barisan Nasional yang dipimpin oleh PM Nazib Razak.
Mahatir pun sukses menggeser Nazib Razak pada Pemilu 9 Mei 2018 dan Anwar pun bebas berkat mendapatkan pengampunan raja Yang Dipertuan Agong sesuai janji kampanyenya. Selepas keluar tahanan, Anwar langsung terbang ke Indonesia menemui Habibie.
Saat itu, Habibie mengakui dia dan Anwar punya pemikiran yang sama, yaitu pro-rakyat. Dia sempat mengucapkan belasungkawa saat Habibie menghembuskan nafas terakhir pada 11 September 2019.
Bagi Anwar, BJ Habibie merupakan seorang yang sudah dianggapnya saudara sendiri sebab Habibie menjadi salah satu oranf yang khawatir dengan kondisi Anwar pasca-operasi dan lepas dari penjara.
Baca Juga: Sangkakala di Pemakaman Habibie Jadi Sorotan, Jurnalis CNN Buka Suara
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Vonis Tiga Mantan Bos, Hakim Nyatakan Kerugian Kasus Korupsi ASDP Rp1,25 Triliun
-
Selain Chromebook, KPK Sebut Nadiem Makarim dan Stafsusnya Calon Tersangka Kasus Google Cloud
-
Bikin Geger Tambora, Begal Sadis Ternyata Sudah Beraksi 28 Kali, Motor Tetangga Pun Disikat
-
Ketum Joman 'Kuliti' Isu Ijazah Jokowi: Ini Bukti Forensik Digital, Roy Suryo Kena UU ITE!
-
Korupsi Taspen Rugi Rp1 T, Kenapa KPK Cuma Pamer Rp883 M? Ini Jawabannya
-
BMKG Bunyikan Alarm Bahaya, Pemprov DKI Siapkan 'Pasukan Biru' hingga Drone Pantau Banjir Rob
-
Terjerat Kasus Korupsi Dinas PUPR, Wakil Ketua dan Anggota DPRD Kabupaten OKU Ditahan KPK
-
PSI Sorot Kinerja Pemprov DKI Atasi Banjir Rob Jakarta: Mulai Pencegahan dari Musim Kemarau
-
Jalani Sidang dengan Tatapan Kosong, Ortu Terdakwa Demo Agustus: Mentalnya Gak Kuat, Tiga Kali Jatuh
-
Pohon Tumbang Lumpuhkan MRT, PSI Desak Pemprov DKI Identifikasi Pohon Lapuk: Tolong Lebih Gercep!