Suara.com - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menjenguk Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto yang dirawat di RSPAD Gatot Soebroto, Senen, Jakarta Pusat, Jumat (11/10/2019) sore.
Prabowo mengatakan kedatangannya sebagai bentuk jiwa korsa mengingat Wiranto adalah Panglima ABRI saat dirinya menjabat sebagai Pangkostrad di era Presiden Soeharto dulu.
"Ya ini terjadi musibah, terjadi tindakan kekerasan pada seorang tokoh. Beliau senior saya. Saya kira kewajiban kita untuk saling menghormati," kata Prabowo di RSPAD Gatot Soebroto, Senen, Jakarta Pusat, Jumat (11/10/2019).
Prabowo menjenguk Wiranto satu setengah jam sejak pukul 18.30 WIB. Kembali dari dalam, dia meminta semua masyarakat Indonesia mendoakan kesembuhan Wiranto.
"Alhamdulillah kondisinya stabil, mudah-mudahan cepat baik, kami doakan semua," ucapnya.
Diberitakan sebelumnya, Syahrial alias Abu Rara bersama dengan Fitri Andriana Binti Sunarto menyerang Wiranto di di depan Gerbang Lapangan Alun-alun Menes Desa Purwaraja Kecamatan Menes Kabupaten Pandeglang, Kamis (10/10/2019) sekitar pukul 11.54 WIB.
Tak hanya Wiranto, kedua pelaku juga menyabetkan kunai—pisau kecil ala ninja—kepada Kapolsek Menes Kompol Dariyanto dan Fuad.
Kedua tersangka saat ini diamankan di Mako Polsek Menes Polres Pandeglang.
Adapun kejadian penusukan tersebut secara tiba-tiba langsung menyerang atau menusuk ke bagian perut Wiranto, dengan menggunakan senjata tajam secara membabi buta.
Baca Juga: Soal Pelantikan Jokowi, Prabowo: Jika Diundang, Harus Hadir Dong
Akibat kejadian tersebut mengakibatkan luka tusuk pada bagian punggung Kompol Dariyanto dan bagian dada sebelah kiri H Fuad.
Sementara Wiranto, kekinian dirawat di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta, karena mendapat dua luka tusukan di bagian perut.
Tag
Berita Terkait
-
Abu Rara Pernah Dipenjara, Pakai Narkoba hingga Ingin Berjihad ke Suriah
-
Soal Pelantikan Jokowi, Prabowo: Jika Diundang, Harus Hadir Dong
-
Abu Rara Berharap Ditembak Mati saat Tikam Wiranto
-
Berbagi Tugas, Abu Rara Tikam Wiranto, Istri Disuruh Serang Pejabat Polisi
-
Tusuk Wiranto, Abu Rara Menolak Pancasila dan Pemimpin Kafir
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Prabowo Kirim Surat ke Eks Menteri Termasuk Sri Mulyani, Ini Isinya...
Pilihan
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
-
Otak Pembunuhan Kacab Bank, Siapa Ken si Wiraswasta Bertato?
Terkini
-
Dikabarkan Hilang Usai Demo Ricuh, Bima Permana Ditemukan di Malang, Polisi: Dia Jualan Barongsai
-
Berawal dari Rumah Gus Yaqut, KPK Temukan Jejak Aliran Dana 'Janggal' ke Wasekjen Ansor
-
KPK Kecolongan, Apa yang Dibocorkan Ustaz Khalid Basalamah Terkait Korupsi Kuota Haji?
-
Bukan Program, Ini Arahan Pertama Presiden Prabowo untuk Menko Polkam Barunya
-
Tongkat Estafet Tokoh Menko Polkam: Ada SBY, Mahfud MD, Wiranto, hingga Djamari Chaniago
-
Surat Pemakzulan Gibran Tidak Mendapat Respons, Soenarko Curigai Demo Rusuh Upaya Pengalihan Isu
-
Respons Viral Setop 'Tot Tot Wuk Wuk', Gubernur Pramono: 'Saya Hampir Nggak Pernah Tat Tot Tat Tot'
-
Minta Daerah Juga Tingkatkan Kualitas SDM, Mendagri Tito: Jangan Hanya Andalkan Kekayaan Alam
-
Fakta atau Hoaks? Beredar Video Tuding Dedi Mulyadi Korupsi Bareng Menteri PKP
-
Terungkap! Ini Alasan KPK Masih Rahasiakan Jumlah Uang yang Dikembalikan Khalid Basalamah