Suara.com - Wakil Ketua MPR Fadel Muhammad menyebutkan kondisi Menkopolhukam Wiranto yang menjadi korban penusukan anggota teroris tinggal menjalani proses pemulihan di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta Pusat.
Menurutnya, tidak ada lagi operasi atau tindakan medis yang dilakukan tim dokter kepada Wiranto.
"Sudah tidak ada tindakan yang khusus, hanya tinggal menunggu 'recovery' saja, mungkin sekitar dua minggu lagi," kata Fadel Muhammad usai membesuk Witanto, di Jakarta, Sabtu (12/10/2019).
Saat dikunjungi, Fadel mengatakan, Wiranto sudah bisa diajak mengobrol sedikit. Meski sudah sadar, mantan Panglima ABRI itu memang harus banyak istirahat.
Hal itu kata dia karena Wiranto harus mendapatkan penanganan operasi di usus kira-kira sepanjang 40 centimeter dan juga mengeluarkan darah sebanyak 3,5 liter.
"Sudah bisa bilang halo, tapi saya lebih banyak bicara sama ibu, karena dokter sedang mengecek bapak," kata dia.
Sebelumnya, Fadel menyarankan agar empat pejabat negara harus mendapatkan pengamanan yang ketat pasca penyerangan Wiranto.
Selain Wiranto, Menko Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan, Kepala BIN Budi Gunawan, serta Staf Khusus Presiden Bidang Intelijen dan Keamanan Gories Mere mesti diberlakukan pengamanan ketat.
"Pengamanan harus sangat ketat, jangan sampai ada yang menyusup dan melakukan itu," kata Fadel.
Baca Juga: Wiranto Ditusuk, Prabowo: Saya Tidak Melihat Ada Rekayasa
Seharusnya, Wiranto, Luhut Panjaitan, Budi Gunawan dan Gories Mere menurut Fadel sudah mendapatkan pengamanan ketat pasca Kapolri menyebutkan empat nama pejabat negara itu menjadi sasaran rencana pembunuhan.
"Jadi saya prihatin, apa yang sudah diingatkan oleh pak Kapolri berkali-kali tidak ditindaki pengamanannya," ujarnya.
Berita Terkait
-
Diduga Ikut Komplotan Penusuk Wiranto, Taufik Hidayat Dibekuk Densus
-
Telah Dipantau, Alasan Polri Tak Tangkap Abu Rara Sebelum Tusuk Wiranto
-
Wiranto Ditusuk, Prabowo: Saya Tidak Melihat Ada Rekayasa
-
Istri Hina Wiranto, Dandim Kendari Dicopot dan Ditahan 14 Hari
-
Jenguk Wiranto di RSPAD, Prabowo: Saya Wajib Hormati Senior
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
Terkini
-
Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
-
Geledah Kantor dan Rumah Dinas Bupati Lampung, KPK Sita Uang Ratusan Juta Rupiah
-
Pemerintah Bangun 2.603 Hunian Tetap Korban Bencana di Sumatra Mulai Bulan Ini
-
Bagaimana Perubahan Iklim Bisa Tingkatkan Ancaman Penyakit Zoonosis?
-
Prabowo Mau Tanam Sawit di Papua, Anggota Komisi IV DPR Ingatkan Pengalaman Pahit di Berbagai Daerah
-
Mahfud MD Sebut Potensi Pelanggaran HAM di Kasus Ijazah Jokowi, Ini Penjelasannya
-
DPR Apresiasi Peta Jalan Penyelesaian Pelanggaran HAM Berat, Negara Diminta Buka Tabir Kebenaran
-
Anggaran Fantastis Belasan Triliun Rupiah Digelontorkan untuk Guru Keagamaan di 2026
-
WALHI Kritik Rencana Prabowo Tanam Sawit dan Tebu di Papua: Tak Punya Hati dan Empati!
-
7 Fakta Ganjil Kebakaran Ruko Terra Drone: Izin Lolos Tanpa Tangga Darurat?