Suara.com - Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD mengaku masih dibayangi ingatan bahwa Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian sebagai Kapolri. Mahfud mengatakan dirinya pun sempat salah menyebut Tito sebagai Kapolri.
Hal itu terjadi sesuai Mahfud menerima kedatangan Tito di Kantor Kemenkopolhukam, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Selasa (29/10/2019).
Mulanya, awak media menanyakan substansi dari pertemuan dirinya dengan Tito. Namun, awak media terlupa dengan menyebut Tito yang kekinian telah menjabat sebagai Mendagri dengan menyebutnya sebagai Kapolri.
"Sama ya, saya tadi juga dibilang mau ada Kapolri, padahal yang datang itu Mendagri," tutur Mahfud seraya tertawa.
Mahfud pun mengaku wajar bilamana kekinian masih banyak pihak yang mengingat Tito sebagai Kapolri. Sebab, kata dia, dirinya pun kekinian masih dibayangi ingatan Tito sebagai Kapolri.
"Mikirnya, tuh, masih kapolri, sama dengan kamu. Kalau ingat Pak Tito, tuh, ingat Kapolri," ungkapnya.
Lebih lanjut, Mahfud pun mengungkapkan bahwasanya inti dari pertemuan dengan Tito yakni membahas terkait situasi di Papua. Di mana, Mahfud mengklaim bahwasanya kekinian situasi dan kondisi Papua telah berangsur kondusif.
"Utamanya menyangkut Papua. Nah, situasi di Papua sekarang, sudah relatif lebih kondusif dan sudah dapat diidentifikasi pelaku-pelaku gerakan kriminal bersenjata, yang ada di sana. Ya, memang masih harus diwaspadai, tetapi relatif sudah kondusif," tandasnya
Baca Juga: Pulang dari Papua, Tito Dapat Kejutan Ulang Tahun di Kemendagri
Berita Terkait
-
Didesak ICW Mundur Kalau Tak Terbitkan Perppu KPK, Ini Jawaban Mahfud MD
-
Belum Bahas Kasus Novel, Mahfud MD: Tito ke Sini Bukan sebagai Kapolri
-
Pulang dari Papua, Tito Dapat Kejutan Ulang Tahun di Kemendagri
-
Setelah Tito, Dubes Australia Ikut Temui Mahfud MD
-
Didebatkan Orang Adat, Papua Tengah Belum Resmi jadi Provinsi Baru
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Kepsek Roni Ardiansyah Akhirnya Kembali ke Sekolah, Disambut Tangis Haru Ratusan Siswa
-
Bukan Cuma Joget! Kenalan dengan 3 Influencer yang Menginspirasi Aksi Nyata untuk Lingkungan
-
Heboh! Rekening Nasabah Bobol Rp70 Miliar di BCA, OJK dan SRO Turun Tangan, Perketat Aturan!
-
Emiten Sejahtera Bintang Abadi Textile Pailit, Sahamnya Dimiliki BUMN
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
Terkini
-
Bareskrim Gelar Mediasi Selasa Depan: Lisa Mariana Siap Bertemu, Tapi Ridwan Kamil Bimbang
-
Muncul Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk': Suara Protes Pengguna Jalan Terhadap Sirene dan Strobo Ilegal
-
Geger Keluarga Cendana! Tutut Soeharto Gugat Menkeu Purbaya ke PTUN, Misteri Apa di Baliknya?
-
Link Isi Survei Lingkungan Belajar 2025 untuk Guru dan Kepala Sekolah PAUD, SD, SMP, SMA
-
Ancang-ancang Prabowo: Komisi Reformasi Polri Bakal Dibentuk Bulan Depan, Dipimpin Ahmad Dofiri?
-
Hitung-Hitungan Total Gaji Erick Thohir sebagai Menpora dan Ketum PSSI
-
Pengamat Politik Soroti Reshuffle Kabinet Prabowo: Akomodasi Politik Tak Terbantahkan?
-
Misteri Lenyapnya Irjen Krishna Murti dari Medsos, Buntut Isu Perselingkuhan dengan Kompol AP?
-
Sempat Dikira Hilang Usai Demo Ricuh, Eko Purnomo Ternyata Cari Nafkah Jadi Nelayan di Kalteng
-
Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?