Suara.com - Satpam yang terlibat perselisihan dengan pedagang bakso di sekitar Transera Waterpark Kota Harapan Indah, Bekasi pada Sabtu (2/11/2019) akhirnya memberi klarifikasi. Ia mengaku bersalah dan sepakat memberi ganti rugi.
Video klarifikasinya telah diunggah ke kanal Youtube DHIGAN art pada Senin (4/11/2019). Tampak di video itu, satpam dan pedagang bakso yang terlibat perselisihan duduk bersebelahan.
"Saya selaku security yang kemarin bermasalah dengan bapak Soleh selaku pedagang bakso di Harapan Indah, saya menyatakan memang bahwa saya salah dengan menabrak bapak Soleh," ucap satpam.
Namun petugas keamanan itu mengaku tidak ada unsur kesengajaan atas tindakannya. Ia mengaku aksinya yang belakangan viral hanya terpicu karena kesalahpahaman.
"Pada intinya tidak perlu membahas kebelakangnya karena tidak akan ada penyelesaian, akan merasa saling benar, untuk itu tetap saya menyatakan saya salah bahwa telah menabrak bapak Soleh," kata satpam kepada pedagang bakso.
"Nah untuk ini saya ingin minta maaf atas kejadian kemarin, ya kira-kira bagaimana bapak Soleh?" tanyanya.
Soleh, pedagang bakso yang bersangkutan memaafkan apa yang telah diperbuat oleh satpam. Ia pun menyambut ajakan damai tersebut.
"Ya saya maafin, mudah-mudahan ini jadi pelajaran bersama kita berdua. Kita enggak ada rasa saling dendam, gitu aja," balas tukang bakso sambil berjabat tangan dengan petugas keamanan.
Dalam video tersebut, satpam juga mengaku tidak akan menaruh dendam. "Justru saya akan menganggap beliau adalah saudara saya," ucapnya.
Baca Juga: Septictank Meledak di Cakung, Tewaskan Tukang Penyedot Tinja
Ia juga membeberkan perihal ganti rugi atas kerusakan gerobak bakso yang telah disepakati bersama. Adik Bapak Soleh, ikut menjadi saksi ajakan damai itu.
Meskipun aksinya telah viral dan disebarkan di berbagai media, satpam ini tidak mempermasalahkan apapun penilaian orang-orang terhadap dirinya.
"Kepada media yang sudah menyebarluaskan, ya kalaupun penilaian bagaimana itu kita persilahkan. Memang semua tidak akan ada asap kalau tidak ada api. Pada dasarnya masalah ini sudah diselesaikan secara baik-baik dan saya mengaku memang saya bersalah," tutupnya.
Sebelumnya, video cekcok antara penjual bakso dengan petugas keamanan beredar luas dan menjadi viral di media sosial pada Sabtu (2/11/2019). Peristiwa viral ini terjadi di sekitar Transera Waterpark Kota Harapan Indah, Bekasi.
Seorang petugas keamanan terlihat marah-marah kepada tukang bakso sambil membawa sepotong kayu. Tampak pula gerobak bakso sudah terjungkal.
Motor trail yang berada di samping gerobak bakso terlihat tergeletak di pinggir jalan. Bakso dan peralatan jualan lain jatuh berceceran di jalan.
Akun Facebook Abang balon dalam postingan Minggu (3/11/2019) menjelaskan, "Satpam Transera Harapan Indah Bekasi , menertibkan pedagang bakso dengan cara ditabrak dan membawa sepotong kayu".
Banyak pengguna jalan yang akhirnya ikut mengerumuni mereka. Ada yang membantu melerai tapi ada pula yang memprovokasi.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Prabowo Kirim Surat ke Eks Menteri Termasuk Sri Mulyani, Ini Isinya...
Pilihan
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
-
Otak Pembunuhan Kacab Bank, Siapa Ken si Wiraswasta Bertato?
Terkini
-
'Keterangan Anda Berubah!' Detik-detik Saksi PT Poison Ditegur Hakim di Sidang Sengketa Tambang
-
Saatnya 'Perbarui' Aturan Main, DPR Genjot Revisi Tiga UU Kunci Politik
-
Noel Dikabarkan Mau Jadi Justice Collaborator, KPK: Belum Kami Terima
-
Jejak Korupsi Noel Melebar, KPK Bidik Jaringan Perusahaan PJK3 yang Terlibat Kasus K3
-
Anggotanya Disebut Brutal Hingga Pakai Gas Air Mata Kedaluarsa Saat Tangani Demo, Apa Kata Kapolri?
-
Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
-
Dikabarkan Hilang Usai Demo Ricuh, Bima Permana Ditemukan di Malang, Polisi: Dia Jualan Barongsai
-
Berawal dari Rumah Gus Yaqut, KPK Temukan Jejak Aliran Dana 'Janggal' ke Wasekjen Ansor
-
Urai Penumpukan Roster CPMI Korea Selatan, Menteri Mukhtarudin Siapkan Langkah Strategis
-
KPK Kecolongan, Apa yang Dibocorkan Ustaz Khalid Basalamah Terkait Korupsi Kuota Haji?