Suara.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengajukan dana Rp 30 miliar dalam RAPBD 2020, untuk pengadaan bibit pohon. Namun, rencana itu ditolak DPRD DKI karena alasan anggaran tahun lalu untuk program itu masih ada.
Hal tersebut diungkap oleh Wakil Ketua Komisi D DPRD DKI Nova Harivan Paloh. Ia mempertanyakan tujuan adanya anggaran yang dibuat Dinas Kehutanan DKI Jakarta itu.
Terlebih, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) sudah memiliki program pembagian bibit tanaman gratis.
"Jadi Dishut ada penganggaran bibit pohon dibagikan ke sekolah. Saya tanyakan kemarin, Kementrian LHK itu sekarang dengan 1 KTP bisa dapat 25 pohon. Mau bagi bibit pohon ke mana lagi," ujar Nova di gedung DPRD DKI Jakarta, Selasa (5/10/2019).
Nova mengatakan, Dishut DKI berencana membagikan bibit pohon itu ke berbagai sekolah di Jakarta sebagai hiasan dan keperluan lain. Namun hal ini, kata Nova juga pernah dianggarkan di tahun sebelumnya.
"Mereka (Dishut) bilang ada jenis-jenis tertentu. Untuk hiasan dan segala macam. Kami cek di 2019. Ternyata anggaran masih banyak di sana," tuturnya.
Akhirnya, Nova menyebut komisinya itu memutuskan untuk tidak memberikan anggaran pada program tersebut. Ia khawatir anggaran akan terbuang karena dana tahun lalu masih ada.
"Mubazir. Karena anggaran Rp 30 M buat beli bibit pohon di Jakarta. Misal 10 ribu atau 20 ribu. Mau dibagikan ke mana tuh? Ini bisa tabrakan dengan program Kementerian," kata dia.
Baca Juga: Ungkap Anggaran Lem Aibon, William PSI Dilaporkan ke BK DPRD DKI
Berita Terkait
-
Ungkap Anggaran Lem Aibon, William PSI Dilaporkan ke BK DPRD DKI
-
Kajian Bangun 3 ITF Diajukan Pemprov Rp 10 M, DPRD DKI Sepakat Hanya Rp 6 M
-
Diprotes! Pemprov Jakarta Anggarkan Rp 10 Miliar untuk Kajian 3 ITF
-
RAPBD Jakarta: Konsultan Disewa Rp 556 Juta Cuma untuk Tata 1 RW Kumuh
-
Baru! IBC Ungkap Kejanggalan pada Dana Anggaran Tim Pembuat Pidato Anies
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Prabowo Disebut Reshuffle Kabinet Sore Ini! Ganti 4 Menteri, Menhan Rangkap Menkopolhukam
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Ngaku Merasa Terhormat Jadi Menteri Keuangan, Kinerja Purbaya Yudhi Sadewa Disorot
-
Pamer ATM Prioritas, Anak Menkeu Purbaya Sebut Ciri Orang Miskin: Rasis & Bermental Pengemis
-
Melawan Kritik dengan Kekuatan Negara? TNI Dikecam Keras Karena Laporkan Ferry Irwandi!
-
Bukan Cuma Tudingan 'Agen CIA'? Ini 4 Fakta Geger Lain dari Anak Menkeu Purbaya Sadewa
-
CEK FAKTA: Benarkah Warga Kehilangan Penglihatan karena Gas Air Mata Aparat?
-
7 Fakta di Balik Revolusi Pilkades: Dari Daftar Online Hingga E-Voting Anti Curang
-
Yusril Temui Direktur Lokataru di Tahanan, Jamin Proses Hukum Akan Diawasi
-
Raffi Ahmad vs Politisi Senayan di Bursa Menpora? Sosok Ini Beri Jawaban
-
Ibu dan 2 Anak Tewas di Bandung, KPAI: Peringatan Serius Rapuhnya Perlindungan Keluarga
-
Aturan Baru Pilkades? Calon Kades Daftar Online Hingga E-Voting Untuk Cegah Kecurangan