Suara.com - Pemerintah Selandia Baru sebagai negara sahabat mendukung Papua tetap menjadi bagian dari NKRI, beberapa orang Selandia Baru yang menyatakan dukungan kemerdekaan Papua disebut hanya sebagai opini belaka.
Hal itu diungkapkan oleh Duta Besar Indonesia untuk Selandia Baru Tantowi Yahya mendampingi empat anggota parlemen Selandia Baru saat bertemu Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Mahfud MD di Kantor Kemenkopolhukam, Selasa (19/11/2019).
"Selandia Baru itu selalu mendukung kedaulatan Indonesia, mereka menghormati wilayah teritorial Indonesia dari Sabang sampai Merauke, adanya suara-suara yang mendukung kemerdekaan Papua itu adalah opini pribadi dari beberapa anggota parlemen, kemudian media dan beberapa NGO," kata Tantowi Yahya usai pertemuan di Kantor Kemenkopolhukam, Selasa (19/11/2019).
Mahfud MD menegaskan, dalam pertemuan itu dirinya sudah menjelaskan kepada keempat anggota parlemen Selandia Baru tentang apa yang sebenarnya terjadi di Papua.
"Saya memberi penegasan Selandia Baru itu adalah negara sahabat Indonesia yang sangat mendukung integrasi atau keutuhan wilayah Indonesia termasuk sangat mendukung soal Papua sebagai bagian dari Indonesia," tegas Mahfud.
Adapun keempat anggota parlemen Selandia Baru tersebut diantaranya Kanwaljit Singh (Partai Nasional), Melissa Lee (Partai Nasional), Gregg O'Connor (Partai Buruh), dan Tim McIndoe (Partai Nasional).
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Vonis Tiga Mantan Bos, Hakim Nyatakan Kerugian Kasus Korupsi ASDP Rp1,25 Triliun
-
Selain Chromebook, KPK Sebut Nadiem Makarim dan Stafsusnya Calon Tersangka Kasus Google Cloud
-
Bikin Geger Tambora, Begal Sadis Ternyata Sudah Beraksi 28 Kali, Motor Tetangga Pun Disikat
-
Ketum Joman 'Kuliti' Isu Ijazah Jokowi: Ini Bukti Forensik Digital, Roy Suryo Kena UU ITE!
-
Korupsi Taspen Rugi Rp1 T, Kenapa KPK Cuma Pamer Rp883 M? Ini Jawabannya
-
BMKG Bunyikan Alarm Bahaya, Pemprov DKI Siapkan 'Pasukan Biru' hingga Drone Pantau Banjir Rob
-
Terjerat Kasus Korupsi Dinas PUPR, Wakil Ketua dan Anggota DPRD Kabupaten OKU Ditahan KPK
-
PSI Sorot Kinerja Pemprov DKI Atasi Banjir Rob Jakarta: Mulai Pencegahan dari Musim Kemarau
-
Jalani Sidang dengan Tatapan Kosong, Ortu Terdakwa Demo Agustus: Mentalnya Gak Kuat, Tiga Kali Jatuh
-
Pohon Tumbang Lumpuhkan MRT, PSI Desak Pemprov DKI Identifikasi Pohon Lapuk: Tolong Lebih Gercep!