Suara.com - Nama Rizieq Muncul di Rapat DPR RI Soal Teroris
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme Komisaris Jenderal Suhardi Alius sempat mendapatkan pertanyaan soal kasus pentolan FPI Muhammad Rizieq Shihab, saat mengikuti rapat dengan Komisi III DPR RI, Kamis (21/11/2019).
Suhardi menegaskan, BNPT sama sekali tidak memiliki urusan apa pun dengan kasus Rizieq yang kekinian berada di Arab Saudi. Rizieq berada di Saudi sejak dulu ditetapkan sebagai tersangka kasus pornografi.
Kasus pornografi Rizieq kekinian sudah dihentikan. Namun, Rizieq mengklaim tak bisa pulang ke Indonesia lantaran tak dibolehkan keluar dari Arab Saudi.
Dalam rapat tersebut, Suhardi membacakan satu per satu pertanyaan dari masing-masing anggota Komisi III DPR RI.
Salah satu pertanyaan yang ia bacakan adalah soal pandangannya terhadap kasus Rizieq.
"Bagaimana BNPT memandang kasus status Habib Rizieq saat ini selaku unsur pemerintah," kata Suhardi dalam rapat bersama Komisi III di Gedung Nusantara III DPR RI.
Lalu Suhardi menjawab pertanyaan tersebut. Suhardi menegaskan, BNPT tidak memiliki wewenang apa pun terkait kasus Rizieq.
Justru Suhardi menyebut kasus Rizieq menjadi salah satu kewenangan Direktorat Jenderal Keimigrasian RI.
Baca Juga: Isu 3 Persen Anggota TNI Terpapar Radikalisme, BNPT: Bisa Tanya ke Mabes
"Jadi bukan kewenangan BNPT untuk menanggapi masalah tersebut," kata dia.
Berita Terkait
-
Isu 3 Persen Anggota TNI Terpapar Radikalisme, BNPT: Bisa Tanya ke Mabes
-
Banyak Teror Bom, DPR Cecar Kepala BNPT soal Deteksi Dini Terorisme
-
BNPT: Belum Ada Keputusan Pemerintah Pulangkan WNI Eks ISIS
-
Politikus PKPI: Larang Ahok Jadi Bos BUMN Sama Saja Rampas Hak Orang
-
Istri Terpidana Bom Bali Umar Patek Resmi Jadi WNI
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- Promo Superindo Hari Ini 10-13 November 2025: Diskon Besar Awal Pekan!
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
Pilihan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Tolak Merger dengan Grab, Investor Kakap GoTo Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
-
Tekad Besar Putu Panji Usai Timnas Indonesia Tersingkir di Piala Dunia U-17 2025
-
Cek Fakta: Viral Isu Rektor UGM Akui Jokowi Suap Rp100 Miliar untuk Ijazah Palsu, Ini Faktanya
Terkini
-
Kuasa Hukum Sebut Kasus Roy Suryo Cs Bukan Proses Hukum Murni: Ada Tangan-tangan Kekuasaan
-
Jadi Tersangka Ijazah Palsu Jokowi, Rismon Ancam Tuntut Polisi Rp126 Triliun, Apa Pemicunya?
-
Geger Ijazah Jokowi, Rismon Tantang Nyali Publik: Layak Disebut Bangsa Pengecut Jika Takut
-
Rismon Pamer Buku 'Wapres Tak Lulus SMA': Minta Versi Digitalnya Disebarluaskan Gratis!
-
Menteri PPPA Soroti Kasus Gus Elham: Sentuhannya ke Anak Perempuan Bukan Bentuk Kasih Sayang
-
Usai BPKAD, Giliran Dinas Pendidikan Riau Digeledah KPK, Dokumen Apa yang Dicari?
-
Singgung Angka Sakti Presiden, Roy Suryo Minta Prabowo Selamatkan 8 Tersangka Kasus Ijazah Jokowi
-
Warga Sudah Resah dan Gelisah, PKS Minta Pramono Tak Gegabah Normalisasi Kali Krukut
-
Insentif Dapur Makan Bergizi Gratis Rp6 Juta per Hari Bukan Anggaran Baru, Ini Penjelasan BGN
-
Selain Nama Baik, Apa Saja yang Dipulihkan Prabowo Lewat Rehabilitasi Dua Guru di Luwu Utara?