Suara.com - Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Bambang Soesatyo meminta Pemerintah Arab Saudi untuk menambah kuota haji bagi jamaah Indonesia untuk tahun 2020.
Hal itu disampaikan langsung oleh politikus yang akrab disapa Bamsoet saat melakukan pertemuan dengan Ketua Majelis Ash Shura Arab Saudi (Consultative Assembly of Saudi Arabia), Abdullah Bin Muhammad Al Ash-Sheikh, di Kantor Parlemen Arab Saudi.
Bamsoet mengharapkan Pemerintah Arab Saudi dapat menambah kuota haji untuk jamaah Indonesia dari 231 ribu pada tahun 2019 menjadi lebih dari 250 ribu di tahun 2020.
Dengan adanya penambahan kuota diharapkan dapat mempersingkat masa tunggu jamaah haji yang saat ini bisa mencapai 20 tahun bahkan lebih. Apalagi mengingat antusias jamaah Indonesia yang ingin berangkat ke tanah suci untuk beribadah.
“Global Religious Futures memprediksi hingga tahun 2050 jumlah penduduk muslim Indonesia mencapai 256,82 juta dari 263 juta jiwa atau sekitar 86,39 persen. Ditambah pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar rata-rata 5 persen lebih yang melampaui pertumbuhan ekonomi dunia," ujar Bamsoet saat pertemuan melalui keterangan pers, Senin (23/12/2019).
"Membuat pendapatan masyarakat meningkat, yang pada gilirannya memberikan kemudahan mereka menunaikan ibadah Haji,” Bamsoet menambahkan.
Dalam pertemuan tersebut, Bamsoet juga menjelaskan mengenai Indonesia telah menjadi contoh bagaimana mengelola keberagaman suku, agama, etnis, dan golongan dengan baik. Meski diketahui mayoritas penduduk beragama Islam.
Menurut Bamsoet, hal tersebut bisa menjadi role model bagi negara lainnya bahwa antara agama dan peradaban maupun antara agama yang satu dan lainnya bukanlah alasan menjadi sumber pertentangan.
POlitikus Golkar itu mengatakan terciptanya toleransi dalam keberagaman di Indonesia juga tidak terlepas dari peran organisasi massa Islam terbesar di Indonesia bahkan dunia, yaitu Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah.
Baca Juga: Bandara Kertajati untuk Angkutan Haji 2020, Menag Masih Temukan Kendala
“Di saat Islam disudutkan di berbagai negara lantaran radikalisme dan ekstrimisme, tidak demikian di Indonesia. Di Indonesia, Islam justru menjadi sumber perdamaian. Hal ini bisa menjadi tambahan pertimbangan bagi Arab Saudi untuk menambah jumlah kuota haji jamaah Indonesia,” jelasnya.
Berita Terkait
-
Lapor ke Wapres Ma'ruf, Menag: Indonesia Tak Bisa Tambah Kuota Haji 2020
-
Hanya Lapor Lewat Youtube, Mahfud MD Sebut Pemerintah Tak Bisa Bantu Rizieq
-
Bom Bunuh Diri di Medan, Ketua MPR: Melukai Hati Kita Sebagai Bangsa
-
Fakta Bambang Soesatyo, Koleksi Mobil Mewah hingga Penguasa Parlemen
-
PPP Dukung Bamsoet Jadi Ketua MPR
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
Terkini
-
Wagub Babel Hellyana Resmi Jadi Tersangka Ijazah Palsu
-
Eksklusif! Jejak Mafia Tambang Emas Cigudeg: Dari Rayuan Hingga Dugaan Setoran ke Oknum Aparat
-
Gibran Bagi-bagi Kado Natal di Bitung, Ratusan Anak Riuh
-
Si Jago Merah Ngamuk di Grogol Petamburan, 100 Petugas Damkar Berjibaku Padamkan Api
-
Modus 'Orang Dalam' Korupsi BPJS, Komisi 25 Persen dari 340 Pasien Hantu
-
WFA Akhir Tahun, Jurus Sakti Urai Macet atau Kebijakan Salah Sasaran?
-
Kejati Jakarta Tetapkan 2 Pegawai BPJS Ketenagakerjaan Jadi Tersangka Tindak Pidana Klaim Fiktif JKK
-
Sempat Kabur dan Nyaris Celakai Petugas KPK, Kasi Datun HSU Kini Pakai Rompi Oranye
-
Jadi Pemasok MBG, Perajin Tempe di Madiun Raup Omzet Jutaan Rupiah per Hari
-
Cegah Kematian Gajah Sumatera Akibat EEHV, Kemenhut Gandeng Vantara dari India