Suara.com - Unggahan yang menyebut mantan Kepala Badan Intelijen (BIN) Jenderal TNI Purnawirawan AM Hendropriyono sebagai anggota pasukan intelijen Israel (Mossad), beredar di media sosial.
Mulanya, akun Facebook Hazif Muqri membagikan bidikan layar unggahan akun Instagram bernama @vputri02 pada 9 Desember 2019.
Dalam unggahan itu, tampak Kartu Identitas berlambang Mossad atas nama A.M Hendro Priyono. Kartu tersebut lantas dibubuhi tulisan berbunyi: Semoga Orang Ini Sadar. Inilah Pengkhianat Bangsa Sesungguhnya
Akun @vputri02 kemudian menuliskan narasi, "Waawwww dunia apa kabar ni. Jejak digital memang kejam Jendral kacung China komunis. Gila iya Guys baru dapat kiriman indentitasnya @amhendropriyono gila parah bgt dan terbukti Hendro ini spesialis intelijen pasukan Yahudi astagfirullah alazim ia Allah SWT la robbkuu"
Sementara Hazif Muqri yang membagikan ulang bidikan layar tersebut menuliskan keterangan sebagai berikut.
"Sudah saya duga dia memang kaum pengikut Dajjal makanya menyerang islam secara membabi buta ketika Dajjal keluar dia jadi hamba Dajjal dn iblis naudzubillah. Manusia laknatullah penghuni neraka jahanam".
Sejak diuggah, postingan Hazif Muqri telah dibagikan 4.764 kali.
Benarkah mantan Kepala BIN Jenderal TNI Purnawirawan A.M Hendropriyono anggota pasukan Mossad?
Penjelasan
Baca Juga: Menpora Benarkan Bos Kadin Rosan Roeslani Diajukan Jadi CdM Olimpiade 2020
Hasil penelusuran Suara.com, postingan tersebut palsu alias hoaks.
Hazif Muqri telah membagikan foto hasil manipulasi yang sebelumnya beredar di media sosial. Foto tersebut sengaja disunting kemudian ditambahi narasi pelintiran tentang foto asli Hendro Priyono.
Gambar kartu identitas Mossad sendiri diambil dari sebuah pemberitaan sebuah situs asing yang jika diterjemahkan menjadi: Berita Nevsky: "Kelompok intelijen Israel Mossad muncul di VKontakte, berjanji untuk mengungkapkan kebenaran kepada dunia".
Sementara foto Hendro Priyono yang terlihat dalam kartu identitas tersebut diambil dari artikel situs Liputanislam.com bertajuk "Hendropriyono Bela Densus 88".
Kesimpulan
Unggahan akun Facebook Hazif Muqri adalah palsu. Unggahan tersebut sengaja dibuat untuk menipu.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Seharga NMax yang Jarang Rewel
- Here We Go! Peter Bosz: Saya Mau Jadi Pelatih Timnas yang Pernah Dilatih Kluivert
- 5 Mobil Keluarga 7 Seater Mulai Rp30 Jutaan, Irit dan Mudah Perawatan
- Sosok Timothy Anugerah, Mahasiswa Unud yang Meninggal Dunia dan Kisahnya Jadi Korban Bullying
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
Pilihan
-
Kebijakan Sri Mulyani Kandas di Tangan Purbaya: Pajak Pedagang Online Ditunda
-
Harga Emas Hari Ini Turun Lagi! Antam di Pegadaian Jadi Rp 2.657.000, UBS Stabil
-
Hasil Drawing SEA Games 2025: Timnas Indonesia U-23 Ketiban Sial!
-
Menkeu Purbaya Curigai Permainan Bunga Usai Tahu Duit Pemerintah Ratusan Triliun Ada di Bank
-
Pemerintah Buka Program Magang Nasional, Siapkan 100 Ribu Lowongan di Perusahaan Swasta Hingga BUMN
Terkini
-
Setahun Pemerintahan Prabowo-Gibran, ICJR: KUHAP Lemah, Kriminalisasi Makin Ganas!
-
Dokter Tifa Kuliti Gaya Pidato Rektor UGM di Depan Jokowi: Terlalu Genit, Ganjen, Tak Berwibawa!
-
KPK Bidik Rekan Hergun, Diduga Ikut Kecipratan Duit Panas Korupsi CSR BI-OJK, Siapa Dia?
-
Bau Busuk Ungkap ke Temuan Mengerikan di Bekasi: Kerangka Bayi Terkubur Berselimut Sweater!
-
Strategi Pemuda Mengubah Indonesia, Masuk Partai atau Pendidikan?
-
Tega Banget! Pria di Jagakarsa Maling di Rumah Tetangga, Begini Ending-nya usai Kain Sprei Copot
-
Serahkan Rp13,2 Triliun Uang Sitaan Kasus CPO, Komisi III Dorong Kejagung Buru Aset Koruptor Lain
-
Mengapa Aktivis Desak Jepang dan Korea Hentikan Impor Wood Pellet dari Indonesia?
-
Belajar dari Covid-19, Menkes Tegaskan Keterlibatan TNI Penting Dalam Penanganan Penyakit Menular
-
Survei Poltracking: Isu Ijazah Palsu Jokowi Tak Dipercaya Publik, Upaya Gulingkan Gibran Juga Gagal?