Suara.com - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo bersama Menteri Koordinator Pemberdayaaan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhajir Effendi menyerahkan sejumlah bantuan saat mendatangi korban banjir bandang dan tanah longsor di Kecamatan Lebak Gedong Kabupaten Lebak Provinsi Banten pada Sabtu (4/1/2020).
Dalam kedatangannya, Doni memberikan sejumlah bantuan dana siap pakai (DSP) sebesar Rp 350 juta kepada Korem 064 Maulana Yusuf yang digunakan untuk penanganan darurat.
Penyerahan DSP disaksikan Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya dan warga setempat. Selanjutnya Pemerintah Banten, mendapat bantuan dana dari kemenko PMK sejumlah Rp 500 juta dan Kemensos Rp 611 juta.
Doni menyampaikan apresiasi kepada petugas, TNI, Polri, Basarnas dan unsur Pemkab Lebak yang telah melakukan upaya penanganan darurat.
"Sejak hari pertama mereka telah turun ke lapangan, memberikan bantuan pertama, pertolongan pertama kepada masyarakat terdampak," kata Doni di lokasi pada Sabtu (4/1/2020).
Untuk diketahui, banjir bandang dan longsor yang melanda Kampung Cigobang Kecamatan Lebak Gedong mengakibatkan lima orang meninggal dunia. Bencana tersebut diketahui terjadi pada Jumat (3/2/2020) pada pukul 16.30 WIB.
Selain hujan intensitas tinggi, salah satu penyebab longsor adanya galian tambang milik Aneka Tambang yang tidak dikembalikan fungsinya.
Berita Terkait
-
Tengok Korban Banjir Lebak, Menko PMK Soroti Kelayakan Tempat Pengungsian
-
Bupati Lebak: Banjir Bandang Akibat Pembalakan dan Tambang Emas Liar
-
Kepala BNPB Berharap Presiden Terbitkan Inpres Rencana Kontijensi
-
Pemprov Banten Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Selama 14 Hari
-
Dampak Banjir Bandang Lebak Makin Parah, 28 Jembatan Rusak
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- Promo Superindo Hari Ini 10-13 November 2025: Diskon Besar Awal Pekan!
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
Pilihan
-
Tekad Besar Putu Panji Usai Timnas Indonesia Tersingkir di Piala Dunia U-17 2025
-
Cek Fakta: Viral Isu Rektor UGM Akui Jokowi Suap Rp100 Miliar untuk Ijazah Palsu, Ini Faktanya
-
Heimir Hallgrimsson 11 12 dengan Patrick Kluivert, PSSI Yakin Rekrut?
-
Pelatih Islandia di Piala Dunia 2018 Masuk Radar PSSI Sebagai Calon Nahkoda Timnas Indonesia
-
6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
Terkini
-
Pesan Pengacara PT WKM untuk Presiden Prabowo: Datanglah ke Tambang Kami, Ada 1,2 Km Illegal Mining
-
Misteri Penculikan Bilqis: Pengacara Duga Suku Anak Dalam Hanya 'Kambing Hitam' Sindikat Besar
-
Babak Baru Korupsi Petral: Kejagung Buka Penyidikan Periode 2008-2015, Puluhan Saksi Diperiksa
-
Aliansi Laki-Laki Baru: Lelaki Korban Kekerasan Seksual Harus Berani Bicara
-
Ahli BRIN Ungkap Operasi Tersembunyi di Balik Jalan Tambang PT Position di Halmahera Timur
-
Jeritan Sunyi di Balik Tembok Maskulinitas: Mengapa Lelaki Korban Kekerasan Seksual Bungkam?
-
Mendagri Tito Dapat Gelar Kehormatan "Petua Panglima Hukom" dari Lembaga Wali Nanggroe Aceh
-
'Mereka Mengaku Polisi', Bagaimana Pekerja di Tebet Dikeroyok dan Diancam Tembak?
-
Efek Domino OTT Bupati Ponorogo: KPK Lanjut Bidik Dugaan Korupsi Monumen Reog
-
Bukan Kekenyangan, Tiga Alasan Ini Bikin Siswa Ogah Habiskan Makan Bergizi Gratis