Suara.com - Seorang pemuda bernama Alam (26) tewas dalam baku tembak dengan aparat kepolisian di Jalan Pangeran Ratu, Perumahan Top Amin Mulya, Kelurahan 15 Ulu, Kecamatan Jakabaring, Sabtu (18/1/2020) sekitar pukul 00.40 WIB.
Alam tak lain merupakan pelaku perampokan yang telah menusuk seorang kuli bangunan di bawah Jembatan Ampera.
"Kami terpaksa memberikan tindakan tegas terukur itu lantaran pelaku melawan dengan senjata api saat hendak ditangkap, tentu atas pertimbangan keselamatan personil," kata Kepala Polrestabes Palembang, Komisaris Besar Anom Setyadji saat memberi keterangan pers di RS Bhayangkara.
Dalam baku tembak itu ada anggota Tim Hunter juga terkena tembakan pelaku namun beruntung anggota itu memakai rompi anti peluru. Petugas pun terpaksa melepaskan timah panas yang bersarang ke bagian dada Alam. Pelaku sempat dilarikan ke rumah sakit, namun nyawa tak tertolong.
Polisi memburu Alam setelah melakukan perampokan terhadap seorang kuli panggul bernama Bastari (58), warga Jalan Tengkuruk Pasar 16 Ilir, Kecamatan Ilir Timur I Palembang.
Bastari ditodong Alam pada 14 Desember 2019 pukul 20.00 WIB saat sedang bersantai di bawah Jembatan Ampera, tiba-tiba pelaku datang dan menusuk dari belakang hingga korban tersungkur.
Pelaku kemudian merogoh kantong korban dan mengambil uang Rp500.000, uang tersebut merupakan hasil kerja korban sebagai kuli panggul selama seminggu.
"Menurut laporan juga korban ternyata meninggal lima hari setelah penodongan akibat dari luka tusuk itu," ujar dia.
Polrestabes Palembang yang saat ini memiliki Tim Hunter, kata dia, tidak akan segan-segan memberikan tindakan tegas bagi pelaku kriminal yang meresahkan masyarakat seperti naekoba dan begal.
Baca Juga: Melawan, Polisi Tembak Mati Bandar Ekstasi
“Dengan tindakan tegas itu akan memberikan contoh bagi pelaku lainnya agar jangan coba-coba melawan petugas saat diamankan,” kata Setiyadi. (Antara).
Berita Terkait
-
Dua Tahun Buron, Pembunuh Pemilik Warkop di Surabaya Ditembak Mati
-
Modus Pengin Punya Mobil, Remaja Nyamar Penumpang Tusuk Kepala Sopir GoCar
-
Kasir Ditodong Sajam, Perampok Bertopeng Gasak Rp 52 Juta di Minimarket
-
Jabat Wakepsek, Guru Eli Sempat Bagikan Rapor Siswa Sebelum Terbunuh
-
Personel Satgas Tinombala yang Gugur Diberi Kenaikan Pangkat Luar Biasa
Terpopuler
- Timur Kapadze Tolak Timnas Indonesia karena Komposisi Pemain
- 5 Body Lotion dengan Kolagen untuk Usia 50-an, Kulit Kencang dan Halus
- 19 Kode Redeem FC Mobile 5 Desember 2025: Klaim Matthus 115 dan 1.000 Rank Up Gratis
- 7 Rekomendasi Sabun Cuci Muka dengan Niacinamide untuk Mencerahkan Kulit Kusam
- John Heitingga: Timnas Indonesia Punya Pemain Luar Biasa
Pilihan
-
Stok BBM Shell Mulai Tersedia, Cek Lokasi SPBU dan Harganya
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
Terkini
-
Tangan Terikat, Kaki Diseret di Aspal: Teka-teki Kematian Wanita Jaksel di Bogor
-
Sudah Terima Insentif Rp 6 Juta per Hari, Wakil Kepala BGN Ingatkan Pekerja SPPG Tetap Profesional
-
Dinilai Sarat Kepentingan Politik, Mantan Jubir KPK Tolak Amnesti untuk Sekjen PDIP
-
RSUD Aceh Tamiang Dibersihkan Pascabanjir, Kemenkes Targetkan Layanan Kesehatan Segera Pulih
-
RS Kapal Terapung IKA Unair Siap Dikerahkan ke Aceh, Waspada Penyakit Pascabanjir
-
Sinyal Tegas Kapolri di Tengah Banjir Sumatra, Ujian Nyata Reformasi dan Presisi Polri
-
105 SPPG di Aceh Jadi Dapur Umum, 562.676 Porsi Disalurkan ke Warga Terdampak
-
Prabowo Pastikan Stok Pangan Pengungsi Bencana di Sumatra Aman, Suplai Siap Dikirim dari Daerah Lain
-
Banjir Sumatera, Pengamat Desak Komisi IV Panggil Mantan Menhut Zulkifli Hasan
-
Presiden Prabowo Hapus Utang KUR Petani Korban Banjir dan Longsor di Sumatra