Suara.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerima kunjungan Perdana Menteri (PM) Hungaria Viktor Orban di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (23/1/2020). Kemudian Viktor diminta untuk mengisi buku tamu.
Setelah itu Jokowi melakukan pertemuan tertutup dengan Viktor di ruang utama Istana Merdeka.
Dalam pertemuan bilateral tersebut, Jokowi mengatakan dirinya dan Viktor membahas tentang kerja sama yang konkrit di masa mendatang. Kerja sama tersebut diantaranya proyek air bersih di 12 provinsi Indonesia.
"Pertama tentunya kerja sama kita dalam suplai air bersih. saya apresiasi proyek yang sudah selesai Desember 2019 lalu dan sudah diimplementasikan di 36 lokasi di 12 provinsi di Indonesia," ujar Jokowi.
Selain itu kerja sama dengan Hungaria juga dilakukan di bidang pembangunan rumah sakit khusus onkologi serta rumah sakit militer yang menggunakan pinjaman dana pihak swasta.
"Saya mencatat dan mempelajari lebih lanjut proposal untuk mengembangkan tiga rumah sakit dengan deteksi onkologi dan fasilitas perawatan menggunakan (tight aid credit), rumah sakit militer menggunakan pinjaman komersial," kata dia.
Kemudian kerja sama di bidang payment e-toll.
"Tolong pastikan dokumen projek ini sudah diserahkan pada 31 Januari. Proses pembelian akan dilakukan pada April 2020," ucap Jokowi.
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menambahkan, terdapat sejumlah kerja sama dengan Hungaria.
Baca Juga: Jokowi Sebut Banyak Negara Tertarik Beli Senjata Buatan Indonesia
Pertama kata Retno, kerja sama yang berkaitan dengan peningkatan sumber daya manusia (SDM).
Retno menuturkan akan ada program beasiswa untuk mahasiswa Indonesia.
"Presiden menyampaikan hal-hal yamg terkait denban science kemudian teknologi inovasi itu yang kita prioritaskan," ucap dia.
Hungaria kata Retno, juga memiliki komitmen untuk menyederhanakan proses pengajuan visa Warga Negara Indonesia (WNI).
Untuk kerja sama di bidang olahraga, Retno mengatakan terkait pelatihan pemain sepak bola Indonesia di Hungaria.
"Masih di P to P contact, kita memiliki kerja sama yang terkait dengan olahraga yaitu pelatihan pemain sepak bola Indonesia di Hungaria," kata dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
-
Statistik Suram Elkan Baggott Sepanjang 2025, Cuma Main 360 Menit
-
Pengguna PLTS Atap Meningkat 18 Kali Lipat, PLN Buka Kouta Baru untuk 2026
-
Bank Dunia Ingatkan Menkeu Purbaya: Defisit 2027 Nyaris Sentuh Batas Bahaya 3%
Terkini
-
Megawati: Kalau Diam Saya Manis, Tapi Kalau Urusan Partai Saya Laki-laki!
-
Amankan Nataru, Satpol PP DKI Sebar 4.296 Personel
-
Kemenkes Waspadai Leptospirosis Pascabanjir, Gejalanya Mirip Demam Biasa tapi Bisa Mematikan
-
Said Didu Bongkar 5 Kedaulatan RI yang 'Dirampas' Jokowi demi Oligarki Selama Satu Dekade
-
Dulu Besi Tangganya Dicuri, Kini Kabel CCTV JPO Daan Mogot Ditemukan Putus
-
Kemendagri Monitor Pengiriman Bantuan 101.000 Lembar Pakaian untuk Korban Bencana di Aceh
-
Banjir Sumatra Picu Risiko Penyakit Menular, Kemenkes Dorong Imunisasi Darurat
-
OTT 9 Orang Termasuk Jaksa di Banten, KPK Juga Amankan Uang Rp 900 Juta
-
Noel Siap Jalani Sidang Kasus K3, Penampilan Peci dan Sorban Jadi Sorotan
-
Sikapi Pembunuhan Anak Kadernya di Cilegon, DPP PKS Desak Polisi Usut Tuntas dan Transparan