Suara.com - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Arief Budiman telah merampungkan pemeriksaan di KPK terkait kasus suap penetapan PAW anggota DPR RI yang telah menjerat bekas rekan kerjanya, Wahyu Setiawan.
Kepada wartawan, Arief mengaku dicecar sebanyak 22 pertanyaan oleh penyidik terkait tupoksinya sebagai pimpinan KPU.
Selain itu, Arief mengaku juga ditanya-tanya hubungan kerjanya dengan Wahyu Setiawan saat masih menjabat Komisioner KPU.
"Kedua terkait relasi saya dengan Pak Wahyu, cara kerja saya dengan Pak Wahyu dan para anggota KPU," ujar Arief kepada wartawan di Gedung KPK, Selasa (28/1/2020).
Terkait kasus ini, Arief juga mengaku dicecar penyidik KPK soal mekanisme PDI Perjuangan saat mengajukan PAW anggota DPR RI kepada KPU.
"Itu, cara kami merespons dan menjawab surat-surat dari PDI Perjuangan terkait dengan perkara ini," kata Arief.
Dia juga mengaku penyidik KPK menggali keterangannnya apakah ikut menerima suap yang diberikan Caleg PDIP Harun Masiku atau tidak.
"Enggak. Cuma saya ditanya, Pak Arief terima juga enggak? ya saya bilang enggak lah," katanya.
Sebelumnya, KPK telah menetapkan empat tersangka terkait kasus suap PAW anggota DPR RI periode 2019-2024. Selain Wahyu dan Harun, KPK menetapkan eks anggota Bawaslu Agustiani Tio Fridelina dan pihak swasta bernama Saeful sebagai tersangka.
Baca Juga: Ikut Diperiksa KPK, Komisioner KPU Viryan Aziz Dicecar Soal PAW Caleg PDIP
Namun, dari keempat tersangka itu, KPK masih memburu Harun Masiku yang kini masih buron.
Tag
Berita Terkait
-
Tak Tindak Tegas Menkumham, Jokowi Diadukan KSI-DBKPP ke 7 Guru Bangsa
-
Disebut Punya Maksud di Balik Kasus Harun, Yasonna: Saya Belum Begitu Tolol
-
KPK Perpanjang Masa Penahanan Wahyu Setiawan 40 Hari Lagi
-
Staf Pribadi SBY: Jangan Sampai Harun Masiku Dihilangkan, Kasusnya Lenyap
-
Jansen Demokrat Sindir Sekjen PDIP yang Masih Juga Bela Harun Masiku
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
Terkini
-
Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang Terjaring OTT KPK, Langsung Dibawa ke Gedung Merah Putih
-
KPK Amankan 10 Orang saat Lakukan OTT di Bekasi, Siapa Saja?
-
Stop Tahan Ijazah! Ombudsman Paksa Sekolah di Sumbar Serahkan 3.327 Ijazah Siswa
-
10 Gedung di Jakarta Kena SP1 Buntut Kebakaran Maut Terra Drone, Lokasinya Dirahasiakan
-
Misteri OTT KPK Kalsel: Sejumlah Orang Masih 'Dikunci' di Polres, Isu Jaksa Terseret Menguat
-
Ruang Kerja Bupati Disegel, Ini 5 Fakta Terkini OTT KPK di Bekasi yang Gegerkan Publik
-
KPK Benarkan OTT di Kalimantan Selatan, Enam Orang Langsung Diangkut
-
Mendagri Tito Dampingi Presiden Tinjau Sejumlah Titik Wilayah Terdampak Bencana di Sumbar
-
Pramono Anung: 10 Gedung di Jakarta Tidak Memenuhi Syarat Keamanan
-
Ditantang Megawati Sumbang Rp2 Miliar untuk Korban Banjir Sumatra, Pramono Anung: Samina wa Athona