Suara.com - Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko berdiskusi bersama pembawa acara Deddy Corbuzier terkait isu pencekalan Habib Rizieq Shihab yang heboh akhir tahun 2019 lalu.
Moeldoko berpendapat, tidak perlu membahas masalah yang tidak jelas seperti itu. Sebab tidak ditemukan bukti pencekalan terhadap Rizieq Shihab.
Hal ini disampaikan Moeldoko dalam video yang diunggah ke kanal YouTube Deddy Corbuzier, Jumat (31/1/2020).
Awalnya, Deddy Corbuzier bertanya, "Habib Rizieq dengan positif-negatifnya, kalau beliau pulang, apakah akan bisa mendamaikan atau membuat lebih resah? Apa tidak bisa dijawab?"
Moeldoko langsung menjawab pertanyaan tersebut. Ia mempersilahkan Rizieq Shihab untuk pulang ke Indonesia kalau berkehendak.
"Enggak apa-apa dijawab. Kalau mau pulang, pulang aja. Kita juga enggak ada masalah kok," jawab Moeldoko.
Mantan Panglima TNI ini menampik pandangan yang seolah-olah negara membatasi dan mencegah Rizieq Shihab masuk kembali ke Indonesia.
Ia menjelaskan, "Kita cek di imigrasi, Kemenkumham, enggak ada yang dicegah. Kejaksaan enggak ada yang dicegah. Terus orang semuanya ribut, seolah-olah dicegah. Nah itu kan persoalannya, antara enggak berani pulang atau memang dicegah?"
Deddy bertanya kembali, "Apakah lebih baik pulang atau tidak pak?"
Baca Juga: Hobi Mirror Selfie, Begini Gaya Kece Paulina Piatek di Depan Cermin
Moeldoko menjawab, "Lhoh, saya bukan Pak Rizieq. Jadi jangan habis energi di situ. Banyak urusan lain yang perlu dipikirkan oleh kita semua."
Ia kemudian melontarkan sebuah perumpamaan "kertas kosong pun didiskusikan" untuk menanggapi persoalan terkait Habib Rizieq.
"Dan ini bisa saja di-create, kan?" tanya Deddy lagi.
"Pasti. Bukan bisa saja, pasti di-create. Semua by design. Bisa designer-nya dari luar, bisa by proxy, bisa memang orang-orang yang tidak senang dengan kondisi yang stabil," ujar Moeldoko.
Untuk diketahui, pentolan Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab hingga kekinian masih berada di Mekkah, Arab Saudi. Padahal sebelumnya, ia dikatakan bakal kembali ke Tanah Air.
Juru bicara Front Pembela Islam (FPI) Munarman menyatakan kemungkinan Habib Rizieq Shihab akan kembali ke Indonesia. Namun, ia belum bisa memastikan waktu kembalinya Imam Besar FPI tersebut.
Berita Terkait
-
Deddy Corbuzier Dirikan Kerajaan, Nikita Mirzani Dijemput Paksa
-
Dirikan Kerajaan Sendiri, Deddy Corbuzier Buka Pendaftaran Buat Member Baru
-
Giliran Deddy Corbuzier Dirikan Kerajaannya Sendiri, Kaisar Jombang Merdeka
-
Deddy Corbuzier Minta Tolong Usai Diancam Petinggi Sunda Empire
-
Sebut Sudah Ada Pencegahan Virus Corona, Istana: Jangan Samapi Kecolongan
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas dengan Sunroof Mulai 30 Jutaan, Kabin Luas Nyaman buat Keluarga
- 6 Mobil Bekas untuk Pemula atau Pasangan Muda, Praktis dan Serba Hemat
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 5 Mobil Bekas 3 Baris 50 Jutaan dengan Suspensi Empuk, Nyaman Bawa Keluarga
- 5 Motor Jadul Bermesin Awet, Harga Murah Mulai 1 Jutaan: Super Irit Bensin, Idola Penggemar Retro
Pilihan
-
Bencana Sumatera 2025 Tekan Ekonomi Nasional, Biaya Pemulihan Melonjak Puluhan Triliun Rupiah
-
John Herdman Dikontrak PSSI 4 Tahun
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
-
4 Rekomendasi HP Xiaomi Murah, RAM Besar Memori Jumbo untuk Pengguna Aktif
-
Cek di Sini Jadwal Lengkap Pengumuman BI-Rate Tahun 2026
Terkini
-
Bangunan Parkir 2 Lantai Runtuh di Koja, Polisi Turun Tangan Selidiki
-
TNI Bubarkan Aksi Bawa Bendera GAM di Aceh, Satu Orang Terciduk Bawa Pistol dan Rencong
-
Bukan Cuma Lokal, Turis Eropa Serbu Kota Tua Jakarta Saat Natal: Ternyata Ini yang Mereka Cari
-
Pratikno: Januari 2026, Siswa Terdampak Bencana Sumatra Dipastikan Kembali Sekolah
-
Pemerintah Cabut Izin Jutaan Hektare Sawit dan Segel 5 Perusahaan Tambang
-
RI Tak Main-main! Bintang Porno Bonnie Blue Diadukan ke Inggris Usai Lecehkan Bendera Merah Putih
-
Pesan Mendagri ke Daerah Kaya: Jangan Simpan Anggaran, Bantu Korban Bencana
-
Prabowo: Pemerintah Tak Libur, Fokus Pulihkan Aceh dan Sumatra
-
Geger Video Bom di Bandara Batam, Kapolda Kepri: Hoaks! Pelaku Sedang Kami Kejar
-
Kejar Target Akhir Tahun, Seskab Teddy dan BP BUMN Percepat Pembangunan 15.000 Rumah Pascabencana