Suara.com - Politikus Partai Amanat Nasional Drajad Wibowo maju jadi calon ketua umum PAN. Dia menyerahkan berkas formulir pendaftaran Calon Ketua Umum PAN secara resmi ke Sekretariat DPP PAN, Jakarta, Sabtu (8/2/2020). Dia janji akan tetap jadi oposisi di pemerintahan Joko Widodo.
Drajat juga bertekad ingin partainya bersih dari korupsi. Drajad yang datang didampingi mantan Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PAN Jawa Barat Edy Darmadi sekitar pukul 13.10 WIB menyampaikan keinginannya untuk menuntaskan misi dakwah menciptakan partai yang bersih dari korupsi.
"Saya selalu merasa sedih, merasa terpukul setiap saat mendengar ada politisi yang harus bermasalah dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Hal ini membuat masyarakat makin alergi terhadap proses politik," kata Drajad.
Apabila diberi amanat memimpin PAN, dia ingin merombak dan membenahi keuangan partai politik sekaligus PAN akan menjadi pelopor utama dalam menerapkan pola keuangan yang transparan, akuntabel, dan layak diaudit oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dan Kantor Akuntan Publik.
"Yang saya ingin lakukan adalah terkait dengan perombakan keuangan tadi itu adalah menata keuangan dari Partai Amanat Nasional supaya tersedia cukup dana untuk membiayai berbagai kegiatan," kata dia.
Selain itu, Drajad juga akan konsisten berada di luar pemerintahan (oposisi) apabila terpilih menjadi Ketua Umum PAN periode 2020—2025.
"Insyaallah, PAN akan konsisten berada di luar pemerintahan. Saya sudah berkomunikasi dengan beberapa pembantu Pak Jokowi. Di luar pemerintahan bukan berarti pukul-pukulan, melainkan kami akan menjadi mitra di dalam mencari solusi kebijakan yang terbaik," ujar Drajad.
Drajad mengatakan bahwa PAN di bawah kepemimpinannya kelak secara bahu-membahu akan berikhtiar mencari solusi terbaik bagi berbagai persoalan yang melanda masyarakat dan negara. Penyerahan berkas formulir pendaftaran calon ketua umum PAN dibuka pada hari Sabtu. Hal ini disampaikan Sekretaris Panitia Pengarah (Steering Committee/SC) Kongres PAN Saleh Partaonan Daulay, Jumat (7/2/2020).
"Pendaftaran akan dibuka mulai 8 Februari. Selanjutnya, panitia pemilihan akan melakukan verifikasi terhadap persyaratan dan kelengkapan berkasnya," kata Saleh.
Baca Juga: KPK Cecar Legislator PAN Ahmad Sadig soal Penganggaran DAK Tulungagung
Sebelumnya, politikus Asman Abnur sudah terlebih dahulu menyerahkan berkas formulir pendaftaran sebagai Caketum PAN pada hari Sabtu pukul 10.30 WIB.
Menurut Saleh, ada empat calon yang menyatakan diri siap bertarung menjadi calon Ketua Umum PAN yaitu Drajad Wibowo, Zulkifli Hasan, Asman Abnur, dan Mulfachri Harahap. (Antara)
Berita Terkait
-
PAN Solo Copot Spanduk Dukungan Terhadap Salah Satu Bakal Cawalkot
-
Amien Rais Kesal Teriakan Lanjutkan, PAN: Itu Dukungan Alami ke Zulhas
-
PAN Hindari Calon Kepala Daerah dari Eks Napi, Tapi...
-
Bara Hasibuan soal Tantangan PAN: Gimana Caranya Lepas Pengaruh Satu Orang
-
Rakernas V PAN Ricuh! Amien Rais Naik ke Panggung: Istigfar, Duduk, Duduk
Terpopuler
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
- 5 Mobil Bekas di Bawah 50 Juta Muat Banyak Keluarga, Murah tapi Mewah
Pilihan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
-
Penuhi Syarat Jadi Raja, PB XIV Hangabehi Genap Salat Jumat 7 Kali di Masjid Agung
-
Satu Indonesia ke Jogja, Euforia Wisata Akhir Tahun dengan Embel-embel Murah Meriah
-
Harga Pangan Nasional Kompak Turun Usai Natal, Cabai hingga Bawang Merah Merosot Tajam
Terkini
-
Amnesty International Kutuk Keras Represi Aparat ke Relawan Bantuan Aceh: Arogansi Kekuasaan
-
Ketua Banggar DPR Said Abdullah: Merchant Tolak Pembayaran Tunai Bisa Dipidana
-
Terungkap Motif Teror Bom 10 SMA Depok, Pelaku Kecewa Lamaran Ditolak Calon Mertua
-
Heboh 'Dilantik' di Kemenhan, Terungkap Jabatan Asli Ayu Aulia: Ini Faktanya
-
PP Dinilai Sebagai Dukungan Strategis Atas Perpol 10/2025: Bukan Sekedar Fomalitas Administratif
-
Sikapi Pengibaran Bendera GAM di Aceh, Legislator DPR: Tekankan Pendekatan Sosial dan Kemanusiaan
-
Geng Motor Teror Warga Siskamling di Pulogadung: Siram Air Keras, Aspal Sampai Berasap
-
Sakit Hati Lamaran Ditolak, Mahasiswa IT Peneror Bom 10 Sekolah di Depok Pakai Nama Mantan Diciduk
-
UMP 2026 Dinilai Tak Layak, Pemprov DKI Susun Strategi Redam Gejolak Buruh
-
KPK Hentikan Kasus Korupsi Nikel Rp2,7 T Konawe Utara, Padahal Sudah Ada Tersangka