Suara.com - Dinas Kesehatan Sumatera Utara menyebut ada sebanyak 83 orang diduga terinfeksi virus corona menjalani karantina di Sumatera Utara. Mereka merupakan WNI, WN China, Inggris dan negara asing lainnya.
Sementara itu, kasus pembunuhan mengerikan menimpa Rowaeni, ibu mertua Sekda Lamongan Yuhronur Efendi. Leher perempuan 68 tahun itu ditusuk-tusuk dengan menggunakan pisau pusaka.
Selain dua berita heboh tersebut, Suara.com merangkum berita heboh lainnya sepanjang Rabu (12/2/2020).
1. Terungkap! 83 Orang Diduga Terinfeksi Corona Dikarantina di Sumatera Utara
Sebanyak 83 orang diduga terinfeksi virus corona di Sumatera Utara. Dinas Kesehatan Sumatera Utara menyebut mereka kini tengah diobservasi atau dikarantina di rumah untuk antisipasi penyebaran virus corona.
Dari jumlah itu, ada 44 orang warga China. Sementara 1 orang warga Inggris. Sisanya warga Indonesia.
2. Ibu Mertua Sekda Lamongan Dibunuh, Leher Ditusuk-tusuk Pakai Pisau Pusaka
Rowaeni, ibu mertua Sekretaris Daerah (Sekda) Lamongan Yuhronur Efendi dibunuh dengan sadis. Leher perempuan 68 tahun itu ditusuk-tusuk dengan menggunakan pisau pusaka.
Baca Juga: Dilantik Jokowi Jadi Kepala Bakamla, Aan Kurnia: Saya Akan Jaga Integritas
Pembunuhannya itu sudah terungkap. Kepolisian Resor Kabupaten Lamongan, Jawa Timur membekuk pelaku atau eksekutor pembunuhan, kemudian dikembangkan dan menangkap otak pembunuhan.
3. Tak Sudi Nikah dengan Ayahnya, Sunarto Rancang Bunuh Mertua Sekda Lamongan
Polisi telah mengungkap kasus pembunuhan terhadap Rowani (68), ibu mertua Sekertaris Daerah (Sekda) Kabupaten Lamongan Yuhronur Efendi.
Dalam kasus ini, polisi telah meringkus tersangka Sunarto, otak kasus pembunuhan dan Imam Winardi yang berperan sebagai pembunuh bayaran.
Berita Terkait
-
Efek Virus Corona Covid-19, AirBNB Blok Pemesanan di Beijing dan Sekitarnya
-
Kabar Ribuan Burung Gagak Datangi Kota, Ternyata Migrasi Parsial
-
1 WNI Terjangkit Virus Corona di Singapura, KBRI Ungkap Kondisinya Sekarang
-
Diisolasi karena Corona Covid-19, Perawat Ajak Pasien di Wuhan Joget Bareng
-
Waspada Penyebaran Corona, Pemprov Jabar Pantau 3.000-an WNA Asal China
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
Pemerintah Mau 'Bebaskan' Reynhard Sinaga, Predator Seksual Terkejam di Sejarah Inggris
-
Bahlil soal Izin Tambang di Raja Ampat : Barang Ini Ada, Sebelum Saya Ada di Muka Bumi!
-
Berapa Gaji Zinedine Zidane Jika Latih Timnas Indonesia?
-
Breaking News! Bahrain Batalkan Uji Coba Hadapi Timnas Indonesia U-22
-
James Riady Tegaskan Tanah Jusuf Kalla Bukan Milik Lippo, Tapi..
Terkini
-
KPK Geledah Kantor Dinas PUPR Riau, Dokumen Pergeseran Anggaran Disita
-
Kilas Balik Reynhard Sinaga: Predator Seks Terbesar Inggris, Terungkap Karena Satu Korban Melawan
-
Pemerintah Mau 'Bebaskan' Reynhard Sinaga, Predator Seksual Terkejam di Sejarah Inggris
-
Surat Orang Tua Reynhard Sinaga ke Prabowo: Asa Pulangkan 'Predator Setan' dari Penjara Inggris
-
Lalu Lintas Jakarta Rabu Pagi: Sawah Besar Macet Akibat Kebakaran, Slipi Padat karena Kecelakaan
-
Usut Suap Bupati Ponorogo, KPK Geledah 6 Lokasi dan Amankan Uang di Rumah Dinas
-
Roy Suryo Jadi Tersangka, Mahfud MD: Tuduhan Tidak Jelas, Pembuktian Ijazah Harusnya di Pengadilan
-
Korupsi PLTU Rugikan Negara Rp1,35 Triliun, Adik JK Halim Kalla Diperiksa Polisi Hari Ini
-
Satgas Pangan Cek 61 Titik, Temukan Satu Pedagang di Jakarta Jual Beras di Atas HET
-
Usulannya Diabaikan, Anggota DPR Protes Keras dan Luapkan Kekecewaan kepada Basarnas