Suara.com - Sebuah video yang diunggah oleh akun @sujuable menangkap peristiwa bagaimana warga Jakarta mencoba menghadapi banjir dengan cara lain. Menggunakan perosotan taman bermain yang dipasang di tengah genangan air banjir, anak-anak meluncur dengan gembira seolah menikmati bencana tahunan ibukota ini dengan lebih bahagia. Banjir setinggi pinggang orang dewasa pun terasa seperti kolam renang di taman bermain air.
Postingan yang telah mendapat lebih dari 10 ribu likes dan 9.2 ribu retweet ini memperlihatkan bahwa tak hanya anak-anak yang menikmat permainan air darurat tersebut.
Para orang tua dan warga sekitar terlihat tak khawatir, bahkan turut membantu anak-anak yang ingin bermain perosotan. Alih-alih menjadi bencana yang mencekam, banjir malah memberi hiburan bagi masyarakat tersebut.
Adapun komentar dari warganet menunjukkan beragam respon.
Banyak yang mengaitkannya dengan insiden pernyataan kontroversial soal hamil di kolam renang.
Ada pula yang responsnya tentang kekebalan warga Indonesia akan penyakit yang mungkin datang. Seperti yang diutarakan @anzasalaila "Banjir gaada harga dirinya", atau akun @trisetiaa_ yang berkomentar "Corona minder pol"
Peristiwa yang disinyalir terjadi di kawasan Bendungan Hilir ini benar-benar mewujudkan pernyataan Gubernur DKI Anies Baswedan pada Januari lalu bahwa anak-anak memang senang bermain banjir, bahagia pula warganya.
Jakarta Banjir dan Lumpuh, Anies Klaim Pompa Penyedot Berfungsi
Ketinggian air di pintu air Karet, Jakarta Pusat meluap hingga stasusnya ditingkatkan menjadi siaga 1. Meski demikian, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tak khawatir.
Baca Juga: DKI Dilanda Banjir, Ferdinand Demokrat: Anies Tak Mampu Urus Jakarta
Padahal, pemukiman warga sekitar pintu air tersebut sudah kebanjiran dengan ketinggian air sekitar 10-20 cm. Anies menyatakan air akan cepat surut.
Cara menyurutkannya, kata Anies, dengan mengoperasikan semua pompa penyedot air yang ada di sekitar. Meski tak menyebutkan berapa jumlahnya, seluruh pompa yang ada disebutnya bisa dinyalakan.
"Di sini masih posisi siaga satu. kalau kita ngecek ke pompa air dekat sini, alhamdulillah semua berfungsi," ujar Anies saat meninjau pintu air Karet, Selasa (25/2/2020).
Menurutnya meski lokasi sekitar kebanjiran, tidak ada satupun pompa yang terendam air. Ia mengaku tak khawatir dengan kondisi pompa dan hanya memantau status pintu air.
"Kita memastikan saja semuanya berfungsi dengan baik. Sesungguhnya yang mau dicek adalah status di pintu air Karet ini," jelasnya.
Karena semua pompa berfungsi, Anies mengklaim penanganan banjir akan cepat. Air yang tergenang akan dialirkan ke sungai dengan pompa itu.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Kebahagiaan Orangtua Siswa SMK di Nabire Berkat Program Pendidikan Gratis
-
Sosialisasi Program Pendidikan Gratis, SMK Negeri 2 Nabire Hadirkan Wali Murid
-
BMKG Rilis Peringatan Dini Cuaca Ekstrem di Sejumlah Kota, dari Pekanbaru Hingga Banten
-
Cuaca Hari Ini: Jakarta dan Sekitarnya Diguyur Hujan Ringan, Waspada Banjir
-
Bahlil Tepati Janji, Kirim Genset Hingga Tenda ke Warga Batang Toru & Pulihkan Infrastruktur Energi
-
Mendagri Tito Dampingi Presiden Prabowo Tinjau Banjir Langkat, Fokus Pemulihan Warga
-
Hadiri Final Soekarno Cup 2025 di Bali, Megawati Sampaikan Pesan Anak Muda Harus Dibina
-
Polisi Bongkar Perusak Kebun Teh Pangalengan Bandung, Anggota DPR Acungi Jempol: Harus Diusut Tuntas
-
Tragedi Kalibata Jadi Alarm: Polisi Ingatkan Penagihan Paksa Kendaraan di Jalan Tak Dibenarkan!
-
Bicara Soal Pencopotan Gus Yahya, Cholil Nafis: Bukan Soal Tambang, Tapi Indikasi Penetrasi Zionis