Suara.com - Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD mengatakan ada 232 warga yang meminta diperiksa kesehatannya untuk mengecek apaah terkena virus corona atau tidak. Hasilnya warga yang meminta diperiksa itu negatif dari virus Covid-19.
Hal itu disampaikan Mahfud setelah mengikuti rapat terbatas bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (25/2/2020). Hasil tersebut juga menjadi kabar baik lantaran hingga detik ini belum ada kasus Covid-19 yang muncul di tanah air.
"Tadi kita rapat kabinet, kabar gembiranya itu tidak ada satupun kasus corona di sini," kata Mahfud di kantornya, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat.
"Ada 232 orang minta diperiksa, dan itu sudah diperiksa, ternyata negatif," sambungnya.
Meskipun begitu, Mahfud tidak menyebut apakah ratusan warga itu merupakan asal Indonesia atau ada yang berasal dari warga negara asing (WNA).
Selain itu ia mengabarkan terkait dengan rencana pemulangan 188 WNI yang anak buah kapal (ABK) di Kapal World Dream.
Mereka akan diobservasi dan dikarantina di Pulau Sebaru, Kepulauan Seribu selama 14 hari setelah dijemput di Selat Durian (Riau) pada tanggal 26 Febuari pukul 10.00 dari KRI Soeharso.
Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menyebut pemerintah telah memeriksa 104 spesimen yang diduga terjangkit Virus Corona. Dari hasilnya, keseluruhan spesimen itu dinyatakan negatif.
Muhadjir menjelaskan data tersebut berdasarkan laporan dari pihak Kementerian Kesehatan (Kemenkes) yang telah menerima 104 sampel spesimen dari seluruh wilayah di Indonesia. Spesimen itu diperiksa di laboratorium pusat penelitian penyakit infeksi Kementerian Kesehatan.
Baca Juga: Beredar Isu Jokowi Rombak Kabinet, Istana: Lagi Kerja Kencang Kok Reshuffle
"Dari 104 (spesimen) itu 102 negatif dan 2 dalam proses," kata Muhadjir saat konferensi pers di Gedung Bina Graha, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta pada Senin (17/2/2020).
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Ini Dia Pemilik Tanggul Beton Cilincing, Perusahaan yang Pernah Diperebutkan BUMN dan Swasta
-
Kronologi Gen Z Tumbangkan Rezim di Nepal: Dari Blokir Medsos Hingga Istana Terbakar!
-
Menkeu Purbaya Masuk Kabinet, Tapi Rakyat Justru Makin Pesimistis Soal Ekonomi RI Kedepan
-
Bintang Liga Prancis Rp57,8 Miliar Tak Sabar Bela Timnas Indonesia pada Oktober
-
Inikah Kata-kata yang Bikin Keponakan Prabowo Mundur dari DPR?
Terkini
-
Sjafrie jadi Penjaga Sementara, Prabowo Bakal Pertimbangkan PDIP Isi Jabatan Menko Polkam?
-
Krisis Nepal Membara! Parlemen Hangus, Pemerintah Jatuh, Militer Ambil Alih
-
Peringatan Keras! Komisi VIII Minta Kementerian Haji dan Umrah Harus Bersih: Jangan Terjebak Korupsi
-
Bali Diterjang Banjir Terparah dalam Satu Dekade, Benarkah Hanya Salah Cuaca Ekstrem?
-
Cerita Malang Pasutri Yang Jadi Korban Banjir di Bali, Sempat Telepon Anak Jam 4 Pagi
-
Tas Kecil Jadi Petunjuk, Satu Korban Banjir Bali Dikenali dari Kartu Koperasi Simpan Pinjam
-
Tragis! Seruduk Pohon di Kawasan Ragunan Jaksel, Pemotor Langsung Koit di Tempat
-
Buruan Cek! Pramono Umumkan KJP Plus Tahap II 2025 Mulai Cair, Rp1,61 Triliun untuk 707 Ribu Siswa
-
Banjir NTT Telan Banyak Nyawa: Bayi Terseret 2 Km dari Rumah hingga Warga Meninggal Syok Berat!
-
Kegelisahan Budi Arie Sebelum Dicopot Prabowo, Sampai Cari Bocoran Isi Pertemuan di Hambalang